1

Sosialisasi Hukum Masyarakat, BP2T Janji Permudah Proses Perijinan

Kabar6-Pihak Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BP2T) Kabupaten Tangerang berjanji akan mempermudah proses perijinan bangunan yang belum memiliki Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) diwilayahnya.

Demikian diungkapkan Staf Bidang Pengolahan Perijinan BP2T Kabupaten Tangerang, Hendra saat menjadi pembicara dalam Sosialisasi Hukum Masyarakat yang digelar di Kecamatan Cisauk, Selasa (17/7/2012).

“Langkah pembongkaran bukan satu-satunya solusi dalam menyelesaikan persoalan. Karena, itu akan memicu timbulnya kerugian. Tentunya, sebelum sampai ke tahap itu, kita juga harus melihat dan mempelajari riwayat dari bangunan tersebut,” ujar Hendra. 

Sesuai Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Tangerang, nomor 6 tahun 2011, tentang Retribusi Perizinan Tertentu, bangunan yang belum memiliki ijin bisa diurus perijinannya sepanjang memenuhi persyaratan administrasi dan tekhnis bangunan.

“Tapi sebaliknya, bila memang bangunan dimaksud tidak memenuhi persyaratan administrasi dan tekhnis bangunan, tentunya BP2T juga tidak bisa mengeluarkan ijinannya,” katanya lagi.

Dalam sosialisasi tersebut, Hendra juga sempat memberikan gambaran bahwa banyak keuntungan yang akan didapat pemilik, bila bangunannya sudah dilengkapi dengan legalitas. 

“Salah satunya adalah, bangunan yang legal akan memiliki nilai investasi yang jauh lebih tinggi dibandingkan bangunan ilegal. Selain itu, bangunan legal juga akan aman dari berbagai persoalan hukum yang kemungkinan muncul dikemudian hari,” ujarnya.

Ya, Selain pihak BP2T, Sosialisasi Hukum Masyarakat yang berlangsung di Kecamatan Cisauk tersebut juga melibatkan pembicara dari pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dan Badan Perencanaan Pembangungan Daerah (Bapeda) Kabupaten Tangerang.

Sosialisasi tersebut tampak dipadati oleh aparat desa dan keluarahan se Kecamatan Cisauk, warga dan kalangan pengusaha.

Sedianya, sosialisasi ini dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang secara marathon di 29 kecamatan se Kabupaten Tangerang, seiring dengan lahirnya Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Tangerang, nomor 6 tahun 2011, tentang Retribusi Perizinan Tertentu.(tom migran)

 




Wali Kota Tangerang Curiga, Ada SPBU Tukar Pertamax dengan Premium

Kabar6-Wali Kota Tangerang Wahidin Halim mencurigai ada Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) diwilayahnya yang berbuat curang dengan menukar bahan bakar pertamax dengan premium.

“Laporan yang saya terima dari sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), ada SPBU yang menukar pertamax dengan premium,” ujar Wali Kota Tangerang Wahidin Halim, Selasa (17/7/2012). 

Saat ini, orang nomor satu di Kota Tangerang itu sudah menerjunkan tim untuk melakukan penyelidikan terkait kebenaran informasi atas keresahan yang dirasakan bawahannya tersebut.

“Bila sudah waktunya, tentunya kita akan berkordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) guna melakukan pengecekan,” ujar Wahidin tanpa menyebut detail SPBU mana yang dimaksud tersebut.

Wahidin juga berencana menuntut SPBU dimaksud, bila nantinya terbukti berbuat curang. Karena, perbuatan SPBU dimaksud telah merugikan banyak pihak.

“Tentu saja saya tidak terima. Kan sekarang seluruh kenderaan dinas harus menggunakan pertamax, walaupun jenis mobilnya cuma Avanza,” ujar Wahidin lagi.(tom migran)




Rentan Kekerasan, P2TP2A Buka Posko Pengaduan MBS

Kabar6-Masa Bimbingan Sekolah (MBS) mendapatkan perhatian khusus dari Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Tangerang.

Perhatian diberikan dengan membuka posko pengaduan menyusul rentannya MBS terhadap aksi kekerasan, pelecehan atau program yang memberatkan siswa.

Rasyid Hidyat selaku Koordinator Advokasi dan Hukum P2TP2A Kota Tangerang mengatakan, posko pengaduan MBS sangat terbuka terhadap laporan adanya pelecehan, kekerasan dan penghinaan dari siswa senior maupun guru pembimbing MBS.

“Kami akan tanggapi serius setiap  laporan yang masuk. Bahkan, bila perlu laporan yang kami terima akan kami teruskan kepada dinas maupun kepolisian,” katanya Selasa (17/7/2012).

