1

Kota Tangerang Batalkan Rencana Pembangunan Asrama Haji

Kabar6-Harapan Kementerian Agama untuk bisa membangun asrama haji di kawasan Bandara Internasional Soekarno Hatta (BSH), Tangerang, pupus sudah.

Pasalnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terpaksa membatalkan rencana tersebut, menyusul adanya sejumlah persoalan yang membelit. Salah satunya soal ketiadaan lahan.

“Selain lahan yang belum jelas, sampai saat ini Pemerintah Provinsi (Pemrov) Banten juga belum memberikan sinyal terkait rencana pembangunan asrama haji tersebut,” ujar wali Kota Tangerang, Wahidin Halim, Selasa (11/9).

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang, Edi Junaedi mengatakan, proyek pembangunan lahan asrama haji berdekatan dengan BSH, akan memberatkan pengeluaran anggaran pemerintah daerah tingkat II, yakni Pemkot Tangerang.

Sebab, hitungan tanah satu meter saja di bandara sudah mencapai Rp 1 juta, jika membutuhkan lahan empat hektar tentu membutuhkan dana hampir Rp 100 miliar. Tentu, Pemkot Tangerang tidak sanggup untuk membebaskan lahan tersebut.

“Daerah tingkat II akan menjadi beban dengan ongkos pembebasan lahan. Seharusnya Pemprov Banten yang melakukan pembebasan lahan, bukan Pemkot Tangerang,” kata Junaedi.

Sejatinya, menurut Junaedi, pembangunan asrama haji merupakan usulan dari Pemkot Tangerang. Hanya saja dalam rencana tersebut tidak mendapatkan dukungan dari Pemprov Banten.

Sebab dalam perjalanan dari hasil pembicaraan, bahwa konteks pemberian nama kepada bangunan asrama haji itu apakah menjadi asrama haji Tangerang atau asrama haji Banten. Karena, kuota haji terbesar memang berasal dari Banten, bukan dari Tangerang.

“Sebaiknya asrama haji tidak usah di bangun di Kota Tangerang. Selain tanahnya mahal, lahannya juga tidak tersedia. Sebaiknya dibangun di Sepatan, Kabupaten Tangerang saja,” kata Juanedi.

Jumat (7/9) lalu, Kementerian Agama akan mengaji untuk memindahkan Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur ke Tangerang. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag, Bahrul Hayat, mengatakan, lokasi asrama haji akan lebih baik jika dekat dengan bandar udara.

Lokasi yang tepat akan dipilih yakni berada di wilayah Kota Tangerang karena berdekatan dengan Bandara Soekarno Hatta-Tangerang. Kemendag telah mengajukan permohonan kepada Gubernur Banten dan Wali Kota Tangerang untuk menyediakan lahan di sekitar Bandara Soekarno-Hatta yang cocok untuk asrama haji.

“Kami harapkan akan ada tersedia lahan untuk itu,”kata Bahrul  seusai membuka Pembekalan Petugas Media Center Haji (MCH) 1433 H/2012 di Hotel Grand Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.

Ditanyakan mengenai kondisi asrama haji yang sudah sangat memprihatinkan dan apakah akan dibangun baru, Bahrul mengatakan bahwa setiap tahun ada anggaran untuk rehabilitasi asrama.

Untuk wacana pembangunan gedung baru, Bahrul mengatakan wacana membangun asrama haji juga tidak perlu sekaligus tapi bisa bertahap dan itu akan dilaksanakan. “Kami juga ingin agar ada standardisasi asrama dan pelayanannya layak,” katanya.(rah)




Pemilik Rumah Mewah Terbakar Berada di Hotel ‘Prodeo’

Kabar6-Identitas pemilik rumah yang mengalami kebakaran di  di jalan Keramik D3 Nomor 14 RT 03/06 kelurahan Pondok Karya, Pondok Aren, Kota Tangsel, Selasa (11/9) masih misterius. Pemilik rumah yang diketahui sebagai kontraktor ini tengah tersangkut masalah hukum.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Kabar6.com dilapangan, Neneng, pemilik toko tepat disamping rumah kebakaran terlibat percakapan dengan kakaknya melalui ponsel.

Ibu dua anak menceritakan bahwa rumah yang berada disisi kiri dan menjadi tempat kost-kostan mahasiswa terbakar.

