oleh

Polisi: Akun Facebook APS Diduga Dibajak

image_pdfimage_print
4 Pelaku penganiaya APS. (tia)

Kabar6-APS (14), bocah  yang dianiaya oleh temannya mengaku tidak pernah menulis status Facebook (FB) bernada menghina DI (17), salahsatu pelaku pengeroyokan.

“Ya, korban tidak mengaku tidak pernah membuat status apapun yang bertujuan menghina salahsatu pelaku,” ujar Kapolsek Ciledug, Kompol Sutrisno kepada kabar6.com, Selasa (16/5/2017).**Baca Juga: Walah, Laporan Keluarga Korban Status Facebook Ditolak Polisi

Menurut pengakuan APS, kata Sutrisno, FB miliknya diduga dibajak lantaran ia pernah membuka akun FB di handphone milik salahsatu pelaku.

“Korban mengaku pernah buka di handphone salahsatu pelaku, dia lupa siapa, nah lupa sign out karena handphone temannya itu low battery dan mati sehingga akunnya masih tersimpan di handphone tersebut,”imbuhnya.**Baca Juga: Korban Status Facebook Ini Juga Diancam Dibunuh

Bahkan, salahsatu pelaku juga sempat ‘mengompori’ DI yang menjadi dalang pengeroyokan tersebut bahwa pelaku lain dituduh membajak akun APS.

“Sepertinya mereka saling adu domba makanya terjadilah pengeroyokan terhadap APS pada Minggu (19/3/2017) lalu hingga babak belur,” jelasnya.

Dalam pemberitaan sebelumnya, para pelaku yakni DI (17), YU (21), LI (21) dan NV (20) diamankan kepolisian Polsek Ciledug pada Senin (15/5/2017) malam lantaran terbukti melakukan penganiayaan terhadap APS. Bahkan, wajah dan tubuh korban pun disundut rokok oleh para pelaku.

Atas perbuatannya, para pelaku dijerat dengan pasal 170 KUHP dan Undang Undang Perlindungan anak dengan ancaman hukuman paling sedikit lima tahun penjara. (tia)

Print Friendly, PDF & Email