oleh

Pemburu Harta Karun Temukan Potongan Mahkota Raja Inggris yang Hilang Sejak 400 Tahun Lalu

image_pdfimage_print

Kabar6-Kevin Duckett (49), seorang pemburu harta karun amatir di Inggris, menemukan potongan emas yang diduga bagian tengah dari mahkota Raja Henry VIII. Potngan itu terkubur di bawah pohon.

Potongan emas yang hilang sejak 400 tahun lalu, melansir Mentalfloss, berada di sebuah ladang di Northamptonshire, Inggris, berbentuk patung setinggi sekira 6,35 cm dan lebar 2,54 cm. Benda berharga yang ditaksir bernilai sekira Rp38 miliar itu, diduga potongan salah satu dari lima mahkota dinasti kerajaan Inggris, yang saat ini disimpan di British Museum.

Para ahli menyebut, temuan tersebut merupakan salah satu yang terbesar yang didapat oleh pemburu amatir. ** Baca juga: Peneliti Inggris Sebut Sejumlah Hewan yang Berpotensi Sebarkan COVID-19 di Masa Depan

“Saya sudah berjalan di sana sekira 20 menit dan tidak menemukan apa-apa. Kemudian detektor saya mendapat sinyal positif sangat keras dan mulai menggali lalu menemukan benda ini,” terang Duckett.

Awalnya, dia mengira benda tersebut adalah potongan piring antik dari 1970-an atau tutup botol susu berwarna emas. “Saya hati-hati mengangkatnya, saya tahu dari warna dan beratnya itu pasti emas murni. Saya membersihkan sisa-sisa tanah dan duduk dengan takjub. Adrenalin kegembiraan seketika mengalir di tubuh saya,” ujar Duckett.

Sebelumnya, Duckett membaca artikel yang menjelaskan bagaimana Raja Henry VIII mengubah mahkotanya selama 36 tahun memerintah. Mahkota itu diketahui dikenakan Raja Henry VIII dalam penobatannya pada 1509, dan saat menikahi Anne of Cleves, istri keempat dari total enam, pada 1540.

Mahkota itu juga digunakan dalam penobatan anak-anaknya yaitu Edward, Mary, dan Elizabeth, serta penobatan James I dan Charles I.

Selama ini para sejarawan khawatir potongan yang ditemukan Duckett itu telah hilang selamanya, sejak Oliver Cromwell menghapuskan monarki di Inggris pada 1649. Saat itu, Charles I diketahui melarikan diri dari Cromwell setelah Pertempuran Naseby 1645 dan menempuh rute di mana Duckett menemukan ‘harta karun’ itu.

Kemungkinan, benda itu terlepas saat Charles melarikan diri, atau dia mengubur benda tadi untuk menjaganya dari Cromwell. “Saya sangat bangga telah menemukannya kembali,” tambah Duckett.

Sementara itu, British Museum akan meneliti temuan tersebut. Jika terkonfirmasi, Duckett dapat menawarkannya untuk dijual ke museum dengan harga yang ditetapkan oleh dewan independen.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email