oleh

Puskesmas Pondok Jagung Miliki Inovasi Berantas Telur Nyamuk DBD

image_pdfimage_print

Kabar6-Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Pondok Jagung, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel) memiliki inovasi dalam pemberantasan Demam Berdarah Dengue (DBD).

Hal itu ditegaskan Kepala Puskesmas Pondok Jagung dr Muhammad Rusmin. Dikatakannya, inovasi Puskesmas Pondok Jagung dalam memberantas DBD adalah dengan program Inovasi gerakan serentak membuang telur nyamuk.

Dari awal dr Muhammad Rusmin menjelaskan, nyamuk aedes aegypti adalah jenis nyamuk yang berkembang biak di air bersih yang dasarnya bukan tanah.

“Kalau dasar yang menjadi wadah air bersih tadi terbuat dari tanah, maka telur nyamuk aedes aegypti akan mati, karena telur nyamuk jenis ini tak bisa menyentuh tanah,” kata dr Muhammad Rusmin kepada Kabar6.com, Senin (14/1/2019).

Selain di air bersih, nyamuk aedes aegypti berkembang biak di dalam ruang. “Kalau di luar ruang yang banyak terpapar sinar matahari, telur nyamuk aedes tidak kuat bertahan dan mati,” jelasnya.

Pelaksanaannya, kuras dan keringkan seluruh wadah air bersih di rumah minimal satu menit sebelum diisi kembali dengan air. Contoh, bak mandi, ember, dan wadah penampung air lainnya.

“Bila semua wadah penampung air dikuras dan keringkan minimal seminggu sekali, maka keberadaan nyamuk aedes aegypti dapat menurun. Karena pertumbuhan telur hingga menjadi nyamuk dibutuhkan waktu sekitar dua minggu,” papar dr Muhammad Rusmin.

Dr Muhammad Rusmin mengklaim, dirinya sudah berhasil memberantas telur nyamuk aedes aegypti di salah satu blok di perumahan kawasan Pondok Jagung Timur. “Disitu kita berhasil 100 persen,” pungkasnya.

**Baca juga: Rapat Koordinasi, Sinar Mas Janji Penuhi Keluhan Warga Kebon Pala.

Sementara, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Tangerang Selatan, Deden Deni menambahkan, inovasi di bidang kesehatan memegang peranan penting sebagai solusi permasalahan kesehatan yang terus saja berkembang.

“Inovasi di bidang kesehatan diperlukan untuk menyelesaikan masalah kesehatan yang terus berkembang,” tegasnya. (jic)

Print Friendly, PDF & Email