“Kebakarannya gara-gara korsleting. Listriknya aja boleh nyolong dan sekarang aja yang punya lagi di penjara,” terang Neneng, dalam percakapan di ponsel dengan raut wajah panik.

Masih dalam percakapan melalui ponsel, Neneng mengaku lututnya terasa lemas saat melihat kobaran api semakin membesar. Wanita berjilbab warna hitam ini berusaha menjauh dengan membawa anak-anaknya yang masih kecil.

Sementara barang dagangan dievakuasi oleh para tetangga dan mahasiswa penghuni kostan disekitar komplek. Ketika ditanyakan kasus hukum apa yang tengah membelit empunya rumah hingga menyebab di penjara atau hotel prodeo.

“Ga tau. Katanya begitu,” sahut Neneng kepada Kabar6.com seraya pergi sambil menggandeng anaknya.

Hal senada diutarakan Narsiah, warga sekitar yang menginformasikan empunya rumah sedang berada di penjara. Menurutnya, rumah mewah berlantai dua untuk kost-kostan mahasiswa ini sehari-harinya ditinggalkan empunya.

Seluruh warga begitu kompak mengaku ketika ditanyakan nama pemilik rumah. Mereka mengatakan tak tahu dengan alasan sudah lama ditinggalkan dan bahkan ada yang menyatakan rumah ini sudah berpindah tangan.

“Disini yang ngurusin cuma pak Jum mas. Sedangkan yang punya tinggalnya di Sektor IX tapi persisnya dimana ga tau,” kata perempuan yang tengah beranjak senja ini.

Sementara itu, Kepala Pospol Bintaro Polsek Metro Pondok Aren, Aiptu Ardawih, saat ditanyakan tentang identitas empunya rumah juga tak memberikan jawaban pasti.

“Bentar ya saya lagi nulis, ntar juga saya kasih datanya,” kilah Ardawih, usai meminta keterangan kepada petugas teknisi PLN Area Bintaro disekitar lokasi perkara. (yud)




Rumah Kos Mewah di Bintaro Terbakar Akibat “Nyolong” Listrik

Kabar6-Hasil pemeriksaan petugas terhadap satu unit rumah yang mengalami kebakaran terindikasi kuat akibat mencuri aliran listrik. Sehingga hubungan arus pendek atau korsleting tak dapat dihindari dan menjadi penyebab kebakaran.

Sehari-harinya rumah milik kontraktor di Bintaro, Jalan Keramik, D3 Nomor 14, RT 03/06, Kelurahan Pondok Karya, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel) ini, menjadi bisnis sewa kos-kosan mahasiswa STAN Bintaro. Meski setiap bulannya mendulang hasil dari sewa kamar, sang pemilik dianggap nakal.

“Rumah ini sudah tiga kali tusbung (putus-nyambung),” ungkap Yani Cahyani, teknisi PLN Area Bintaro kepada Kabar6.com disekitar lokasi perkara, Selasa (11/9/2012).

Yani menjelaskan, rumah bertegangan 220 voltage ini sudah tidak memiliki perangkat pengaman listrik berupa meteran atau sikring. Hal tersebut disebabkan karena pemilik rumah sudah sering menunggak tagihan rekening listrik dan pihak PLN mencabut alirannya.

Maka untuk tetap bisa menerangi penghuninya, kata Yani, pemilik rumah membuat aliran listrik illegal. Kondisi ini diperkuat dengan data bahwa rumah mewah dua lantai berwarna krem ini sudah tak lagi menjadi pelanggan resmi.

“Jadi rumah ini nyolong listrik. Kita sudah buatkan berita acara laporan, tindakan selanjutnya terserah kepada aparat kepolisian,” terang Yani,

Ditempat yang sama, Kepala Pospol Bintaro Polsek Metro Pondok Aren, Aiptu Ardawih, menegaskan, saat ini pihaknya masih terus mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi mata. Ketika disinggung pemilik rumah telah melakukan pelanggaran hukum karena mencuri aliran listrik dirinya enggan berspekulasi.

Sebab, kata Ardawih, pihaknya masih terus melakukan penyelidikan. Setelah mengumpulkan sejumlah barang bukti dari dalam rumah, garis polisi (police line) langsung dipasang dipagar berwarna cokelat itu.

