oleh

Penderita Kanker dari Malingping, WH Instruksikan Rawat di Rumah Sakit

image_pdfimage_print

Kabar6-Gubernur Banten Wahidin Halim instruksikan jajarannya untuk segera membawa Nining, warga Malingping yang terkena kanker ovarium stadium lanjutan ke RSUD Malingping untuk mendapatkan perawatan medis.

Hal itu dilakukan Wahidin setelah menerima informasi dari warga setempat, bahwa salah satu warga Malingping ada yang terkena kanker ovarium stadium lanjutan.

Dirinya mengaku tidak ingin ada masyarakat Banten yang tidak memperoleh pelayanan kesehatan dari pemerintah. Menurutnya kesehatan penting serta menjadi salah satu prioritas dirinya sebagai Gubernur Banten.

“Saya tidak ingin ada masyarakat Banten yang tidak mendapatkan pelayanan kesehatan, kesehatan itu penting dan jadi salah satu prioritas saya,” tegasnya, Rabu (10/7/2019)

Sebagai bentuk tanggungjawab pemerintah dalam memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, lanjut Wahidin, maka gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah berkewajiban memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat di seluruh kabupaten/kota se-Banten.

“Pokoknya buat saya, warga kabupaten atau kota yang ada di Provinsi Banten ya itu warga saya,” katanya.

Usai menginstruksikan tim dokter PKM dan perawat RSUD Malingping untuk mengunjungi kediaman Nining dan melakukan assesment sosial dan medis.

Selanjutnya pasien Nining langsung di bawah ke RSUD Malingping dan segera mendapatkan penanganan medis.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, Nining memiliki tubuh yang lemah dan tidak bisa mengkonsumsi makanan dan minuman.

Direktur RSUD Malingling Danang Hamsah Nugraha mengatakan, pasien Naning posituf menderita kanker ovarium stadium lanjut yang unoperable karena sudah menjalar ke organ sekitar.

Namun, berdasarkan catatan kondisi sosial kurang atau tidak mendukung untuk dilakukan perawatan di rumah.

Maka Nining harus mendapatkan perawatan di rumah sakit dan dilakukan tindakan. Diketahui, Nining tercatat sebagai anggota BPJS KIS.

“Kondisi medis saat ini yang bersangkutan mengalami luka bakar 70 persen yang memerlukan perawatan. Pasien saat ini sudah di IGD RSUD Malingping untuk penanganan kegawatan,” paparnya.

Menurutnya, tindakan yang bisa dilakukan pihak rumah sakit diantaranya melakukan perwatan untuk menyembuhkan luka bakar dan membantu keadaan umum.

**Baca juga: Kemenhukam Vs Pemkot Tangerang, Pengamat Sebut ‘Gegara’ Penyerobotan Lahan.

Selain itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial atau dinas terkait lainnya apabila yang bersangkutan sudah teratasi kegawatannya.

Maka untuk solusi perawatan akan dilanjutkan di panti sosial atau di rumah dengan pendampingan petugas sosial.

“Untuk penanganan kesehatannya ada pada kami, ketika penanganannya Kepala Desa Malingping ikut menyaksikan ibu Nining diperiksa tim kami dan dibawa ke RSUD Malingping. Namun untuk langkah lanjutan dibutuhkan peran instansi terkait,”terangnya.(Den)

Print Friendly, PDF & Email