oleh

Praktek Pungli Bansos Marak, DPRD Meradang hingga Bentuk Pansus

image_pdfimage_print

Kabar6-Maraknya praktek Pungutan liar (pungli) dan penyelewengan dana bantuan sosial (bansos) terjadi di Kota Tangerang. Para Anggota DPRD Kota Tangerang meradang melihat persoalan praktek pungli tersebut

Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo mengatakan, pihaknya tengah merancang panitia khusus (pansus) bansos. Hal itu guna menyelidiki secara penyeluruh carut marut dana penyaluran bansos di Kota Tangerang.

“Teman-teman DPRD akan berinisiatif membentuk pansus bansos. Tadi sudah dibacakan, hampir lebih dari setengah dewan mengusulkan agar dibentuk pansus bansos,” ujar Gatot belum lama ini kepada wartawan.

Gatot mengungkapkan, permasalahan bansos menjadi perhatian DPRD. Pansus itu akan bergerak segera mungkin. “Tadi kan sudah saya ketok, sudah sepakat, nanti badan musyawarah (bamus) menjadwalkan nanti disitu ketauan,” katanya.

Politisi PDI-Perjuangan itu menyebutkan, anggota DPRD banyak menerima aduan masyarakat terkait penyelwengan dana bansos tersebut. Komisi II DPRD Kota Tangerang pun sering menemerima aduan masyarakat terkait itu.

**Baca juga:

Sanksi Kasus Pungli Lurah Paninggilan Belum Jelas, Peneliti : Sanksi Tak Boleh Digantung

Kasus Pungli, Wali Kota Arief Tegaskan Lurah Paninggilan Utara di Nonaktifkan dari Jabatan

Pungli Marak di Birokrat Kota Tangerang, Pemkot Gagal Terapkan E-Government

“Justru menyikapi teman-teman di komisi II, teman-teman diwilayahnya masing-masing, kan menerima aduan itu. Makanya mengkerucut akhirnya membentuk pansus terkait bansos di Kota Tangerang sekaligus menindaklanjuti yang kemarin bu Risma itu,” katanya.

Gatot berharap, pansus yang nantinya terbentuk dapat mencari solusi terbaik dalam menyelesaikan kasus bansos. “Mudah-mudahan pansus bansos dapat menjawab pertanyaan publik sekaligjs mencari solusi jalan terbaik dalam penyaluran bansos,” tandasnya. (Oke)

Print Friendly, PDF & Email