oleh

Pemenang Tender Puskesmas dan Depot Arsip Tangsel Kontraktor yang Sama?

image_pdfimage_print

Kabar6-Kejaksaan mengendus lelang pembangunan Puskesmas Kedaung tahap dua dan Depot Arsip 2021 sudah dikondisikan. Proses hukum kasus dugaan tindak pidana korupsi ini telah ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan.

Penelusuran kabar6.com dari laman resmi informasi tender yang dikelola Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pemenang lelang dua judul proyek konstruksi tersebut masih satu nama perusahaan. PT KPU terletak di kawasan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.

“Modus di atas dilakukan Tim Pokja 1 dan Pokja 2 lelang atau tender pada Badan Layanan Pengadaan Kota Tangsel. Mereka sengaja meluluskan penawaran perusahaan yang tidak memenuhi persyaratan,” kata Kepala Kejaksaan Tinggi Banten, Leonard Eben Ezer Simanjuntak, Jum’at (18/3/2022) malam.

Pembangunan Puskesmas Kedaung tahap dua pagu Rp 5.946.630.000.00. Harga perkiraan sendiri Rp 5.945.149.00. Sementara harga penawaran serta harga terkoreksi Rp 5.593.709.000.

Adapun lelang proyek pembangunan gedung Depot Arsip pagu anggaran Rp 5.388.390.700.00. Harga perkiraan sendiri Rp 5.388.250.000. Harga penawaran dan harga terkoreksi Rp 5.129.333.000.

**Baca juga: Modus Dugaan Korupsi Lelang Dua Proyek Infrastruktur di Tangsel

“Hal tersebut diduga terjadi karena adanya faktor saling mempengaruhi baik langsung maupun tidak langsung yang berakibat terjadinya persaingan tidak sehat,” terang Eben.

Sementara itu hingga berita ini ditulis, Kepala Bagian Layanan Pengadaan Pemerintah Kota Tangsel, Hendri Sumawijaya tidak merespon upaya konfirmasi yang dilakukan kabar6.com.(yud)

Print Friendly, PDF & Email