oleh

Pilih Posisi Tidur Terbaik Untuk Berbagai Gangguan Kesehatan

image_pdfimage_print

Kabar6-Bukan sekadar masalah kebiasaan, posisi tidur yang tepat ternyata dapat membantu mengatasi atau justru memperburuk berbagai nyeri otot dan gangguan tidur yang Anda alami.

Posisi tidur mana yang paling baik bagi Anda, tergantung pada gangguan apa yang sedang dialami. Melansir Safebee, ini sejumlah posisi tidur terbaik untuk berbagai gangguan kesehatan:

1. Nyeri punggung atau nyeri pinggul
Tidur dengan posisi menyamping merupakan pilihan yang paling baik bila Anda sedang mengalami nyeri punggung atau pun nyeri pinggul, bahkan bila memungkinkan tekuklah kaki Anda ke arah dada sambil memeluk bantal guling di antara kedua kaki Anda (fetal position).

Selain itu, tidur dengan posisi telentang juga baik bila Anda sedang mengalami nyeri punggung, karena posisi tidur ini akan membuat tulang punggung Anda berada dalam posisi lurus dan alami di sepanjang malam. Namun ada baiknya bila Anda menaikkan lutut sedikit dengan meletakkan bantal di bawah lutut, sehingga tulang punggung Anda tidak melengkung.

Perlu diingat, jangan menggunakan lebih dari satu bantal kepala saat tidur, karena hal ini justru dapat membuat otot leher Anda terkilir.

2. Refluks asam lambung
Waktu tidur di malam hari dapat merupakan suatu siksaan bagi Anda yang menderita refluks asam lambung yang cukup berat. Refluks asam lambung atau juga dikenal dengan nama GERD terjadi karena asam lambung naik hingga ke dalam kerongkongan Anda.

Untuk mengatasinya, tidurlah dengan posisi menyamping ke arah kiri. Posisi ini lebih baik daripada tidur dengan posisi menyamping ke arah kanan. Jika Anda ingin tidur dengan posisi telentang, naikkanlah posisi kasur bagian kepala Anda dengan meletakkan bantal di bawahnya.

3. Nyeri bahu atau nyeri leher
Jika Anda sering atau sedang mengalami nyeri bahu, posisi tidur yang paling nyaman bagi Anda adalah posisi telentang sambil menyanggah bahu yang nyeri dengan bantal kecil atau handuk.

Namun pastikan Anda tidak menggunakan lebih dari satu bantal kepala saat tidur, karena hal ini justru akan membuat leher Anda terasa nyeri. Selain itu, pastikan lengan Anda selalu berada dalam posisi lurus ke bawah.

Jangan tidur dengan posisi menyamping bila Anda sedang menderita nyeri bahu atau nyeri leher. Hal ini karena berbagai penelitian yang dilakukan di Australia telah menemukan bahwa orang yang tidur menyamping cenderung berakhir dengan posisi fetal, di mana leher dan kepala tertekuk ke bawah, yang akan membuat nyeri leher dan nyeri bahu yang sedang dialami menjadi semakin parah.

4. Gangguan tidur apnea
Jika sering mendengkur atau menderita gangguan tidur apnea saat tidur, dianjurkan agar Anda tidur dengan posisi menyamping. Gangguan tidur apnea biasanya akan membuat penderitanya mendengkur dengan suara keras, tersedak, dan kemudian sering terbangun sehingga penderita pun merasa mengantuk di siang hari.

Jika Anda secara tidak sadar terus saja membalik ke posisi telentang, jahitlah 1-2 buah bola tenis ke bagian belakang pakaian tidur Anda atau letakkanlah bantal di bagian belakang tubuh Anda.

5. Nyeri lutut dan radang sendi pinggul
Tidur dengan posisi menyamping sambil memeluk bantal guling yang cukup besar di antara kedua kaki Anda dapat membantu mengatasi nyeri saat tidur. Jangan tidur dengan posisi tengkurap jika lutut Anda sedang nyeri, baik karena radang sendi atau karena cedera.

Hal ini karena tidur dengan posisi tengkurap akan membuat sendi belakang lutut tertarik, yang akan membuat nyeri lutut semakin menjadi. ** Baca juga: 4 Jenis Vitamin yang Bisa Jadi Penambah Semangat

Posisi tidur yang tepat akan membuat Anda bangun keesokan harinya dalam kondisi segar.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email