Kabar6- Seorang dewan muda yang duduk di kursi parlemen Kota Tangerang menyampaikan kritik keras terhadap pihak pemerintahan daerah setempat, Sabtu (5/3/2022).
Pasalnya, Kota Tangerang sebagai tuan rumah penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Banten Tahun 2022 ini, tidak memasukan E-Sport sebagai salah satu Cabang Olahraga (Cabor) yang dipertandingkan.
Andri S. Permana, Anggota DPRD Kota Tangerang mengaku kecewa atas keputusan tersebut. Sebab, menurutnya E-Sport merupakan simbolisasi gerakan kaum Milenialis.
“Iya, kemarin saya habis dari KONI. Saya pertanyakan kenapa E-Sport gak masuk Cabor. E-sport ini kan simbol milenial. Katanya Kota Tangerang sebagai Smart City,” sindir Andri, saat berbincang bersama Kabar6.com, kemarin.
Bukan tanpa alasan, sejak awal Sekretaris Komisi II DPRD ini memang terlihat konsen dan konsisten dalam memperjuangkan aspirasi anak-anak muda, khususnya terhadap kaum Milenialis.
“Harapan kita bisa dipertandingkan, untuk mewadahi kreativitas anak muda. Apalagi Kota Tangerang sebagai kota smart digital dan smart city,” ucapnya, penuh semangat.
**Baca juga: Wamentan Harvick Janji Kecilkan Keran Impor Daging Sapi
**Cek Youtube: Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara
Ketua Fraksi PDI Perjuangan itu bakal terus memperjuangkan E-Sport agar masuk dalam Cabor yang dipertandingkan.
“Harus jadi cabor yang dipertandingkan di Porprov. Kota Tangerang sebagai kota smart city, harus menjadi kota yang ramah digital dan pro terhadap gerakan milenial,” pungkasnya. (Gus)
