Kabar6-Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Azhar Syam’un mengaku kaget dengan pencatutan jabatan yang dilakukan anak buahnya. BS, seorang oknum pegawai Tenaga Kerja Sementara (TKS) dilaporkan telah diduga membekingi bangunan rumah “bodong”.
“Saya juga baru tahu dari teman-teman media. Dari tadi sudah banyak yang konfirmasi,” katanya saat dihubungi wartawan, Kamis (27/3/2014).
Atas informasi tersebut, Azhar mengaku akan segera melakukan investigasi internal. Tim Pengawasan dari internal Satpol PP juga bakal mengorek keterangan dari pelapor dan pemilik rumah.
Bangunan rumah itu terletak di Jalan Pinka Sektor 1.4 Blok U H Nomor 1 sektor 1.2 BSD, Kelurahan Rawa Buntu, Serpong.
BS dilaporkan karena diduga membekingi sebuah bangunan rumah mewah yang disegel lantaran tidak mengantongi Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
“Saya akan segera memanggil yang bersangkutan (BS-red) untuk dimintai keterangan,” terang Azhar mengakhiri keterangannya.
Kepada pemilik rumah bernama Budi, BS mengaku menjabat sebagai Kepala Satpol PP Kota Tangsel.Pelaksana proyek bernama pak Atmo diperintahkan pemilik agar terus melanjutkan kegiatan pembangunan atas rekomendasi dari BS. **Baca juga: Busyet, Pegawai TKS Catut Jabatan Kasatpol PP Tangsel.
“Setelah 3 jam disegel BS datang menyuruh pekerja untuk melanjutkan pekerjaanya,” terang pelapor, Jeffry.(yud)
**Baca juga: Ulah PKL Bikin Satpol PP Tangsel Pusing.