“Kalau memang rumah ini telah nyolong listrik kan perlu ada alat bukti yang kuat. Disini kan dekat dengan kampus (STAN Bintaro), makanya rumah ini jadi kost-kostan” tegas Ardawih.

Pada kebakaran kali ini, lumatan api baru dapat dipadamkan satu jam kemudian. Sebanyak lima unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan untuk menjinakan kobaran api.

Dua diantaranya dari DKI Jakarta yang terlebih dulu tiba dilokasi kejadian kemudian menyusul tiga unit mobil pemadam dari Kota Tangsel. Kasus ini menambah panjang serangkaian kebakaran di Kota Tangsel selama musim kemarau berkepanjangan selama tahun 2012.(yud)




Toko Colombus Karawaci Dibobol Maling, 10 TV LCD Ludes

Kabar6-Sebuah toko elektronik “Colombus” yang berdiri di Jalan Raya Merdeka, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, dibobol maling, Selasa (11/9/2012).

Dalam aksinya, kawanan maling sukses menjarah 10 unit televisi jenis LCD dan sebuah home theatre yang merupakan barang elektronik display di toko tersebut.

Suhendar (40), security toko Colombus mengatakan, saat kejadian dirinya sedang berada di toko lainnya. Dan, saat kembali pada keesokan paginya, toko sudah dibobol maling.

“Saat kembali pagi hari, pintu toko. Sudah terbuka. Sedangkan barang-barang elektronik yang ada di dalam toko sudah ludes,” ujar Suhendar lagi.
Sementara, polisi yang datang ke lokasi dan menggelar olak tempat kejadian perkara mengindikasi bahwa pelaku berjumlah lebih dari 1 orang.

“Pelaku diperkirakan berjumlah lebih dari 3 orang menggunakan mobil. Mereka masuk dengan cara mencongkel rolling door depan toko menggunakan linggis,” ujar salah seorang anggota Polsek Karawaci yang enggan disebutkan namanya.

Hingga kini, kasus pencurian itu sedang dalam penyelidikan petugas Polsek Karawaci.(bad)

 




Kota & Kabupaten Tangerang Kembali Terima Penghargaan Opini WTP dari Wapres

Kabar6-Pemerintah Kota dan Kabupaten Tangerang kembali memperoleh penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam penyusunan laporan keuangan pemerintah.

Bagi Kota Tangerang, penghargaan Opini WTP ini merupakan yang ke 5 kalinya diterima. Sedangkan bagi Kabupaten Tangerang, WTP ini merupakan yang keempat kalinya diterima.

Penghargaan opini WTP itu diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI Boediono bersamaan dengan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Akuntansi dan pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2012, di Gedung  Dhanapala, Kementerian Keuangan RI, Jalan Senen Raya, No. 1, Jakarta.

Sedangkan penghargaan untuk Kota Tangerang diterima oleh Wakil Wali Kota, H. Arief R. Wismansyah dan untuk Kabupaten Tangerang diterima oleh Bupati Tangerang, H. Ismet Iskandar.

“Mempertahankan WTP ke lima kalinya tentu bukan hal yang mudah. Dan, penghargaan ini menjadi salah satu bentuk komitmen tinggi dari Wali Kota Tangerang H.Wahidin Halim hingga seluruh aparatur Pemkot Tangerang. Untuk itu, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh aparat yang ada,” ujar Wakil Wali Kota Tangerang, Arief Wismansyah, Selasa (11/9/2012).

Sementara itu, Bupati Tangerang H. Ismet Iskandar menjelaskan banyak hal yang harus diperhatikan dalam meraih Opini WTP dalam bidang laporan keuangan ini. Untuk itu, kita butuh komitmen bersama dengan semua pihak.

“Strategi yang harus dilakukan oleh eksekutif adalah, mampu memahami dan menyikapi apa yang telah direkomendasikan oleh BPK. Sehingga rekomendasi bisa segera diperbaiki,” ujar Bupati Tangerang itu lafi.

Wapres RI Boediono dalam sambutannya mengharapkan agar setiap Pemerintah Daerah dan Instansi Pemerintah dapat terus meningkatkan pengelolaan keuangannya.