Rasyid menegaskan, jika terbukti ada kekerasan atau penyalahgunaan otoritas selama masa MBS, sekolah atau pihak pelaku kekerasan bisa mendapatkan sanksi peringatan hingga sanksi hukum.

“Yang jelas, ada aturan hukum yang melarang kekerasan, pelecehan dan penghinaan dalam masa orientasi siswa. Kalau ada, silahkan laporkan, kami siap memberikan bantuan hukumnya,” kata Rasyid lagi.

Rasyid juga meminta kepada pihak sekolah benar-benar mengawasi setiap program MBS. Dan, bagi siswa yang memang merasa ada kekerasa, jangan pernah sungkan melaporkannya. Bahkan kami siap meningggu 24 jam di sekretariat kami.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Zenudin menyambut baik pembukaan posko-posko pengaduan tindak kekerasan, pelecehan dan penghinaan saat MBS berlangsung.

Sebab, dengan keberadaan posko tersebut akan membantu dinas pendidikan dalam pelaksanaan kegiatan pendidikan di sekolah. “Kami kira itu bagus dan wajib diapresiasi,” ucapnya.

Zainuddin juga berharap, kehadiran posko tersebut juga jadi pelecut bagi setip pelaksana MBS agar bisa melaksanakan program MBS dengan baik, santun, rapih dan jauh dari tindak pelecehan, dan apalagi penghinaan sampai kekerasan.(Iqmar)




Sekda Tangsel Instruksikan Jajarannya Telusuri Data BPS

Kabar6-Biro Pusat Statistik (BPS) menyatakan bahwa 20 ribu keluarga di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) masuk dalam golongan miskin.

Kondisi tersebut membuat pemerintah daerah setempat gusar karena kontras dengan laju pertumbuhan ekonomi yang mencapai 8,6 persen dari pencapaian tingkat nasional yang hanya 6,4 persen.

“Coba dicermati lagi angka tersebut,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangsel, Dudung E Diredja, di Saung Serpong Selasa, (17/7/2012), dalam Workshop Program PNPM Mandiri Perdesaan.

Dudung menjelaskan, BPS telah menyebutkan jika 20 ribu keluarga di Kota Tangsel masuk ke kategori miskin. Sementara jumlah keseluruhan keluarga di daerah hasil pemekaran dari kabupaten Tangerang ini mencapai 34 ribu. “Ini sama saja setengahnya lebih keluarga di Tangsel miskin,” ujarnya.

Airin Rachmi Diany, lanjut Dudung, pada anggaran 2012 perubahan ini telah mempunyai program pengentasan kemiskinan. Melalui program padat karya pemberian bantuan, diantaranya lewat Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah.

Seluruh keluarga yang telah termasuk dalam golongan miskin melalui pemetaan akan diberikan bantuan usaha untuk mengangkat kesejahteraan ekonominya.

Tak tanggung-tanggung, sambung Dudung, dana yang akan digelontorkan pemerintah daerah melalui APBD Perubahan 2012 untuk program pengentasan kemiskinan mencapai Rp 3 milyar.

Dana tersebut Rp 2 Milyar berasal dari pemerintah pusat dan sisanya hasil konsering atau bagi hasil dengan pemerintah daerah.

“Orang miskin jangan dijadikan obyek. Obyek yang dijadikan pembenaran, tapi pembenaran itu sendiri idealnya melalui program padat karya,” ujarnya kepada Kabar6, usai menghadiri acara tersebut.

“Setiap kelompok pengentasan kemiskinan tentunya mempunyai program yang berbeda. Oleh karena itu, setiap kelompok mempunyai ciri dan karakter program yang berbeda-beda. Sehingga dari hari ke hari angka kemiskinan terus berkurang,” terangnya.(ymw)

 




Partai Gerindra Usung Zaki Iskandar Jadi Calon Bupati Tangerang

Kabar6-Sikap Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Tangerang akhirnya bulat.

Partai berlambang burung garuda itu memastikan sudah memiliki suara bulat mengusung Ahmed Zaki Iskandar sebagai Calon Bupati (Cabup) pada pesta demokrasi Kabupaten Tangerang yang akan digelar 9 Desember mendatang.

“Kami di Gerindra sudah bulat mengusung Pak Zaki sebagai Cabup Tangerang. Ini sudah keputusan partai,” ujar Ketua DPC Gerindra Kabupaten Tangerang, Ali Zamroni, Selasa (17/7/2012).

