oleh

Polisi Imbau Pengeroyok LSM di Tangerang Serahkan Diri

image_pdfimage_print
Rustam Effendi, aktivis LSM Tangerang yang dikeroyok.(bad)

Kabar6-Jajaran petugas Polsek Balaraja mengklaim telah mengantongi identitas gerombolan pengeroyok aktivis LSM di Tangerang, Rustam Effendi, Kamis (26/5/2016).

“Laporan sudah kami terima. Bahkan, identitas pelakunyapun sudah kami kantongi,” ujar Kepala Polsek Balaraja, Kompol Mirodin.

Sebelum dilakukan penjemputan paksa, Kapolsek mengimbau ada baiknya bila para pelaku secara sadar segera menyerahkan diri. “Tapi bila tidak, akan kami jemput paksa,” ujarnya.

Sementara, Rustam Effendi, aktivis LSM yang menjadi korban pengeroyokan menduga, bila aksi gerombolan “main kasar” itu terkait dengan kasus dugaan penyimpangan dalam proyek rehabilitasi Jalan Gandarian-Blukbuk di Kecamatan Mekar Baru, Kabupaten Tangerang.

Rustam mengaku, telah melaporkan dugaan adanya penyimpangan dalam proyek jalan senilai yang menelan anggaran sebesar Rp550 juta dari APBD Kabupaten Tangerang tahun 2015 itu ke Kejari Tigaraksa.

“Soalnya, sebelum mengeoroyok saya, mereka memaksa agar saya mencabut laporan kasus dugaan korupsi yang sudah saya layangkan ke Kejaksaan Negri (Kejari) Tigaraksa,” ujar Rustam kepada kabar6.com.

Tapi, lanjut Rustam, karena dirinya menolak, maka gerombolan pria itupun menghajarnya hingga babak belur. **Baca juga: Pengeroyokan LSM di Tangerang Terkait Proyek Jalan.
 
Akibat kejadian itu, Rustam mengalami luka serius dibagian kepala, setelah dihantam asbak rokok oleh gerombolan pengeroyoknya. **Baca juga: Gerombolan Pria Keroyok LSM di Tangerang.

Merasa keselamatannya terancam, Rustam Effendi kemudian melaporkan kasus penganiayaan yang menimpanya itu ke Polsek Balaraja.(bad)

**Baca juga: Remaja SMP di Tangsel Diduga Sodomi Empat Bocah.

Print Friendly, PDF & Email