Dikatakannya walaupun sekarang ini pengelolaan keuangan Negara sudah berjalan baik namun belum mencapai target sesuai yang diinginkan dimana pada tahun 2014 mendatang pengelolaan keuangan Negara sudah mencapai 60 persen.

Oleh sebab itu, lanjutnya, bagi daerah yang belum dapat mencapai WTP, agar dapat belajar ke daerah yang sering mendapatkan WTP dan dapat terus meningkatkan pengelolaan keuangan daerahnya dengan baik.

Seusai membuka acara Rapat Kerja Nasional Akuntansi dan pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2012, Wapres langsung memberikan penghargaan WTP, selain Kota Tangerang juga kepada 134 Kota/kabupaten lainnya se-Indonesia.(tom migran)




Pendemo PT.Krakatau Posco Bentrok Dengan Polisi, 5 orang Luka

Kabar6- Polisi dan pendemo saling adu jotos saat terjadi demo di PT Krakatau Posco. Perisriwa itu terjadi dalam aksi  menuntut perekrutan tenaga kerja lokal oleh PT Krakatau Posco, yang dilakukan massa Solidiritas Masyarakat Kubangsari ( SIMAK ), Senin (10/9).

Akibat peristiwa tersebut, dua anggota massa SIMAK dan 3 polisi mengalami luka-luka.  Dua warga, Jeliman mengalami patah tulang hidung, dan  Bedi, kepalanya memar. Sementara itu,  Kasat Intelkam, AKP Yosa dan Briptu Yoyok, luka lebam pada wajah dan Briptu Wahab mengeluarkan darah dari mulut.

Dewan Pembina SIMAK, Ibrohim Aswadi mengatakan, tidak mengetahui siapa yang mengawali hingga terjadi bentrokan tersebut, karena pada saat itu, ia sedang berada di atas mobil untuk berorasi.

“Entah siapa yang memulai, ketika saya masih berorasi, tiba tiba mobil didorong oleh massa, dan mobil yang ditinggalkan sopirnya menabrak blockade polisi. Dari situ awalnya kemudian polisi mengejar massa, hingga 2 orang anggota kami jatuh pingsan dipukuli polisi. Dari pihak polisi pun ada yang luka akibat baku hantam tersebut,” ujar Ibrohim.

Sebelumnya, imbuh Ibrohim, aksi ini dilakukan SIMAK, karena merasa keberatan dengan kebijakan PT Krakatau Posco yang sangat kurang peduli kepada masyarakat Kubangsari. “Tuntutan kami adalah, masyarakat Kubangsari agar mendapat prioritas bekerja di Krakatau Posco,” tegas Ibrohim .

Corporate secretary PT Krakatau Posco, Pria Utomo pada saat konferensi persnya mengatakan bahwa pihak PT Krakatau Posco mengapresiasi tuntutan masyarakat Kubangsari dan menganggap aksi tersebut sebagai masukan positif.

Kapolres Cilegon, AKBP Umar Surya Fana mengatakan sangat menyayangkan tindakan yang dilakukan pengunjukrasa. Menurut Kapolres seluruh anggota yang bertugas sudah kooperatif dalam mengamankan aksi demonstrasi. (pk/sak)




Rumah Mewah Dijadikan Kos-Kosan Terbakar di Tangsel

Kabar6-Sebuah rumah mewah yang telah disulap menjadi kos-kosan di komplek pondok jaya, Jalan Keramik, Blok D3, No 14, RT 03/06, Kelurahan Pondok Karya, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan(Tangsel), Selasa (11/9/2012) terbakar.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun, kerugian akibat  kebakaran itu ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Penjaga kos, Wawi (36), mengaku saat kejadian pemilik rumah, H. Ening (50), sedang berada di luar rumah. Sedangkan penghuni kos sedang kuliah, karena umumnya penghuni adalah mahasiswa.

“Pukul 10.30 WIB saya keluar rumah. Namun saat kembali, di lantai dua terlihat asap mengepul dan api sudah berkobar,” ujar Wawi sembari menambahkan bahwa kos-kosan itu dihuni oleh 9 mahasiswa.

Ditanya soal asal api, Wawi mengaku tidak tahu. Namun, dia menduga kebakaran terjadi akibat korsleting listrik.

