Kasi Intel Kejari Tigaraksa Ditarik ke Kejagung

Kabar6-Kepala Seksi (Kasi) Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Tigaraksa, Aluwi diganti. Aluwi, ditarik ke Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk ditempatkan sebagai jaksa pengawas di bidang pengawasan.

“Ya benar dia diganti. Dia pindah ke Kejagung sebagai jaksa pengawas,” ungkap Kajari Tigaraksa, Samsuri, kepada Kabar6.com, diruang kerjanya, Selasa (4/9/2012).

Menurut Samsuri, posisi jaksa Aluwi, saat ini diganti oleh Musa, salah seorang jaksa yang menjabat sebagai kasi juga di Asisten Pidana Umum di Kejati Riau.

“Insyaallah, serah terima jabatan akan dilakukan pada tanggal 10 bulan ini,” katanya.

Ditambahkannya, pihaknya menyampaikan rasa terimakasih kepada Aluwi, atas kinerja dan prestasinya selama hampir setahun menjabat di Kejari Tigaraksa. Selain itu, dirinya juga berharap, kepada pengganti Aluwi, agar lebih meningkatkan kinerja sesuai harapan masyarakat.

“Semoga pak Musa (jaksa pengganti Aluwi-red) bisa bekerja sama dengan seluruh personil yang ada disini dan lebih meningkatkan kinerjanya. Sehingga, kita mendapatkan kepercayaan maupun persepsi positif dari masyarakat,” pintanya.(din)




Ini Tahapan Musda KNPI Kota Tangerang

Kabar6-Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Tangerang segera digelar. Inilah Tahapan Musda KNPI Kota Tangerang:

– Pendaftaran OKP, PK serta Balon Ketua (10-13 September 2012)
– Verifikasi Berkas OKP, PK dan Balon Ketua (14-15 September)
– Sosialisasi di Setiap Kecamatan (7-18 September 2012)
– Pembukan Pra Musda dan Evaluasi (19 September 2012)
– Pembukaan Musda di Tangerang (20 September 2012)
– Pelaksanaan Musda di Ciloto, Puncak (21-22 September 2012)

Persyaratan Balon Ketua KNPI
– Pernah Menjadi Ketua PK atau OKP
– Pernah Menjadi Pengurus DPD KNPI Kota Tangerang
– Menyerahkan Bukti Dukungan dari 1 PK dan 4 OKP

Jumlah Peserta Musda
13 Pengurus Kecamatan (PK)
36 Organisasi Kepemudan (OKP)
1 Pengurus DPD KNPI Provinsi Banten
1 Pengurus DPD KNPI Kota Tangerang
1 Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Kota Tangerang

(Sumber : Panitia Musda KNPI Kota Tangerang) (iqmar)




Truk Bermuatan Karung Plastik Dirampok, Sopir Dibuang

Kabar6-Kelompok bandit jalanan kembali beraksi lagi di Jalan Tol Tangerang. Kali ini, sebuah truk tronton berbuatan karung plastik senilai Rp 67.780.000 , dirampok di pintu Tol Kedaton, Cikupa, Tangerang, Senin (3/9/2012) dinihari pukul 02:30 WIB.

Diperoleh keterangan, truk tronton bernomor polisi W 9204 UC yang dkemudikan Sujino,33, meuncur dari arah Jakarta.Selepas mengambil kartu tol di gerbang Cikupa, tiba-tiba truk dipepet oleh sebuah mobil. Dengan ancaman truk dipaksa menepi.

Bersamaan truk berhenti, salah satu pelaku naik ke atas truk tronton langsung  menodong Sujiono. Dalam keadaan terancam, Sujiono kemudian diikat dengan lakban dan diborgol lalu dimasukan ke dalam mobil tersangka. Sementara itu, truk diambil alih pelaku.

