Pemprov Banten Siap Kucurkan Dana Untuk Jawara

Kabar6-Banten terkenal dengan Jawaranya. Bahkan, selama ini Jawara Banten digadang-gadang sebagai ahli dalam ilmu bela diri pencak silat.

 

“Banten ini pabriknya pesilat. Banten ke depan bukan lagi gudang (pesilat). Kasepuhan juga diundang supaya mereka tau, ada kesalahan ini dalam pembinaan pesilat,” kata juru bicara Forum Silaturahmi Peguron Banten, Deni Arisandi, Kamis (02/07/2015).

 

Namun, belakangan ini, jawara pencak silat Banten justru tak terdengar suaranya di lingkup nasional. Bahkan, Banten kalah dari daerah lain yang tak begitu santer akan nama Jawaranya.

 

Oleh karenanya, peguron (perguruan silat) berharap agar pemerintah tetap menjaga budaya silat di Banten agar tak punah. Karena ikon Banten salah satunya adalah para jawara yang sudah terkenal semenjak zaman Kesultanan Banten.

 

“Mereka (sesepuh peguron) siap untuk turun gunung supaya Banten kembali mendapat juara dunia (silat). Kami berharap biasa, karena prestasi mustahil tanpa dana,” tegasnya.

 

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Banten, Rano Karno, memastikan bila Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten siap mengucurkan dana dan pelatihan khusus untuk para jawara.

 

Rano menyebut, bila kedepan pasti dana yang akan dikucurkan akan lebih besar, melalui leading sektor KONI. “Tidak ada yang memungkiri Banten punya kekuatan di pencak silat,” ujarnya.

 

Sedangkan untuk memberi pelatihan agar bisa juara dalam PON, Rano akan mengkhususkan training centre untuk para jawara. ** Baca juga: DBMP Kabupaten Tangerang Kesulitan Amankan Situ

 

“Kalau masuk ke dalam sebuah PON, ada tekhnik yang harus dipelajari. Misalkan tidak boleh full contact. Begitu masuk TC (trainin centre), ada pelatih baru, kadang adaptasinya susah. Nah itu yang harus dicari solusinya,” tegasnya.(tmn/din)