Kabar6-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak mencanangkan setiap kecamatan untuk membentuk 1 Kampung Magrib Mengaji dalam lingkup RW.
Hal itu tertuang dalam Surat Bupati Lebak tentang Pembentukan Kampung Magrib Mengaji.
Pembentukan Kampung Magrib Mengaji di setiap kecamatan bertujuan mengoptimalisasi Gerakan Magrib Mengaji, penguatan Kampung KB (Keluarga Berkualitas) dan pengembangan wisata religi.
Kepala DP2KBP3A Lebak, Tajudin Yamin mengatakan, program Kampung Magrib Mengaji harus disinkronkan dengan Kampung KB yang saat ini sudah terbentuk sebanyak 86 tersebar di 28 kecamatan. Kedua program ini dianggap bisa mewujudkan ketahanan pangan.
“Menekan penggunaan gadget yang secara langsung berdampak terhadap renggangnya hubungan keluarga bahkan memicu perceraian,” kata Tajudin kepada wartawan, Selasa (29/1/2019).
Selain kader Kampung KB, mewujudkan ketahanan keluarga juga perlu keterlibatan tokoh agama. Aspek membangun ketahanan keluarga menjadi perhatian.**Baca juga: Airin: Peran Orangtua Dibutuhkan Dalam Mendidik Anak.
“Membangun komunikasi keluarga dan pola pendidikan keluarga dengan memanfaatkan gadget dengan baik sebagai upaya mendorong kualitas hidup masyarakat,” jelasnya.(Nda)
