Kabar6-Stres seringkali dituding sebagai salah satu penyebab susah tidur. Ternyata, ada temuan lain yang juga bisa membuat seseorang tidak bisa tidur. Para peneliti menghubungkan antara polusi udara yang menjadi penyebab Anda susah tidur atau kurang tidur.
Temuan ini, dikutip dari viva.co.id, menunjukkan bahwa polusi udara, tinggi akan nitrogen dioksida (NO2) yang menyebabkan efisiensi tidur menjadi rendah, membuat seseorang terjaga dalam waktu yang lama di tempat tidur.
“Studi ini menunjukkan kemungkinan bahwa kadar polusi udara di suatu tempat, tidak hanya mempengaruhi penyakit jantung dan paru-paru, tetapi juga kualitas tidur,” kata Martha E. Billings, MD, MSc, pemimpin penulis dan asisten profesor kedokteran di University of Washington.
Efeknya mungkin akan langsung menyebabkan iritasi saluran napas bagian atas, pembengkakan hingga penyumbatan, dan juga dapat mempengaruhi area sistem dan otak saraf pusat yang mengontrol pola pernapasan saat sedang tidur.
Dalam studi tersebut didapatkan, hampir 88 persen peserta memiliki efisiensi tidur yang lebih rendah dan 11 persen di antaranya terbangun selama 60 menit di tempat tidur, sebelum akhirnya dapat tertidur. ** Baca juga: Brewok Bikin Wajah Pria Banyak Bakteri?
Jadi, meningkatkan kualitas udara menjadi salah satu cara untuk meningkatkan kesehatan tidur dan juga mengurangi risiko Anda terserang penyakit.(ilj/bbs)
