oleh

Pemudik Bermotor, Waspadai Jalan Raya Serang

image_pdfimage_print

Kabar6-Masyarakat yang hendak mudik ke kampung halaman menggunakan sepeda motor, diimbau agar lebih berhati-hati. Terlebih saat melintasi Jalan raya Serang menuju Serang, Banten. Jalur ini diidentifikasi rawan kecelakaan.

‎Merujuk data di Unit Laka Lantas Polres Kota Tangerang, setidaknya ada sejumlah titik rawan kecelakaan lalulintas di sepanjang ruas Jalan Raya Serang menuju Banten.

Dimulai dari Jalan Raya Gatot subroto KM 8, persisnya di pertigaan Bitung hingga KM 9,2, biker harus lebih waspada. Pasalnya, diruas itu ada perbedaan ketinggian jalan‎.

“Perbedaan ketinggian jalan antara beton dengan aspal akibat peningkatan jalan, kira-kira ketinggiannya mencapai 15 centimeter. Dan, ini sangat berbahaya jika biker melewatinya dengan kecepatan tinggi,” ungkap Kanit Laka Lantas Polres Kota Tangerang, AKP Nurohman, Jumat (10/7/2015).

Kondisi serupa juga masih akan ditemui pemudik di Jalan Raya Serang, tepatnya di kawasan Pasir Gadung KM 14, kemudian di Kawidaran KM 22 hingga KM 23, disusul di Desa Cangkudu KM 27 hingga KM 28‎ tepat di Pasar Gembong serta di kawasan Kecamatan Jayanti hingga perbatasan Cikande di KM 35 hingga KM 37.

“Dititik-titik tersebut, sering terjadi kecelakaan tunggal yang disebabkan pengendara out Control,” terang Nurohman.

Sedangkan penyebab out control itu sendiri, lanjut Nurohman, bervariasi. Mulai dari minimnya pengetahuan pengendara akan jalur tersebut, hingga ‎sikap ugal-ugalan atau human error.

‎Kondisi Jalan Raya Serang mulai dari KM 8 hingga KM 37, diakui Nurohman masih minim rambu-rambu lalulintas. **Baca juga: Mall @ alam sutera Tak Izinkan Wartawan Meliput.

“Untuk setingkat Jalan Nasional, semestinya Jalan raya serang sudah dilengkapi rambu kelas jalan hingga pembatas dua lajur sehingga mampu mengurangi ‎angka kecelakaan yang disebabkan human error,” papar Nurohman.(agm)

Print Friendly, PDF & Email