Menurut Ali, keputusan Gerindra mengusung Ahmed Zaki Iskandar Putra sulung Bupati Tangerang Ismet Iskandar yang juga Ketua DPD Golkar Kabupaten Tangerang itu berdasarkan rekomendasi DPP Gerindra yang dikeluarkan Pada pertengahan Juni lalu.

Sebelumnya, ada dua nama hasil ferivikasi tim 5 DPC Gerindra yang diusulkan ke DPP. Yaitu, Ahmed Zaki Iskandar dan Aden Abdul Khaliq. “Saat diverifikasi oleh DPP, dengan melihat elektabilitas dan popularitas. Akhirnya, diputuskan Pak Zaki sebagai Cabup,” katanya.

Menurut Ali Zamroni, dengan sikap itu maka Gerindra siap memenangkan Ahmed Zaki Iskandar sebagai Cabup Tangerang dan dipastikan akan berkoalisi dengan Partai Golkar.

“Setelah lebaran, Gerindra akan show of force dengan mengumpulkan seluruh kader Gerindra, mulai dari pengurus, Anggota, organisasi sayap hingga simpatisan. Ini untuk menunjukan bahwa Gerindra adalah partai besar di Kabupaten Tangerang,” katanya.

Diinformasikan, Gerindra memiliki keterwakilan kursi di DPRD Kabupaten Tangerang sebanyak 4 kursi. Jumlah itu membawanya untuk berkoalisi dengan partai lainnnya untuk mengusung Cabup Dan Cawabup dalam Pemilukada Kabupaten Tangerang.

“Kami yakin, koalisi Gerindra dengan Golkar akan membawa Pak Zaki terpilih sebagai Bupati Tangerang 2013-2018,” ujarnya.

Ketika ditanya, apakah Gerindra akan mengusung Cawabup untuk mendampingi Ahmed Zaki Iskandar, Ali mengatakan, untuk Cawabup akan diserahkan kepada partai koalisi Dan hak preriogatif Cabup yang diusung.

“Untuk wakilnya, kita serahkan kepada partai koalisi Dan Pak Zaki sendiri. Kalau Gerindra Kabupaten Tangerang sendiri, belum ada kader yang mumpuni untuk tampil di Pilkada,” pungkasnya.(dre/*)

 




KNPI Tangsel Minim Kreativitas, Pimpinan Terlalu Sibuk

Kabar6-Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) harus mampu menjadi wadah koalisi kepemudaan. Namun, kondisi yang terjadi saat ini KNPI Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tak memiliki program strategis karena pucuk pimpinan terlalu sibuk dengan tugas lainnya.

Ketua KNPI Kota Tangsel periode 2009-2012, Lukman Hakim, menyetujui bila sosok kepemimpinan bagi lembaga yang menjadi induk organisasi OKP dan ormas kedepan lebih baik dari yang telah dijalani saat ini.

“Iya, saya setuju kedepannya harus lebih baik,” kata Lukman, saat dihubungi Kabar6.com melalui sambungan selularnya, kemarin malam.

Saat disinggung peran serta kepemudaan, khususnya KNPI dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah seperti Upacara Sumpah Pemuda 2011 absen. Lukman menampik dan enggan menjelaskan alasan ketidakhadiran KNPI Kota Tangsel.

“Saya rasa masalah itu sudah selesai. Ibu Walikota (Airin Rachmi Diany) juga sudah mengerti koq. Pokoknya sudah selesai,” elak Lukman.

“Tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja dalam menjaga ketertiban, tapi semua pihak harus ikut terlibat biar tidak ada lagi gesekan antar OKP atau ormas,” tambahnya lagi.

Dihubungi terpisah, Wakil Ketua KNPI Kota Tangsel, Ade Wahyu Hidayat, juga setuju bila KNPI lebih aktif dalam mendorong dan berperan didalam setiap program-program yang ditelurkan pemerintah daerah.

“KNPI kedepannya harus mampu sumbang pemikiran ke pemerintah daerah. Tentunya dengan menawarkan program yang sejalan dengan arah pembangunan di Tangsel,” ungkapnya.

Dia melihat, gesekan-gesekan yang kerap terjadi antar ormas-ormas di Kota Tangerang Selatan akibat urusan perut. Mereka menjadi semakin liar akibat minimnya wadah, dalam hal ini lapangan pekerjaan yang mampu memenuhi kebutuhan hidup anggota ormas.

“Harus ada yang menjadi penengah dalam konflik horizontal. Ketua yang sekarang ini terlalu sibuk. Memang ini agak bias karena kesibukan utamanya di KPU Provinsi Banten,” jelasnya.(ymw)




Mantan Suami Penyanyi Cici Paramidah Meninggal Dunia

Kabar6-Suhaebi, mantan suami artis Cici Paramida meninggal dunia pada Sabtu (13/8) sore. Almarhum sejak setahun lalu  mengeluh sakit pencernaan.

