oleh

Polsek Ciwandan Gelar Pengamanan Obvitnas dan Razia Premanisme

image_pdfimage_print

Kabar6 – Sejumlah objek vital nasional dan strategis dilakukan pengamanan dan razia preman, oleh Polsek Ciwandan, Kota Cilegon. Beruntung, selama razia belum ditemukan tindakan premanisme, hanya ada 11 orang yang tidak membawa identitas diri. Mereka kemudian di data dan diberi hukuman push up.

Lokasi yang di jadikan razia preman dan pengetatan penjagaan sesuai instruksi kapolri berada di area pintu utama pelabuhan Krakatau Bandar Samudera (KBS) dan area parkir depan Pelindo II, yang notabene perusahaan BUMN.

“Selama berlangsungnya giat kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD), secara umum belum ditemukan adanya orang yang melakukan pemaksaan, intimidasi serta membuat resah masyarakat yang menggunakan fasilitas publik, baik di sekitar kawasan industri, objek vital maupun pada pusat kegiatan masyarakat lainnya,” kata Kapolsek Ciwandan, AKP Ali Rahman, Rabu (16/06/2021).

Polsek Ciwandan mengaku rutin menggelar patroli di sejumlah lokasi yang dianggap rawan terjadinya tindakan kriminalitas. Patroli dilakukan secara acak, sedangkan penjagaan dilakukan pada waktu yang dianggap rawan.

“Polsek Ciwandan secara rutin melaksanakan kegiatan patroli, yang pola waktunya disesuaikan dengan jam rawan yang diperkirakan akan digunakan oleh para pelaku tindak kriminal,” terangnya.

**Baca juga: Tiga Napi Lapas Klas IIA Cilegon Kendalikan 1,1 Ton Sabu Jaringan Internasional

Selain melakukan razia premanisme, antisipasi kejahatan jalanan, Polsek Ciwandan juga mensosialisasikan prokes ke masyarakat. Dimana, saat ini, delapan daerah di Banten seluruhnya zona kuning, begitu juga Kota Cilegon.

“Kami juga tetap melakukan himbauan terkait penerapan prokes kepada masyarakat,.yang pada saat tersebut berada di daerah yang dijadikan sasaran kegiatan,” jelasnya.(dhi)

Print Friendly, PDF & Email