1

Bukber dan Santuni Yatim, PD Berikan 5 Tiket Umroh Buat Kader

Kabar6-Dewan Pimpinan Cabang (DPC)  Partai Demokrat (PD) akan memberikan umroh gratis kepada 5 Pengurus Anak Cabang (PAC) PD Kota Tangerang tahun ini. Pemberian umroh ini dilakukan sebagai bentuk perhatian pengurus kepada jajaran yang ada dibawahnya.

Demikian hal itu disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) DPC PD kota Tangerang Baihaki, saat membuka kantor sekretariat partai besutan Anas Urbaningrum itu, di Ruko Sentra Bisnis Adelwis, Jalan Raya Benteng Betawi, Poris Plawad, Kecamatan Cipondoh, Selasa (7/8/2012).

Baihaki mengatakan, selain membuka kantor sekretariat baru, DPC PD Kota Tangerang juga menggelar buka puasa bersama, sekaligus santunan seratus anak yatim piatu di lingkungan setempat.

“Dalam peresmian ini, kami juga akan undi 5 tiket umroh gratis bagi PAC se Kota Tangerang,” kata Baihaki.

Dalam kesempatan itu, Baihaki juga berharap, dengan adanya sekretariat baru, kader PD Kota Tangerang punya rumah singgah untuk mencurahkan pikirannya meningkatkan suara partai dalam Pemilukada Kota Tangerang dan Pemilu 2014.

“Jadikan sekretariat ini rumah aspirasi. Sebab, tahun depan PD sudah harus mengarungi Pemilukada dan Pemilu,” jelasnya.

Sementara itu, Majelis Pembina Cabang (MPC) PD Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, pihaknya berharap dengan diresmikannya sekretariat ini, bisa mendorong dan memenangkan pertarungan Pemilukada, dan Pemilu 2014.

“Saya juga berharap PD bisa menang dalam dua agenda politik tersebut,” jelasnya.

Arief yang juga Wakil Walikota Tangerang menambahkan, pihaknya juga berharap PD dalam pengarungi pesta politik 2013 dan 2014 mendatang tetap berpandangan santun, bersih dan melaksanakan koridor yang benar.

“Pemerintah juga tentunya menyambut baik partai yang membawa misi pencerdasan politik yang dilakukan Demokrat,” tuntasnya.(Iqmar)




Libur Lebaran, 21 Puskesmas Rawat Inap di Tangsel Beroperasi

Kabar6.com- Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, Dadang, memastikan bahwa selama liburan lebaran puskesmas rawat inap tetap beroperasi dalam pelayanan kesehatan.

“Ada 21 puskemas rawat inap yang tetap buka selama 24 jam selama libur lebaran,” kata Dadang, kepada Kabar6.com saat ditemui di Ponpes Ar-Rahmaniyah RT 02/01, Pakulonan, Serpong Utara, Selasa (7/8/2012).

Dadang menjelaskan, puskesmas rawat inap tersebut diantaranya di kelurahan Kampung Sawah, Pondok Aren, Perigi, Pucung, Poktim, Paku Alam, Pondok Jagung, Rawa Buntu, Pamulang, Serpong 1 dan 2, desa Bakti Jaya dan Keranggan.

Menurut dia, surat edaran akan segera disampaikan ke seluruh Kepala Puskesmas di Tangsel. Jam kerjanya seperti hari-hari biasa, yaitu pukul 08.00 hingga 14.00 WIB. Sedangkan untuk Puskesmas kategori Unit Pelaksana Teknis Sistem Perawatan tetap melayani warga selama 24 jam.

“Petugas tersebut terdiri atas dua orang tenaga medis serta satu orang petugas yang menangani obat-obatan. Biasanya yang bertugas saat itu adalah petugas nonmuslim sebagai bentuk toleransi bagi petugas lain yang sedang merayakan Lebaran,” ujarnya.