Jenazah Suhaebi setelah disemayamkan di rumah duka di Perumahan Banjar Wijaya, Tangerang, Minggu pagi jenazah Suhaebi dikkebumikan di Rawa Belong, Jakarta Barat .

Suhaebi menikah dengan Cici Paramida pada 12 Maret 2009 lalu di Masjidil Haram. Namun, pernikahannya tak bertahan lama. Cici menggugat cerai suhaebi.(zul)




Tas Hitam Milik Nazarudn Dibongkar KPK

Kabar5-M.Nazarudin, dengan mengenakan jaket warna coklat dan dilengkapi rompi antu peluru diperiksa tim penyidik KPK d lantai 7.

Sambil menunggu antan bendahara Partai Demokrat ini diperikasa, pimpinan KPK menggelar konfrensi pers. Ketua KPK Busyro Muqodas, didampingi Kabareskrim Mabes Polri Irjen Pol Sutarman, ketua pengejaran Brigjen Pol Anas, dan  pejabat Ditjen Imigrasi Rohadi Mas Santoso.

Barang bukti sebuah tas hitam yang selalu dibawa-bawa Nazarudin dibuka segelnya oleh  petugas KPK di hadapan ratusan wartawan dan seluruh unsur pimpinan KPK.

Tas hitam merek Dunhill milik Bazarudin itu berisi:

1 HP Blackberry Torch hitam tanpa tutup belakang
1 HP Blackberry Bold 9700 tanpa tutup belakang
1 HP Nokia C5 dengan SIM Card merek Viatell
1 HP Nokia E7 hitam
1 flashdisk warna silver merek Sony Vaio
1 Jam tangan hitam merek Patek Philippe
tiket ektronik atas nama Syarifuddin jurusan Cartagena-Bogota
5 lembar kartu nama
2 bende uang pecahan 100 dolar AS senilai 20 ribu dolar AS
1 dompet merek Louis Vuitton berisi 5 lembar uang dolar pecahan 100, 5 lembar dolar AS pecahan 50, dan 5 lembar uang dolar AS pecahan 5.

Nazarudin berhasil ditangkap, menurut Irjen Sutarman, berkat kerjasama  Mabes Polri, interpol dan kepolisian Kolombia.

Sementara itu, dihadapan wartawan, Ketua KPK Busyro Muqoddas berjanji  pengusutan Nazarudin akan transparan dan profesional. (bbs/zul)




Pengawalan Super Ketat, Nazarudin Dibawa ke Kantor KPK

Kabar6- Selesai melakukan pemeriksaan kesehatan di mako Brimob, Nazarudin, tersangka korupsi pembangunan wisma atlet dengan pengawalan super ketat dibawa ke gedung KPK di Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, sekitar  pukul 22:45.

Tim penjemput dari Kolombia pimpinan Brigjen Anas Yusuf dari Mabes Polri menyerahkan Nazaruddin kepada pimpinan KPK. Mantan bendahara Partai Demokrat ini masih menjalani pemeriksaan di KPK, didampingi Muhammad Nasir, adiknya dan pengacara Apriyanto Bonjol dari kantor OC Kaligis.

Nazarudin, datang ke kantor KPK memakai baju safari dengan warna sama dengan pengawalnya. Hal itu membuat sejumlah wartawan yang sejak sore menunggu mejadi terkecoh.

Selesai diperiksa, rencananya Nazarudin akan dibawa kembali ke Rutan Mako Brimob.




Nazarudin Dibawa ke Mako Brimob Untuk Pemeriksaan Kesehatan

Kabar6- M.Nazarudin, mantan bendahara Partai Denokrat, tersangka korupsi pembangunan wisma atlet Sea Gamas dari Bandara Halim Perdana Kusumah, dibawa ke Mako Brimob Kelapa Dua, Depok.

Irimg-iringan mobil rombongan pengawalan Nazarudin tiba di Mako Brimob sekitar pukul 20:40. Di tempat ini Nazarudin akan diperiksa kesehatannya.

Penjagaan ketat terlihat dari sejumlah petugas berpakaian dinas di sekitar Mako Brimob. Arus lallintas di depan Mako Brimob terlihat tersendat-sendat karena anyak warga yang ingin menyaksikan kedatangan Nazarudin.

Belum didapat keterangan berapa lama Nazarudin di tempat tersebut. Dari Mako Brimob, diperoleh keterangan Nazarudin akan dibawa ke gedung KPK. (zul)