oleh

Peringati Nuzulul Qur’an, Bupati Irna: Mari Renungkan Amal Kebaikan Selama Hidup Kita

image_pdfimage_print

Kabar6-Pemkab Pandeglang memperingati malam Nuzulul Qur’an yang jatuh pada tanggal 17 Ramadan di Pendopo Pemkab Pandeglang.

Bupati Pandeglang, Irna Narulita menjelaskan, refleksi peringatan malam bersejarah ini mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat merenungkan berapa persen kebaikan yang telah dilakukan selama hidup di dunia.

Demikian disampaikan Irna Narulita saat memberikan sambutan peringatan malam Nuzulul Qur’an, Selasa (21/5/2019) di Pendopo Pandeglang.

Menurut Irna, malam Nuzulul Qur’an penuh berkah, malam dari seribu malam yang diagungkan dan ditunggu oleh umat muslim.

“Setiap hari siang dan malam kita terus amalkan Al-Qur’an selama hidup kita. Jadikan keluarga kita menjadi generasi qur’ani,” ujarnya.

Masih kata Irna, apa yang terkandung dalam Al-Qur’an harusnya diaktualisasikan dalam kehidupan sehari -hari agar menjadi pribadi yang berahlakul Karimah.

“Mari kita ajarkan kepada anak kita apa yang terkandung dalam Al-Qur’an agar anak kita menjadi Soleh dan Solehah,” tutupnya.

Dalam tausyiahnya K.H Tajudin Hasan menyampaikan, betapa besarnya ganjaran yang diberikan Allah SWT untuk umat manusia di Bulan Suci Ramadan.

**Baca juga: Dishub Kabupaten Tangerang Perketat Penegakan Perbup 47.

Oleh sebab itu, apabila diperlihatkan tentu manusia akan berduyun-duyun akan terus melakukan kebaikan.

“Meri kita terus berlomba dalam melakukan kebaikan, apalagi di bulan ramadan semua amal perbuatan dilipat gandakan,” katanya.

Menurutnya, diakhirat kelak dijelaskan dalam Al-Qur’an penghuni surga akan bertanya kepada orang yang berdosa, kenapa berada dalam neraka sakor.

Jawabannya adalah saat dunia tidak pernah solat, tidak perduli anak yatim dan parkir miskin.

“Kesempatan dalam bulan Ramadhan ini santuni mereka semua anak yatim dan parkir miskin untuk bekal kita diakhirat,” ujarnya.

Ia meyakini memperingati malam Nujulul Qur’an itu besar pahalanya, dan malam Nuzulul Qur’an hanya ada di bulan ramadan.

“Siapa tahu kita yang beruntung mendapatkan malam Lailatul Qodar,” tutupnya. (Aep)

Print Friendly, PDF & Email