Dalam perjalanan,  Sujiono diturunkan dari truk tronton tidak jauh dari lokasi kejadian. Sedangkan truk tronton yang berisi muatan karung plastik milik PT. Wiharta Karya Agung Gresik senilai Rp. 657.780.000,- dibawa kabur pelaku. Peristiwa ini dilaporkan korban ke Polsek Metro Cikupa.  (HP/sak)

 




Terlibat Narkoba, Anggota Polresta Tangerang Diberhentikan Tak Terhormat

Kabar6-Terbukti terlibat kasus narkoba, Brigadir Arianda, anggota Polresta Tangerang, diberhentikan dengan tidak terhormat di depan rekan sekantornya. Pakaian seragam Arianda dilucuti saat upacara pemberhentian dirinya di halaman Mapolresta Tangerang di Tigaraksa, Senin (3/9/2012).

“Dia sudah sering mangkir dari dinasnya dan sering menjalani sidang indisipliner hingga Mutasi maupun Demosi,” ungkap AKP Tri Hartono, Kasie Propam Polresta Tangerang.

Menurut Tri, Arianda, pernah tertangkap tangan oleh Resmob Polres Jakarta Barat (Jakbar) di kampung Ambon, karena membawa narkoba jenis shabu-shabu dan ganja yang dibeli ditempat itu.

“Ia juga tertangkap tangan membawa shabu-shabu dan ganja. Selanjutnya diproses secara hukum dan divonis hukuman kurungan selama satu tahun oleh Pengadilan Jakbar,” katanya sembari menjelaskan bahwa Arianda, sempat di pindahtugaskan di Polsek Kresek sebagai anggota Sentra Pelayanan kepolisian (SPK).

Arianda lanjutnya, didakwa dengan pasal berlapis yakni pasal 6 C Nomor 2/2003 tentang mangkir dari dinas, serta pasal 11 huruf A PPRI Nomor 1/2003 tentang pemberhentian dan pemecatan anggota Polri.

“Sebelum didakwa, pelaku menjalani sidang internal Ankum (atasan hukum-red) dari Kapolres. Setelah sidang itu, pelaku akhirnya didakwa dengan pasal tersebut. Hingga akhirnya mengikuti upacara PTDH dihalaman Polresta dan disaksikan seluruh kesatuan,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolresta Tangerang, Kombes Pol. Bambang Priyo Andogo menegaskan, pihaknya tak segan-segan memberikan tindakan indisipliner kepada anak buahnya yang terbukti terlibat tindak kejahatan.

“Setiap anggota yang terlibat atau tersangkut kasus kriminal dan narkoba khususnya di Polresta Tangerang, akan kami tindak tegas mulai dari sidang hingga pemecatan dan pemberhentian dengan tidak hormat,” tandasnya.(din)




Berobat Gratis di Puskesmas Khusus Warga Tangsel

Kabar6-Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Dadang, menegaskan bahwa layanan kesehatan gratis di 25 puskesmas. Hanya diperuntukan bagi warga Kota Tangsel atau mengantongi identitas KTP resmi daerah termuda di Provinsi Banten ini.

“Jadi perlu kembali diingat oleh semua masyarakat, khususnya pasien diseluruh puskesmas. Kalau bukan warga Tangsel, maaf kami tidak bisa berikan layanan kesehatan gratis di semua puskesmas,” ungkap Dadang, kepada Kabar6.com melalui pesan singkat selularnya, Senin (3/9/2012).

Pemberlakuan layanan tanpa retribusi bagi pasien puskesmas dimulai terhitung sejak September ini dan seterusnya. Sedangkan jumlah total puskesmas di Kota Tangsel, terang Dadang, ada 25 unit.

“Terdiri dari 21 puskesmas rawat-inap dan 4 non perawatan,” terang Dadang.

Ia menjelaskan, untuk memberlakukan program layanan gratis disetiap puskesmas. Pihaknya telah menggelontorkan anggaran sebesar Rp 20 miliar untuk operasional pengadaan obat-obatan dan lain sebagainya.

Masih menurut Dadang, untuk menginformasikan regulasi terbaru yang diterapkan di seluruh puskemas. Dirinya telah melayangkan surat pemberitahuan Nomor 441/0258/Dinkes/VI/II/2012 kepada seluruh pengelola puskesmas di Kota Tangsel.

