oleh

Perumdam TKR Dikunjungi Wakil Bupati Nias Barat, Ini Tujuannya

image_pdfimage_print

Kabar6-Wakil Bupati Nias Barat Era Era Hia mengunjungi Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Kerta Raharja (Perumdam TKR). Wabup Era menjelaskan maksud kedatangannya untuk berdiskusi dan meminta masukan terkait rencana Pemkab Nias Barat untuk penjajakan pendirian PDAM di wilayahnya yang saat ini belum tersedia.

Kedatangan Wakil Bupati Nias di Perusahaan Plat Merah Kabupaten Tangerang itu digelar Senin (14/6/2021) lalu. Disambut hangat Direktur Utama Sofyan Sapar didampingi Dirtek dan Dirum serta jajarannya.

Mantan Dewan Pengawas Perumdam TKR itu menjelaskan, bahwa kondisi geografis kabupaten yang termasuk dalam provinsi Sumatera Utara ini berkontur perbukitan dengan hamparan perkebunan dan hanya memiliki satu sungai sebagai alternatif sumber air baku.

“Wilayah Nias Barat memiliki kontur perbukitan dengan populasi penduduk hanya sekitar 180 ribu saja, sebagian besar penduduk berada di sekitar kantor pemerintahan dan sebagian lagi berada di pesisir laut. Pemenuhan air bagi masyarakat kami selama ini hanya menggunakan air sumur,”

“Namun kondisi ini akan jadi masalah di musim kemarau karena sumur-sumur mengalami kekeringan, untuk itu dalam pemerintahan kami ini ingin sekali membentuk dan memiliki PDAM untuk penyediaan air bersih bagi masyarakat, dan melihat kinerja Perumdam TKR perlu rasanya kami meminta rujukan dari TKR,” ujar Wakil Bupati Era seperti dikutip dari Perumdamtkr.com, Rabu (23/6/2021).

Direktur Utama Perumdam TKR, Sofyan Sapar menyambut baik maksud dan program Pemkab Nias Barat tersebut. Pihaknya memberikan masukan agar dilakukan terlebih dahulu studi kelayakan seperti melihat potensi sumber air baku yang bisa disediakan dan potensi pelanggannya.

Meski demikian, jika memang sudah pernah dilakukan studi perlu di update kembali sesuai kondisi saat ini agar dapat perencanaan secara matang.

“Ketersediaan air baku merupakan hal yang terpenting bagi PDAM, setelah itu baru kita buatkan perencanaan pembangunan Instalasi Pengolahan Air-Water Treatment Plant, jaringan perpipaan, potensi pelanggan dan kebutuhan investasinya,” katanya.

**Baca juga: Polisi Gagalkan Peredaran Sabu 680 Gram di Kota Tangerang, Tangkap 1 Kurir

Menurutnya, jika hasil dari kajian studi kelayakan nantinya menyatakan bahwa potensi air baku dan pelanggannya bagus, niat pendirian PDAM akan lebih mudah direalisasikan.

“Secara prinsip kemitraan, Perumdam TKR siap membantu dalam hal proses perencanaan dan implementasi penyediaan air minum di Nias Barat. Kami akan terjunkan personil terbaik kami untuk mendukung terlaksananya program bupati dan wakil bupati ini,” tandasnya. (Oke)

Print Friendly, PDF & Email