Dadang mengatakan hal itu sebagai bentuk tanggung jawab aparatur pemerintah setempat, khususnya Dinas Kesehatan, untuk terus memantau perkembangan warga, baik yang tengah bersiap untuk mudik maupun yang tetap tinggal di rumah.

“Jadwal jam kerja jaga, perawat, bidan sudah ada. Nantinya juga akan dirujuk ke RSUD Kota Tangsel kalau ada pasien yang berat penanganannya,” ujarnya.

“Sudah disiapkan sarana tersebut. Jadi masyarakat tidak usah khawatir apabila ada yang sakit di saat merayakan hari lebaran nanti,” kata Dadang. (yud)

 




Ritual Pengusiran Setan Tewaskan Satu Balita

Kabar6-Seorang bayi berumur tiga tahun di Malaysia mati lemas, lantaran tertindih tubuh tujuh anggota keluarga beserta pembantunya, ketika menjalani ritual pengusiran roh halus. Ritual itu dilakukan oleh sebuah keluarga dari etnis Tionghoa di rumah mereka, di Kota Bukit Mertajam.

“Polisi menemukan delapan orang, termasuk seorang pembantu mereka, ditutupi dengan selimut, berada di atas tubuh korban,” ujar Abdul Lah Azman, kepala polisi setempat, seperti dikutip dari Channelnewsasia, Kamis (7/8/2012).

“Mereka diduga terlibat dalam sebuah ritual untuk mengusir roh jahat,” imbuhnya.

Berdasarkan berita yang dilansir The Star, ritual berlangsung selama 20 jam, dan para tersangka berusia dari 16 hingga 67 tahun. Mereka sudah ditahan oleh pihak berwenang atas tuduhan melakukan tindak pidana pembunuhan. Di antara mereka terdapat seorang warga Indonesia, yang bekerja menjadi pembantu di keluarga itu.(trbn/sak)




Hadapi Mudik Lebaran, Garuda Siapkan 30 Ribu Kursi

Kabar6-Sebanyak 30 ribu kursi lebih dan puluhan penerbangan tambahan disiapkan  Garuda Indonesia  sebagai antisipasi arus mudik dan libur lebaran. Penerbangan tambahan tidak hanya dilakukan di penerbangan domestik tapi juga di penerbangan internasional.

Menjelang lebaran lonjakan penumpang arus mudik yang aka menggunakan jasa tranfortasi penerbangan sudah mendapat perhatian penting dari maskapai .

Sejumlah kota di Indonesia, seperti Denpasarm Jogyakarta, Solo, Padang dan Surabaya dipastikan mendapat jatah penerbangan tambahan karena tingginya pemintaan konsumen.

Dalam hal ini Garuda Indonesia sudah mempersiapkan 30 ribu tempat duduk  untuk mengangkut para pemudik yang akan berlebaran di kampung halaman.

Peningkatan penumpang bukan hanya penerbangan domesti saja, sejumlah penerbangan internasional seperti Kuala Lumpur, Homgkong, Bangkok, Singapura dan Thailand dipastikan akan mengalami penambahan penerbangan.

Pujobroto Vice Presiden Corporate Connnication mengatakan peningkatan penumpang menjelang lebaran tidak hanya  dipengaruhi oleh pemudik, namun juga dinikmati oleh libur panjang itu sendiri. Banyak warga yang mengisi libur lebaran ke luar kota dan ke luar negeri.

Pihak Garuda mengakui diperkirakan kenaika jumlah penumpang  lebaean tahun ini mencapai  10 hingga 15 persen. (rani)*

 




Baru Melahirkan, Istri Semaput Dicekik Suami

Kabar6-Nasib tragis dialami Rd (36). Wanita paruh baya yang baru saja melahirkan ini, babak belur setelah dianiaya dan dicekik hingga semaput oleh suaminya SH (40).

Peristiwa itu dialami Rd di rumahnya, di Kampung Utan, RT 02/03, Kelurahan Pondok Pucung, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (7/8/2012).

Tak kuat menanggung sikap kasar dari sang suami, Rd akhirnya melaporkan tidak Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) itu ke Mapolsek Pondok Aren.