Setelah surat edaran tersebut diberikan, maka setiap puskesmas dilarang untuk memungut retribusi kepada pasien warga Kota Tangsel. Kebijakan ini, lanjut Dadang, juga akan diperkuat dengan payung hukum melalui Peraturan Walikota (Perwal) yang proses pengesahan lembaran daerahnya hampir selesai.

“Saya sudah cros chek langsung ke puskesmas Serpong yang infonya masih mengutip retribusi. Ternyata pasien tersebut bukan warga Tangsel dan masalah ini juga terjadi di puskesmas-puskemas lainnya,” lanjutnya. (yud)




Lebaran 2012, Terjadi 4.744 Kasus Kecelakaan, 799 Meninggal

Kabar6-Selama mudik Lebaran 2012 ini terjadi 4.744 kasus kecelakaan dengan jumlah meninggal 799 orang kerugian material mencapai Rp11,12 miliar atau turun 23,2 persen dari 2011 sebesar Rp14,48 miliar.Demikian diungkapkan Menteri Perhubungan EE. Mangindaan  saat memaparkan evaluasi pelaksanaan angkutan Lebaran 2012 di komisi V DPR RI, Senin (3/9).

Jumlah atau total pemudik pada musim angkutan lebaran tahun ini mencapai 16,77 juta orang atau naik 10,4 persen dari tahun lalu. Angka ini lebih tinggi dari prediksi semula yakni 16,01 juta orang.

Diterangkan Mangindaan, pemudik yang menggunakan sepeda motor pada masa angkutan Lebaran 2012 naik 6,16 persen menjadi 2,51 juta unit. Pemudik menggunakan mobil pribadi naik 5,60 persen menjadi 1,60 juta unit.

Dengan masih tingginya angka kecelakaan maupun yang meninggal, kata Menhub, perlu adanya koordinasi menyeluruh dari semua instansi terkait untuk mengatur manajemen angkutan Lebaran terpadu mulai dari saat ini hingga tahun depan.

Komisi V DPR mempermasalahkan tingginya kecelakaan  angkutan Lebaran 2012 yang  mengalami kenaikan 10,3 persen dibandingkan kecelakaan tahun lalu atau menjadi 5.233 kasus dibandingkan tahun lalu yang hanya 4.744 kasus.

“Tingginya angka kecelakaan selama arus mudik dan balik pada Lebaran tahun ini terutama sepeda motor yang mencapai 70 persen butuh penanganan dan perbaikan yang serius,” kata SutaripTulis Widodo, anggota Komisi V DPR dari Fraksi Demokrat saat rapat dengar pendapat tersebut.

Sutarip menyarakankan agar koordinasi lebih intens dengan pemerintah daerah setempat yang dilewati arus mudik, sehingga kalau ada masalah, misalnya,  pasar tumpah dapat ditangani bersama.

Sementara itu, masalah infrastruktur jalan juga dipertanyakan seperti kemiringan jalan, tikungan, rambu-rambu lalu lintas juga, sebab factor kecelakaan juga tergantung dari japan yang dilalui.

Anggota Komisi V lainnya, Saleh Husin dari Fraksi Hanura mengapresiasikan kepada PT KAI yang dianggap berhasil menerapkan pola boarding pass. Namun perlu catatan, dengan adanya pola ini, banyak calon pemudik yang harus mengeluarkan uang lagi lanteran mereka banyak yang tidak tahu ticket harus sesuai dengan identitas , serta banyak pula yang tidak kebagian tiket, dan akhirnya beralih menggunakan moda transportasi lain.

“Karena tidak kebagian ticket kereta itulah, kemungkinan tidak sedikit masyarakat yang akhirnya menggunakan sepeda motor karena kurang tersedia angkutan umum. Untuk kedepannya pemerintah perlu menangani lebih serius, selain itu kalau motor kecelakaan jangan salahkan Kemenhub,” tegas Saleh Husein.

Menanggapi kritikan anggota dewan, Mangindaan berjanji segera mengevaluasi dengan jajarannya maup[un instansi terkait. “Sejak evaluasi hari ini, saya akan action bersama jajaran saya, dan nanti saya sampaikan kepada Komis V, agar kita bisa kumpul secepat mungkin untuk bisa menyiapkan transportasi yang baik bukan hanya saat Lebaran saja,” tutur Mangindaan.

