Kabar6-Penerapan sistem zonasi pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di sekolah negeri yang dilakukan pemerintah, dinilai cukup membuat kesulitan bagi calon siswa di daerah.
Pasalnya, ketersediaan ruang kelas tak sebanding dengan jumlah calon siswa baru.
Calon siswa yang memiliki prestasi terbaik berdomisili jauh dari lokasi sekolah terpaksa harus mengurungkan niatnya untuk bersekolah di sekolah pelat merah, mengingat persentase zona ini sangat minim, yakni hanya sebesar 15 persen.
Mereka, harus bersaing ketat dengan calon siswa yang berdomisili dekat dengan lokasi sekolah.
Dalam menjawab keterbatasan ruang belajar itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang berkomitmen akan membangun sebanyak-banyaknya gedung sekolah, tentunya sesuai dengan kebutuhan daerah.
Pembangunan sarana pendidikan ini dipastikan bisa nenyedot anggaran daerah yang nilainya cukup fantastis pula.
Oleh karenanya, Pemkab Tangerang mengimbau masyarakat agar senantiasa taat membayar pajak tepat pada waktu.
Uang dari hasil pajak itu, kemudian akan digunakan untuk memperbanyak ruang belajar supaya para calon peserta didik baru tak kesulitan dalam mendapatkan layanan pendidikan di sekolah negeri.
“Nah, inilah manfaat nyata dari pajak yang telah dibayarkan para Wajib Pajak (WP). Uang hasil pajak itu, sebagian besar akan digunakan untuk membangun ruang kelas baru agar calon siswa tak lagi kesulitan masuk sekolah negeri,” ungkap Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Tangerang, Drs. H. Soma Atmaja, kepada Kabar6.com, belum lama ini.
Pembangunan gedung sekolah baru, kata Soma, diyakini akan menjadi solusi untuk menjawab persoalan PPDB sistem zonasi tersebut.
“Kalau WP bayar pajaknya lancar, maka pembangunan gedung sekolah baru juga bisa terealisasi. Idealnya, SMAN dalam satu kecamatan minimal harus ada dua gedung sekolah dan gedung SMPN juga harus ditambah sesuai kebutuhan di wilayah,” ujarnya.
Selain digunakan untuk pembangunan gedung sekolah baru, imbuh Soma, uang hasil pajak yang bayarkan para WP itu juga dialokasikan ke sektor lain, seperti fasilitas kesehatan, olahraga, infrastruktur jalan, jembatan dan lainnya.**Baca juga: Bapenda Kabupaten Tangerang Optimis Target PBB-P2 Bisa Tercapai.
“Harapan kami, para WP agar membayar pajak daerah tapat pada waktunya supaya pembangunan bisa berjalan lancar sesuai rencana. Dan, Kabupaten jadi benar- benar gemilang,” tandasnya.(ADV)
