oleh

Peti Mati Guru Kesayangan Ditempeli Aneka Gambar Buatan Murid-muridnya

image_pdfimage_print

Kabar6-Gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang, manusia mati meninggalkan nama. Sebuah peribahasa yang berarti seorang manusia terutama diingat jasa-jasanya atau kesalahan-kesalahannya. Perbuatannya ini, baik maupun buruk akan tetap dikenal meskipun seseorang sudah tiada lagi.

Hal itu juga yang dialami oleh Sue East (58). Wanita asal Bath, Inggris, yang juga kepala sekolah ini meninggal dunia setelah berjuang melawan kanker. Sue, melansir MSN, dikuburkan dalam peti yang ditempeli dengan gambar-gambar aneka warna buatan murid-murid sekolah dasar tempatnya bekerja. Pada hari-hari terakhirnya, Sue sempat menuliskan ungkapan terima kasih kepada para muridnya dan mengatakan bahwa hidupnya memang tak akan lama lagi. Dia berterima kasih karena murid-muridnya lucu dan bersikap sangat baik.

Dalam surat kepada para muridnya, East mengutip kalimat penulis terkenal, C.S Lewis dalam novelnya yang terbit pada 1952 berjudul ‘The Voyage of the Dawn Treader’ yang menceritakan soal kematian saat berlayar. “Jangan lupa akan selalu ada abu peri (keajaiban) dalam segala situasi, sesulit apa pun itu,” tulis Sue East.

Dalam pemakamannya, sekira 700 orang murid berkumpul termasuk para orangtua dan mantan murid yang menyayangi Sue East. Mereka berkumpul memberi hormat dan salam terakhir kepada kepala SD St Andrew’s Church di Bath, Inggris. ** Baca juga: Pria Ini Sengaja Rampok Bank Agar Ditahan dalam Penjara Terbaik di AS

Disebutkan, peti mati tersebut berlapis gambar-gambar anak didiknya yang berwarna-warni dan menyimpan berbagai cerita dan imajinasi anak-anak tersebut.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email