Rapat dengar pendapat di Komisi V DPR ini juga dihadiri Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum Djoko Murjanto, Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Herry Bakti S. Gumay, Dirjen Perkeretaapian Tundjung Inderawan, Dirjen Perhubungan Laut Leon Muhamad, Dirjen Perhubungan Darat Suroyo Alimoeso, dan sejumlah direktur utama angkutan umum.(pk/sak)




Paket Barang Milik Mister X Disita Polsek Serpong

Kabar6-Aparat dari Polsek Metro Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), menyita sebuah paket barang mencurigakan dari sebuah mobil. Kegiatan razia ini dilakukan menyusul kembali maraknya aksi terorisme di sejumlah wilayah.

“Giat ini untuk antisipasi kemungkinan wilayah hukum Serpong dijadikan jalur oleh para pelaku teroris,” kata Kepala Unit Lalu Lintas (Kanit Lantas) Polsek Serpong, Inspektur Satu (Iptu) Renta H Manurung, Senin (3/9/2012).

Renta menjelaskan, dalam razia yang digelar didepan RS Medika BSD ini, pihak mengamankan satu unit mobil box jasa kiriman paket barang. Langkah ini dilakukan setelah mencurigai sebuah paket berisi barang antik.

“Kami tidak mau kecolongan. Apalagi di kwitansi pengiriman alamat pengirim dari Surabaya hanya tertulis Mr X,” kata Renta.  

Polisi wanita ini menegaskan, aparat telah belajar dari sejumlah kasus yang sebelumnya pernah terjadi. Bahwa di wilayah Kota Tangsel telah menjadi lokasi persembunyian dan penangkapan kelompok teroris. Menurut Renta, wilayah hukum tempatnya bertugas bakal melakukan razia selama 30 hari kedepan.

“Giat ini akan dilangsungkan 30 hari kedepan. Apalagi wilayah Serpong rawan kejahatan 365 (pencurian dengan kekerasan) dan juga antisipasi aksi terorisme,” tegas Renta.

Saat petugas kepolisian menghentikan laju kendaraan box nomor W 8667 NJ milik PT INDOPACIFIC, coureer and transportation. Pengemudi truk bernama Heri (55) mengaku tidak mengetahui isi kiriman paket barang yang sempat dicurigai petugas.

Namun, ketika petugas akan membuka sang supir melarang dengan alasan barang tersebut diambil dari Bandara Soekarno-Hatta dan telah lolos pemeriksaan.

Tak ingin mengambil resiko, petugas kepolisian tetap membawa barang berikut dengan supir dan kernet truk. Petugas akan memanggil pemilik barang untuk membuka isi kiriman paket.

“Nanti kalau dibuka saya bisa dimarahi perusahaan. Barang ini mau dihantar ke Puspita Loka, BSD. Barang ini saya ambil dari Bandara Soekarno Hatta dan sudah lulus X-Ray disana. Berarti bukan barang yang dilarang,” sungut Heri. (yud)

 




Kekeringan, Warga Selapajang Jaya Mencuci dengan Air Selokan

Kabar6-Kemarau panjang yang terjadi sejak beberapa bulan terakhir, mulai berdampak negatif bagi warga Kota Tangerang. Hujan yang tak kunjung turun, mengakibatkan warga mulai kesulitan air bersih.

Bahkan, di Kelurahan Selapajang Jaya, Kecamatan Negrasari, Kota Tangerang, sejumlah ibu rumah tangga terpaksa menggunakan air selokan yang kotor untuk kebutuhan mencuci pakaian.

Setidaknya hal itu diakui oleh Juriah (35), salah seorang ibu rumah tangga di Kelurahan Selapang Jaya. Sejak 2 pekan terakhir, air sumur dirumahnya sudah mengering. Hingga, untuk mencucui pakaian dia terpaksa memanfaatkan air selokan.

“Habis mau bagaimana lagi, air sumur kami sudah kering. Sedangkan pakaian kotor harus tetap dicuci. Jadi, terpaksa kaami menggunakan air selokan ini untuk mencuci,” ujar Juriah, salah seorang ibu rumah tangga di Selapajang Jaya, Senin (03/9/2012).