“Sikap kasar suami saya itu sudah sering terjadi. Dan, hari ini saya bahkan sempat dicekik sampai susah bernafas. Sumpah, saya sudah gak kuat lagi,” ujar Rd kepada kabar6.com usai membuat laporan di Mapolsek Pondok Aren. 

Sementara, Humas Polsek Pondok Aren, Aiptu Lulu Firnalusi membenarkan adanya pengaduan KDRT yang dilaporkan Rd tersebut.

“Mengingat ketiadaan unit perempuan dan anak di Polsek, kami akhirnya melimpahkan kasus ini ke Mapolre Kota Tangerang guna pengusutan lebih lanjut,” ujarnya.(turnya)

 




Apartemen Grand View Serpong Disegel Warga

Kabar6-Puluhan warga di Kelurahan Lengkong Gudang Timur (Leguti), Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyegel pembangunan apartemen Serpong Grand View, Selasa (7/8).

Hal ini dilakukan warga lantaran belum mengantongi Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) dan izin lingkungan.

Berdasarkan pemantauan langsung Kabar6.com di lapangan, puluhan warga yang didominasi oleh para pemuda setempat ini menyegel bangunan apartemen.

Bangunan tersebut juga belum terpasang plang IMB dari Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BP2T). Sementara upaya mediasi antara warga dengan pihak pengelola apartemen di aula kantor Kelurahan Leguti tidak menemukan titik temu.

Menurut Yanuar, koordinator aksi penyegelan tersebut, para warga merasa sudah muak dengan janji manajemen yang tidak kunjung dapat menunjukan bukti sah IMB. Bahkan pembangunan ini sudah berjalan sejak akhir tahun lalu.

“Kami juga bingung, kenapa sampai saat ini pihak manajemen Serpong Grand View belum ada musyawarah dengan warga, padahal Pak Ahmad, selaku perwakilan dari proyek tersebut sempat berjanji akan melibatkan warga setempat dalam pembangunan itu, tetapi sama sekali tidak ada realisasinya,” ucap pria yang akrab disapa Timen ini.

Timen mengungkapkan, aksi penyegelan itu salah satunya juga disebabkan karena adanya pemberhentian warga yang menjadi petugas keamanan di proyek itu tanpa alasan yang jelas.

“Wajar dong kami protes, masa mau cari makan di kampung kita tapi tidak ada kontribusinya sama sekali kepada warga sekitar.

Bahkan bangunannya ilegal lagi dan yang bikin warga muak lagi, outsourching bisa masuk kerja tanpa adanya musyawarah terlebih dahulu dengan warga,” ketus Timen.

Sementara itu, Ahmad, perwakilan proyek tersebut menyatakan, untuk permasalahan pemberhentian pegawai yang merupakan warga setempat adalah keputusan pimpinan sedangkan dirinya tidak memiliki kewenangan apa-apa.

“Saya hanya bawahan yang menjalankan perintah pimpinan, nanti keluhan dari para warga akan saya sampaikan kepada pimpinan saya agar dapat ditindaklanjuti,” kata Ahmad.

Sedangkan saat disinggung mengenai tidak adanya IMB, Ahmad hanya bisa mengelak dengan menegaskan, IMB sudah diurus dan tengah diproses di instansi terkait.(yud)




Ini Tuntutan FM NGO Pada Kajari Tangerang

Kabar6-Aksi protes sejumlah penggiat LSM yang tergabung dalam Forum Musyawarah Non Government Organization (FM NGO) di kantor Kejaksaan Negri (kejari) Tangerang, Jalan TMP Taruna, Kota Tangerang, Selasa (7/8/2012), kiranya cukup punya bukti.

Koordinator FM NGO, Haris AB mengatakan, setidaknya ada 5 perkaran dugaan korupsi yang hingga kini tidak jelas penanganannya oleh pihak Kejakri Tangerang.

