oleh

Ditangkap Karena Gunakan Drone untuk Jatuhkan Bahan Peledak di Rumah Mantan Kekasih

image_pdfimage_print

Kabar6-Seorang pria bernama Jason Muzzicato (44) ditangkap pihak berwajib dengan tuduhan menjatuhkan alat peledak di Pennsylvania timur melalui sebuah drone dengan sasaran rumah mantan pacarnya.

Muzzicato, melansir Foxnews, ditahan di Washington Township, Northampton County, oleh FBI dan pihak berwenang setempat setelah dikaitkan dengan ledakan. Bukti yang ditemui di rumah dan tempat kerjanya, Bangor Motor Works, mengaitkan pria itu pada sejumlah ledakan di wilayah itu sejak Maret lalu. Sementara ini belum diketahui apa yang menjadi motif Muzzicato melakukan hal tersebut.

Muzzicato sendiri belum dituduh meledakkan bahan peledak, tetapi saat ini menghadapi tuduhan sengaja mengoperasikan pesawat drone tanpa izin.

Seorang tetangga bernama Charles Carcione, menjelaskan bahwa kamera pengawas miliknya menangkap sekira satu dari ledakan itu. Carcione berpikir, alat peledak itu dipenuhi dengan bahan berbahaya lainnya.

“Suatu hari, saya tengah di jalan untuk melakukan sesuatu. Tiba-tiba, saya mendengar mereka. Hujan paku,” katanya. “Ledakan itu jatuh dari langit. Tidak ada orang di sekitar. Tidak ada yang lewat dan melempar benda itu. Benda itu jatuh dari langit.”

Pria itu menduga, kejadian tadi adalah ulah Muzzicato. Dia mengklaim telah berhadapan dengannya dan meminta untuk berhenti, tetapi ledakannya semakin parah.

Muzzicato didakwa oleh Kantor Kejaksaan AS untuk Distrik Timur Pennsylvania karena memiliki bom rakitan dan senjata api. Dia tidak diizinkan memiliki senjata api karena perintah Perlindungan Dari Penyalahgunaan diajukan kepadanya dengan alasan ‘menguntit dan mengancam pasangan intim’.

“Perintah perlindungan dari penyalahgunaan dimaksudkan untuk melindungi individu sebelum situasi meningkat,” kata McSwain, jaksa A.S. “Untuk alasan yang baik, hukum federal melarang subyek perintah PFA memiliki senjata api. Di sini perilaku terdakwa diduga melanggar hukum dan mengancam keselamatan publik.”

Disebutkan, penyelidik menemukan tujuh alat peledak dan sembilan senjata api, termasuk ‘beberapa senapan AR-15 dan pistol semi-otomatis’ milik Muzzicato.

Sementara pengacara Muzzicato dilaporkan tengah mencoba melakukan pembelaan. ** Baca juga: Sambut Halloween, Ada Hadiah Uang Belasan Juta untuk yang Berani Tonton 13 Film Horor

Mungkin Muzzicato kesal karena sang mantan enggan jadi kekasihnya lagi.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email