oleh

Parah, Murid TK di AS Bawa Tequila ke Sekolah dan Bagikan pada Empat Temannya

image_pdfimage_print

Kabar6-Murid Taman Kanak-kanak (TK) ‘Grand River Academy’, Michigan, Amerika Serikat (AS), dilaporkan membawa tequila ke sekolah, dan parahnya lagi murid tadi juga membagikan minuman beralkohol itu pada empat orang temannya.

Berawal ketika salah seorang murid, melansir abc7, kedapatan membawa botol tequila bermerk ‘Jose Cuervo’ dengan kandungan alkohol sebanyak 10 persen. Murid TK ini sempat minum serta membagikan minuman itu kepada empat siswa lain. Aksi tersebut akhirnya dihentikan oleh seorang guru yang lewat. Orangtua keempat murid yang jadi ‘korban’ keruan saja sangat kaget mendengar kabar ini.

Salah satu orangtua murid, Alexis Smith, mendapat keterangan dari pihak sekolah mengatakan anaknya yang masih berusia lima tahun tak sengaja minum alkohol yang dibagikan oleh temannya. “Aku bertanya kepadanya (guru), ‘Apakah putriku baik-baik saja?’ dan dia menjawab, ‘Putrimu ada di sini dan kelihatannya tidak apa-apa’,” kata Smith.

Wanita itu menanyakan seberapa banyak tequila yang diminum sang anak, tetapi pihak sekolah tidak dapat memberikan jawaban yang pasti. Wanita ini mengaku panik mendengar kabar putrinya diberikan minuman beralkohol.

“Tidak ada anak yang boleh minum (alkohol), satu tegukan itu sendiri rasanya membakar tenggorokan. Bagaimana coba perasaanmu? Bisa saja terjadi sesuatu yang tidak-tidak, ujar Smith. ** Baca juga: Tak Bisa Menafkahi Keluarga, Pria Mesir Bunuh Istri dan 3 Anaknya Gunakan Racun Tikus

Kepala sekolah Grand River Academy mengeluarkan pernyataan meminta maaf atas kejadian tersebut. Ditambahkan, ‘Tindakan disipliner akan diambil sesuai dengan kode etik siswa.’

Kabar terakhir menyatakan bahwa identitas murid TK yang membawa miras ke sekolah masih tidak diketahui. Pihak sekolah tak apat membeberkan detail lebih lanjut lantaran menyangkut privasi murid.

Smith sendiri mengaku enggan menyekolahkan anaknya di tempat yang sama. “Ini sangat memilukan, tahun pertamanya di taman kanak-kanak sudah dipersingkat karena COVID, dan situasinya sekarang jadi semakin buruk,” keluhnya.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email