oleh

Polisi Minta SP-2 Penertiban Lokalisasi Dadap Ditunda

image_pdfimage_print
Petugas kepolisian saat berjaga di lokalisasi Dadap, Kecamatan Kosambi.(hms)

Kabar6-Pihak kepolisian meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menunda pemberian Surat Peringatan (SP) II penertiban lokalisasi Dadap di Kecamatan Kosambi.

Itu menyusul tetap ditolaknya berbagai opsi yang diajukan polisi saat bernegosiasi dengan warga. Sedianya, negoisasi dengan warga nelayan dilakukan langsung oleh Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Krishna Murti, Selasa (10/5/2016).

Kapolres Metro Tangerang, Kombes Pol Agus Pranoto mengatakan, bila penundaan SP II itu karena memang situasi yang tidak memungkinkan. **Baca juga: Bupati Zaki: Penertiban Lokalisasi Dadap Untuk Kepentingan Warga.

“Situasi yang tidak memungkinkan kita minta petugas pemerintah untuk menunda pembagian surat peringatan,” ungkap Kapolres Metro Tangerang, Kombes Pol Agus Pranoto kepada wartawan. **Baca juga: Bentrokan Pecah Lagi, Lokalisasi Dadap Mencekam.

Pantauan kabar6.com, hingga kini polisi bersenjata lengkap masih berjaga dilokasi Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang. **Baca juga: SP-2 Penertiban Lokalisasi Dadap Rusuh, Dua Polisi Terluka.

Sedianya, upaya Pemkab Tangerang memberikan SP-2 pada warga nelayan dadap sempat dua kali diwarnai penolakan dan bentrokan. **Baca juga: SP-2 Belum Terealisasi, Krishna Murti Negosiasi dengan Nelayan Dadap.

Bahkan, dalam bentrokan tersebut dua anggota polisi terluka setelah terkena lemparan batu yang dilakukan warga.(shy)

Print Friendly, PDF & Email