Diantaranya adalah, perkara dugaan korupsi perjalanan biaya dinas yang dilakukan Sekretaris Dewan (Setwan) berinisial EF, dugaan mark up pengadaan lahan bandara Soekarno-Hatta tahun 2009, dengan tersangka berinisial AP.

Perkara PKBM sdh disidangkan, sementara oknum Dinas Pendidikan Provinsi Banten telah menerima aliran dana dari forum PKBM sebesar Rp.280 juta namun tidak diperiksa.

Perkara dugaan korupsi dana BOS disekolah. Perkara dugaan korupsi di Dinas Kesehataan, Dinas dan pembangunan Gedung Kejaksaan Negeri Tangerang yang menghabiskan dana APBN cukup besar.

Sementara, Kajari Tangerang Djaja Subagja yang menerima perwakilan FM NGO mengatakan,
bahwa dari sejumlah perkara dugaan korupsi yang disuarakan kalangan LSM tersebut, ada beberapa yg sudah naik.

“Diantaranya, perkara kasus Bos, BPN, PKBM saat ini sudah mulai berjalan penyidikannya. Sedangkan perkara dugaan korupsi Sekwan masih menunggu dari BPK,” ujar Kajari lagi.

Meski demikian, Kajari mengakui masih memiliki 14 tunggakan kasus dari tahun 2009 lalu, sesuai target program. Saat ini, sedang dibentuk tim baru untuk menangani kasus-kasus tersebut.

“Sejatinya Kami membutuhkan dukukungan dari kalangan LSM, khususnya dalam penyediaan data-data pendukung guna menuntaskan penanganan sejumlah kasus dugaan korupsi tersebut,” ujar Kajari lagi.(harie/arsa)




Desak Penuntasan Korupsi, FM NGO Geruduk Kejari Tangerang

Kabar6-Sejumlah penggiat LSM yang tergabung dalam Forum Musyawarah Non Government Organization (FM NGO) menggeruduk kantor Kejaksaan Negri (kejari) Tangerang di Jalan TMP Taruna, Kota Tangerang, Selasa (7/8/2012).

Aksi ini dilakukan bertepatan dengan HUT Kejaksaan R.I sekaligus sebagai bentuk keprihatinan dan protes menyusul banyaknya kasus korupsi yang mandeg di tangan aparat dalam korps adhyaksa tersebut.

Koordinator FM NGO, Haris AB mengatakan, pihaknya mendesak Kepala Kejari Kota Tangerang, Djaja Subagja, agar benar-benar serius menuntaskan sejumlah kasus korupsi yang ditanganinya selama kurun waktu hampir setahun dia menjabat di lembaga hukum itu.

“Jika sejumlah kasus korupsi itu tidak diselesaikan dengan tuntas, kami minta Kajari dicopot dari jabatannya. Dan, kami akan melakukan aksi protes serupa hingga ke Kejagung,” katanya.

Meski berlangsung damai, protes kalangan LSM tersebut langsung mendapat respon dari Kepala Kejari Djaja Subagja. Bahkan, Kajari meminta kerjasama dari pihak LSM untuk sama-sama memerangi korupsi di Tangerang ini.

“Saya sangat berharap adanya bantuan dar para LSM, untuk membantu dan bersama-sama memberangus korupsi,” ujar Djaja Subagja saat menerima perwakilan enam LSM tersebut.(harie/arsa)




Ngabuburit & Berbuka Puasa Asik di Bupe Resto

Kabar6-Anda sedang menjalankan ibadah puasa? Dan, ingin menunggu waktu berbuka alias ngabuburit dengan suasana alam perbukitan yang asri, hijau dan sejuk.

Salah satu tempat yang bisa dijadikan referensi adalah Resto Bukit Pelayangan, di Jalan Cilenggang 1, No. 53A, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Ya, berdiri diatas lahan seluas 3.000 meter persegi, Bupe Resto hadir dengan mengusung konsep memanjakan pengunjung dengan pemandangan alam.

Design bangunan yang didominasi kayu ambon dan jati, dengan aneka pohon berdaun rindang berjejer di bagian pelataran, menjadikan nuansa restoran ini selalu terasa sejuk.

