oleh

Pemkab Lebak Diminta Tak Buru-buru Relokasi PKL Rangkasbitung

image_pdfimage_print

Kabar6-Relokasi ratusan pedagang kaki lima (PKL) Pasar Rangkasbitung ditarget oleh Pemerintah Kabupaten (pemkab) Lebak bisa dilaksanakan pada pertengahan tahun ini.

Ratusan pedagang yang direlokasi rencananya akan ditempatkan sementara di Terminal Curug Cileweung, tepatnya belakang Mapolres Lebak sebelum nantinya menempati pasar permanen di Kandang Sapi, Rangkasbitung.

Ketua Komisi II DPRD Lebak Rully Sugiharto Wibowo meminta, Pemkab Lebak tidak terburu-buru untuk merelokasi ratusan pedagang tersebut. Pasalnya, merelokasi pedagang yang tidak sedikit jumlahnya itu butuh pemikiran dan persiapan matang.

“Jangan terburu-buru lah mau merelokasi, ini kan menyangkut dengan usaha mereka, penghasilan mereka. Perencanaan dan semua sarananya harus disiapkan dulu, terutama soal bagaimana masyarakat bisa tertarik datang ke pasar tempat baru itu,” sebut Rully.

Seharusnya menurut Rully, ketimbang tergesa-gesa ingin merelokasi, pemkab lebih baik menata dan merapihkan para pedagang yang dianggap berjualan menyalahi aturan.

“Saran kami lebih baik fokuskan dulu lah untuk ditata dirapihkan itu pedagang biar punya tempat yang rapih. Karena banyak yang harus dipertimbangkan ketika mau melakukan relokasi,” terang Rully.

**Baca juga: Timbulan Sampah di Lebak 500 Ton Per Hari, Hanya 23 Persen yang Baru Bisa Dikelola

**Cek Youtube: Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Ratusan pedagang yang rencananya akan dipindahkan adalah pedagang yang kini berjualan di beberapa titik, yakni Jalan Sunan Kalijaga, Jalan Tirtayasa, lorong utama Pasar Rangkasbitung dan pelataran tempat parkir kendaraan Pasar Rangkasbitung.

“Ini upaya menata para pedagang Pasar Rangkasbitung agar mereka tidak lagi berjualan di lokasi yang memang tidak seharusnya seperti di jalan maupun trotoar agar Pasar Rangkasbitung tidak lagi semerawut,” kata Kepala Disperindag Lebak, Orok Sukmana.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email