Juriah berharap, Pemerintah Daerah Kota Tangerang tanggap dengan kondisi mereka dan segera memberikan bantuan air bersih untuk warga yang mulai kesulitan air.

“Disini kami butuh air. Dan, Kami sangat berharap, pemerintah bisa segera memberikan bantuan air bersih,” katanya.(rani)

 




KPU Gelar Launching Pemilukada Kabupaten Tangerang

Kabar6-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tangerang, menggelar Launching Pemilukada 2012, di Lapangan Maulana Yudhanegara, Tigaraksa, Senin (3/8/2012).

Launching Pemilukada Kabupaten Tangerang ini dihadiri Bupati Tangerang Ismet Iskandar, Ketua DPRD Amran Arifin, Kapolresta Tangerang Kombes Bambang Priyo Andogo, Kajari Tigaraksa Samsuri, Ketua Panwaslu Kabupaten Tangerang, Surya Bagja dan unsur Muspida lainnya.

Selain itu, hadir pula jajaran anggota KPU Banten, anggota KPU Kabupaten Tangerang beserta jajaran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), PPS dan PPDP se Kabupaten Tangerang.

Dalam sambutannya, Ketua KPU Kabupaten Tangerang, Jamaludin mengatakan, pencoblosan Pemilukada Kabupaten Tangerang ini akan digelar serentak pada 9 Desember 2012.

Jamal menambahkan, saat ini persiapan Pemilukada yang dilakukan KPU sebagai penyelenggara sudah terealisasi secara optimal.

Diantaranya, perangkat penyelenggara dari tingkat kecamatan hingga desa sudah dibentuk, pengamanan pemilukada sudah diciptakan bersama sejumlah penegak hukum.

“Saat ini sosialisasi sudah dilakukan di seluruh wilayah Kabupaten Tangerang. Semoga antusiasme masyarakat sangat tinggi dalam menyukseskan pemilukada ini,” katanya.

Saat ini, lanjut Jamal, pendataan dan validasi pemilih tengah dilakukan dan dalam waktu dekat ini akan dipublikasikan dengan jumlah TPS. “Pemilukada Kabupaten Tangerang sudah siap digelar 9 Desember mendatang,” imbuhnya.

Diinformasikan, bersamaan lauching Pemilukada Kabupaten Tangerang ini dilakukan parade penyelenggara Pemilukada di 29 kecamatan dan pelepasan burung dara serta balon udara sebagai pertanda Pemilukada dimulai.(din)

 




Anak Krakatau Meletus Pelayaran di Merak Tidak Terganggu

Kabar6- Letusan Gunung Anak Krakatau (GAK) di perairan Selat Sunda yang terjadi sejak Minggu (2/9) hingga siang  tidak mempengaruhi aktifitas pelayaran Pelabuhan Merak – Bakauheuni, Lampung. PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak tetap mengoperasikan kapal sesuai kondisi penumpang.

“Aktivitas Gunung Anak Krakatau  sejauh ini belum mempengaruhi pelayanan pelayaran Pelabuhan Merak-Bakauheuni. Kapal tetap kita operasikan sesuai kebutuhan dilapangan,” ungkap Mario S Oetomo, Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak, Senin (8/9).

Pihak PT ASDP, dalam hal ini  akan mengikuti perkembangan aktivitas GAK dengan melakukan kordinasi dengan instansi terkait dan langsung memberikan himbuan kepada pihak manajeman kapal ferry jika memang nantinya membahayakan pelayaran. “Kita minta nahkoda hati-hati dan tetap memperhatikan imbauan,” ujar Mario.

Menurut Mario, jumlah trip pelayaran Pelabuhan Merak – Bakauheni, pada Minggu (02/9) hingga Senin (3/9) pagi, mencapai 100 trip dengan jumlah kapal yang dioperasikan sebanyak 28 hingga 25 unit kapal roro. Situasi aktivitas penyeberangan di Pelabuhan Merak normal. Tidak ada antrian, bahkan seluruh dermaga lengang.(pk/sak)