oleh

Panwaslu Kota Tangerang Khawatir Angka Golput Pilpres Tinggi

image_pdfimage_print

Kabar6-Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Tangerang menghawatirkan tingginya angka golongan putih (Golput) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 9 Juli 2014 mendatang.

Kekhawatiran itu menyusul adanya perampingan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pilpres, dibanding jumlah TPS pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 9 April lalu.

“Pengurangan jumlah TPS pada Pilpres mendatang, dikhawatirkan akan berdampak pada tingginya jumlah keikutsertaan masyarakat. Karena, jarak menuju lokasi TPS cukup jauh dari tempat tinggal warga,” ujar Anggota Panwaslu Kota Tangerang, Agus Muslum, Senin (16/6/2014).

Agus menjelaskan, ada 200 titik TPS yang dirampingkan oleh KPU Kota Tangerang pada Pilpres mendatang. “Pada Pileg lalu jumlah TPS berkisar 3.200 TPS, sedangkan pada Pilpres ini berkurang menjadi 3.000 TPS,” ujarnya.

Diakui Agus, Angka Golput pada Pileg lalu mencapai 31 persen dari jumlah 1.237.977 Daftar Pemikih Tetap (DPT). Dan, bila jumlah TPS dirampingkan, dikhawatirkan jumlah Goput akan semakin tinggi.

Agus mendesak KPU Kota Tangerang untuk segera bergerak secara masiv di seluruh lapisan masyarakat terkait perampingan jumlah TPS tersebut. **Baca juga: Sengketa Pileg, Ketua MK: Berkas Pemohon Abal-abal.

“Butuh kerja ekstra dari penyelenggara Pilpres untuk meyakinkan masyarakat supaya menggunakan hak pilihnya dalam Pilpres mendatang,” pungkasnya.(rani)

Print Friendly, PDF & Email