oleh

Pelabuhan Merak Mulai Padat

image_pdfimage_print

Kabar6-Ribuan pemudik baik yang berjalan kaki maupun dalam kendaraan yang akan menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung, mulai menyerbu Pelabuhan Merak hingga mengakibatkan kepadatan di areal parkir dermaga.

 

Seperti tahun-tahun sebelumnya, pemudik lebih memilih melakukan perjalanan pada malam hari. Eskalasi volume pemudik dimulai pada Jumat (10/7/2015) sekitar pukul 23.00 WIB, hingga Sabtu (11/7/2015) pukul 06.00 WIB.

 

Gelombang besar kedatangan pemudik kembali terjadi pada Sabtu (11/7/2015) pukul 23.00 WIB hingga Minggu (12/7/2015) pukul 06.00 WIB.

 

Jumlah penumpang baik pejalan kaki maupun dalam kendaraan yang menyeberang pada 10 Juli pukul 08.00 WIB hingga pukul 20.00 WIB sebanyak 18.360 jiwa, 2.896 diantaranya merupakan penumpang pejalan kaki. Kendaraan roda yang menyeberang sebanyak 438 unit, roda empat probadi 1.884 unit, bus 175 unit, dan truk 1.107 unit.

 

Jumlah pemudik melonjak tajam pada malam hari di tanggal yang sama, hingga keesokan harinya atau pada 11 Juli 2015, pukul 08.00 WIB, dengan total pemudik 31.413 jiwa. 5.262 di antaranya pemudik pejalan kaki. Kendaraan roda dua yang menyeberang pada malam tersebut 1.812 unit, roda empat pribadi 3.611 unit, bus 158 unit dan truk 1.050 unit.

 

Pada pukul 08.00 WIB hingga pukul 20.00 WIB (11/7/2015), jumlah pemudik yang menyeberang sebanyak 35.303, 5.714 jiwa, di antaranya pejalan kaki. Roda dua sebanyak 1,476 unit, roda empat pribadi 3.854 unit, bus 268 unit, truk 1.062 unit.

 

Dari pukul 20.00 WIB (11/7/2015), hingga pukul 08.00 WIB (12/7/2015), terjadi lonjakan tajam pemudik sebanyak 44.403 jiwa. 7.89 di antaranya pemudik pejalan kaki. Roda dua sebanyak 5.356 unit, bus 170 unit, truk 606 unit.

 

Manager Operasional  PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, Nana Sutisna, mengatakan pihaknya sudah memprediksi kedatangan pemudik secara bersamaan pada malam hingga dinihari. Untuk itu, pihaknya mempercepat proses bongkar muat kappal untuk memaksimalkan perjalanan kapal.

 

“Kami mempercepat bongkar muat barang dan orang dari biasanya sekitar 45 menit menjadi 30 menit. Sehingga trip semalam (Sabtu-red) bisa mencapai 104 trip, itu sudah prestasi dibandingkan tahun lalu,” kata Nana, saat ditemui di Pelabuhan Merak, Minggu (12/7/2015).

 

Cuaca buruk sempat melanda Perairan Selat Sunda pada Sabtu (11/7/2015) malam hingga Minggu (1/7/2015) dinihari. Alun laut yang cukup kuat membuat beberapa kapal sempat mengalami gagal sandar di sisi Bakauheni. Hujan deras juga mengguyur sepanjang jalur mudik dari Cilegon hingga Merak.

 

Namun demikian, Nana memastikan cuaca buruk tidak banyak mempengaruhi proses bongkar muat di sisi Pelabuhan Merak. ** Baca juga: Semangat Berbagi, AMPI Banten Bukber & Santuni Puluhan Yatim Piatu

 

“Memang sempat ada cuaca buruk dan alun kuat di sisi Bakauheni, tapi tidak banyak berpengaruh. Ada keterlambatan tapi tidak sampai 10 menit,” ujarnya.(van)

Print Friendly, PDF & Email