Kondisi nuansa alam nan asri inilah yang memungkinkan anda untuk menghabiskan waktu ngabuburit dengan asyik. “Pemandangan alam yang berbukit, menjadikan lingkungan sekitar resto ini sangat cocok dijadikan sebagai lokasi ngabuburit,” kata Gusri Efendy, General Menager Bupe Resto.

Kenyamanan nuansa Bupe Resto, lanjut Gusri, akan langsung memuai penat di tubuh dan benak anda setelah melalui sepanjang Jalan Raya Serpong yang krodit. “Kami pastikan anda akan benar-benar menemukan kenyamanan begitu tiba disini,” kata Gusrilagi.

Selain mengusung konsep “good view, good food, restoran ini ternyata juga menyediakan menu andalan dan spesial, yaitu sop ikan gabus dan gurame.

Menu unggulan ini dipastikan bakal membuat pengunjung ketagihan, mengingat bahan dasar sop yang disajikan adalah ikan berkwalitas pilihan dengan racikan bumbu yang diolah oleh koki senior dan berpengalaman.

“Kami menyajikan aneka menu khas Bupe Resto. Seperti steam ikan, aneka menu ikan gurame, baronang, kuwe, kakap, bawal, belu bakar tanpa tulang, aneka cumi, aneka udang, aneka kepiting, sop buntut, iga bakar, daging bakar, empal goreng dan aneka menu lainnya,” kata Andre, Manager Operasional Bupe Resto.

Khusus untuk minuman special, lanjut Andre, kami sajikan markisa squash, lemon squash, aloe vera squash, banana split, tutty fruity, es campur, kelapa muda, dan aneka jus buah lainnya. “Kesegaran dari aneka minuman itu diyakini akan dapat memuaskan dahaga anda,” ujarnya.(tom migran)




Lebaran 1433 H, Dishubkominfo Bangun 9 Poskotis di Tangsel

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) akan mendirikan posko-posko layanan di sejumlah titik ruas jalan.Poskotis yang diberlakukan sejak H-7 sampai H+7 ini difungsikan untuk membantu dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang merayakan hari raya Idul Fitri dan mudik.

“Seperti tahun lalu, ada 9 poskotis yang dioperasikan selama 14 hari,” ungkap Kepala Dishubkominfo Kota Tangsel, Mursan Sobari, kepada Kabar6.com di Pamulang, Selasa, (8/8/2012).

Mursan memaparkan, 9 poskotis tersebut antara lain berada di titik Pamulang Square, Ciputat Fly Over, perempatan German Centre, Mall Matahari WTC Serpong, Alam Sutera, Pasar Serpong, Muncul dan Bintaro Plaza. Serta satu lagi sebagai poskotis induk ditempatkan di kantor Dishubkominfo.

Bukan hanya pihaknya saja yang nantinya bertugas di setiap poskotis dengan sandi Posko Ketupat Jaya ini. Mursan menjelaskan, poskotis juga melibatkan petugas gabungan, seperti anggota Pramuka, Kelompok Sadar Kamtibmas, PMI, Dinas Kesehatan, Satpol  PP dan aparat TNI/Polri.

“Masing-masing petugas memiliki tupoksi (tugas pokok dan fungsi) yang berbeda. Dishub mengatur arus lalu lintas dan pramuka, ada yang menjaga dan memantau keamanan,” jelasnya.

Pada setiap poskotis, lanjut Mursan, juga akan di siagakan satu unit mobil ambulan dan petugas medis. Keberadaan armada tersebut dapat berfungsi jika di lokasi terdekat poskotis terjadi kecelakaan. Sebab, arus lalu lintas setiap tahun di hari raya Idul Fitri terus mengalami peningkatan.

“Intinya poskotis ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga yang rayakan lebaran dan mudik ke kampung halaman. Tangsel ini juga kan jalur perlintasan menuju pulau Sumatera,” jelas Mursan. (yud)