Kabar6-Seorang karyawan di Turki bernama Cengiz Kocak, memiliki cara unik untuk menghemat perjalanan pulang dari tempat kerja ke rumahnya dengan menggunakan wingsuit.
Bagi Cengiz yang juga seorang penerjun profesional, melansir aviationanalysis, memakai wingsuit atau pakaian terjun bersayap, bukanlah masalah besar.
“Saya melakukan ini, terbang pulang dengan wingsuit, setiap hari. Mungkin tidak ada orang lain di dunia yang melakukan ini. Itu sebabnya saya merasa beruntung dan saya sangat menyadari betapa berharganya ini. Saya bekerja lebih keras setiap hari untuk mempertahankan aktivitas ini, memindahkan perusahaan kereta gantung Babadag ke tingkat yang lebih tinggi dan untuk menambahkan pengalaman pada diri saya sendiri,” katanya.
Pria ini mulai terjun payung pada 1991 ketika masih menjadi mahasiswa militer, kemudian menjadi penerjun payung lepas ketika menjadi anggota pasukan komando militer Turki.
Melompat dari ketinggian atau base jumping menjadi hobinya pada sejak 2000-an. Setelah pensiun dari militer pada 2011, ia mengikuti kursus pelatihan di Amerika untuk menjadi atlet wingsuit (terbang seperti batman).
“Perlu sekira 20-25 menit dari stasiun utama kereta gantung Babadag untuk menuju ke puncak gunung, sementara itu maksimal lima menit untuk terbang paralayang, melompat dengan wingsuit, dan mendarat pada petang hari,” jelas Cengiz.
Pria yang mewakili Turki dan militer Turki dalam kompetisi ini dikenal dengan julukan ‘Batman’. Dan kini, Cengiz bekerja sebagai manajer perusahaan kereta gantung di Provinsi Mugla, Turki Barat Daya, sehingga bisa terbang pulang dari tempat kerjanya.
Cengiz juga ditunjuk sebagai manajer fasilitas kereta gantung di Gunung Babadag yang memiliki pemandangan spektakuler Oludeniz, sebuah resor liburan populer yang terkenal dengan pantainya yang masih asli. ** Baca juga: Veteran Perang AS Gali Ladang untuk Cari Pilot Perang Dunia II
Setiap hari, ia membawa tas berisi wingsuit milik untuk bekerja. Ketika jam kerja berakhir, Cengiz memakai wingsuit dan melompat dari ketinggian sekira 2.000 meter ke pantai, kemudian dia menuju ke tempat parkir mobil dan pulang.
“Saya bisa mendarat dalam waktu 3-4 menit dengan terbang dan terjun dari gunung, yang dicapai dalam waktu sekira 40 menit dengan mobil dan 25 menit dengan kereta gantung. Melakukan ini setiap hari, menambah banyak pengalaman bagi saya dan olahraga saya. Pada saat yang sama, video yang saya rekam di sini banyak berkontribusi pada promosi fasilitas kereta gantung Oludeniz, Fethiye, Babadag, dan Turki. Dalam hal pariwisata, ini sangat berharga. Karena banyak hal di dunia ini ditonton melalui media sosial,” ujarnya.
Diketahui, Cengiz memasang video dan foto saat dirinya melompat pada akun media sosial miliknya. Dikatakan, videonya ikut mempromosikan fasilitas kereta gantung Oludeniz, Fethiye, Babadag, dan Turki.(ilj/bbs)
