oleh

Psstt…Ada Misteri Tak Terduga di Balik Perselingkuhan

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Sedih adalah respon alami ketika seseorang mengetahui bahwa pasangan hidupnya berselingkuh. Terlebih banyak yang percaya bahwa sekali pasangan berselingkuh, selamanya ia akan selalu berselingkuh. Benarkah anggapan itu?

Apakah orang berselingkuh lantaran kehidupan asmaranya tidak bahagia? Terlepas dari semua itu, tahukah Anda bahwa ada ‘misteri’ tentang perselingkuhan yang memiliki penjelasan secara ilmiah? Dikutip dari Wolipop, berikut uraiannya:

1. Selingkuh tidak selalu terjadi dalam hubungan yang bermasalah
Berdasarkan studi Rutgers University, 56 persen pria yang berselingkuh sebenarnya hidup bahagia bersama pasangannya. Sementara ada 34 wanita berselingkuh tanpa ada masalah yang berarti dalam hubungan asmaranya. Mereka melakukan itu karena memang bisa dan ada kesempatan.

2. Saat ovulasi, wanita cenderung tergoda untuk berselingkuh
Studi yang dilakukan University of California, Los Angeles, menemukan bahwa wanita paling mungkin tertarik pada pria selain pasangannya ketika ovulasi.

“Kami menemukan periode wanita paling tertarik pada pria lain ketimbang kekasih resminya ketika masa subur mereka sedang berada di puncaknya. Yakni hari di mana mereka ovulasi dan beberapa hari sebelumnya,” terang Dr. Martie Haselton yang melakukan penelitian, seperti dikutip dari Your Tango.

3. Selingkuh biasanya dilakukan dengan seseorang yang dikenal
Tempat paling umum terjadinya perselingkuhan adalah lingkungan kantor dan rumah. Dikutip dari Good Therapy, penelitian menunjukkan bahwa 85 persen orang berselingkuh dengan rekan kerja, teman atau bahkan tetangga.

4. Anehnya, orang ingin perselingkuhannya diketahui
Fakta menunjukkan bahwa sebagian orang yang berselingkuh sebenarnya berharap ‘dosa’ yang telah dilakukannya itu diketahui orang lain, atau bahkan pasangannya.

Selingkuh membuat seseorang merasa sangat bersalah. Maka membiarkan dirinya ketahuan pun menjadi solusinya. Tak peduli apakah setelah pasangannya tahu hubungan mereka akan berantakan atau justru membaik.

“Orang mungkin ada yang sengaja merencanakan agar kekasih atau pasangan mengetahui perselingkuhannya. Biasanya dia akan meninggalkan jejak seperti bekas lipstik di baju, aroma parfum orang lain, email yang dibiarkan tak terkunci di laptop.

Seringkali itu menjadi sebuah sinyal kalau sebenarnya ia membutuhkan pertolongan. Beberapa orang memperjelas kalau dirinya selingkuh karena mereka ingin berhenti tapi tidak tahu caranya,” tutur Scott Haltzman, MD, profesor klinis di Brown University. ** Baca juga: Wow..Pernikahan Bahagia Bisa Bikin Berat Badan Naik

Apa pun itu, tetaplah setia pada pasangan. Setuju? (ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email