Kebakaran berhasil di padamkan setelah 3 unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar)  DKI jakarta dan 2 unit mobil Damkar dari Pos Pesangrahan dan 3 unit Damkar dari Tangsel tiba dilokasi kejadian.(Turnya)




Mayat Wanita Telanjang Membusuk di Pondok Aren

Kabar6-Sosok mayat wanita telanjang menghebohkan warga Kelurahan Pondok Jaya, RT 003/01, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (11/9/2012).

Saat ditemukan, kondisi jenazah sudah membusuk dan mengeluarkan bau tak sedap. Warga menduga, wanita malang itu merupakan korban pemerkosaan yang dibunuh dilokasi.

Terkuaknya keberadaan mayat wanita itu bermula dari keresahan Katong (53), pemilik warung Asem dilokasi, yang mencium aroma tak sedap disekitar warungnya sejak dua hari terakhir.

“Awalnya saya kira bau bangkai tikus atau kucing. Setelah saya cari-cari, ternyata ada mayat wanita yang sudah membusukdi rumah kosong dibelakang warung saya,” kata Katong sembari menambahkan disamping jasat korban juga ada sepasang sendal wanita warna biru.

Karena takut, Katong kemudian melaporkan temuan tersebut kepada warga lainnya disekitar lokasi. “Kemungkinan, wanita itu sudah lama tewas. Bisa jadi dia adalah korban pemerkosaan. Karena, saat ditemukan tidak mengenakan busana,” katanya.

Tak lama berselang, wargapun mulai berdatangan ke lokasi. Satu jama sejak ditemukan, mayat wanita itu masih menjadi tontanan warga sekitar. Belum terlihat ada polisi dilokasi.(turnya)




Tips Feng Shui Menempati Rumah Baru

Kabar6-Menempati rumah baru adalah moment yang ditunggu-tunggu oleh anggota keluarga, namun sebelum Anda pindah sebaiknya perhatikan tips feng shui berikut untuk kelancaran acara pindah rumah Anda.

1. Penentuan Hari dan Tanggal Baik

Tanggal suatu kelahiran mengandung unsur shio dan elemen, maka hari yang menjadi pilihan Anda untuk pindah tersebut harus memiliki shio dan elemen yang baik. Sehingga memiliki interaksi yang harmonis baik dengan keluarga, termasuk juga dengan seluruh anggota keluarga.

Tanggal sangat memegang peranan untuk kemakmuran dan kesuksesan, dapat kita lihat Olimpiade China yang ditentukan tanggal 8 bulan 8 tahun 08 (yang merupakan hari dengan energi chi super, yang mengantarkan event ini berlangsung sangat sukses dan mendapat pujian secara global.

Konsultasikan dengan ahli feng shui Anda untuk mendapatkan layanan penentuan tanggal baik untuk pindahan yang disesuaikan berdasarkan tanggal kelahiran kepala keluarga dan anggota keluarga lainnya.

2. Utamakan Kepala Keluarga

Setelah hari dan tanggal baik untuk pindah rumah tiba, sebagaimana lazimnya seringkali anak-anak dan istri demikian antusias untuk memasuki rumah baru tersebut, terlebih lagi mungkin anggota keluarga non inti turut serta untuk mengantar dan meramaikan suasana. Ternyata hal ini bukanlah merupakan hal yang terbilang baik, karena sebaiknya sang kepala keluarga-lah yang pertama kali membuka pintu dan memasuki rumah baru tersebut.

Lakukanlah dengan menghimpun segenap pemikiran dan perasaan yang positif karena hal ini akan mempengaruhi interaksi diri dengan energi rumah baru tersebut. Setelah kepala keluarga, barulah diikuti oleh istri dan anak-anak.

3. Penerangan dan Ventilasi

Nyalakan semua lampu yang ada untuk beberapa saat, biarkan nyala lampu di semua ruangan (termasuk lampu di eksterior) menjadi simbol akan benderangnya kemakmuran keluarga di rumah baru tersebut.

Lanjutkan dengan membuka semua jendela yang berguna sebagai simbolisasi masuknya udara dan energi baru yang fresh ke dalam rumah, dan bukalah secara bersamaan (untuk tempo sebentar) seluruh keran-keran air termasuk shower untuk melambangkan lancar dan berimbangnya aliran masuk maupun aliran keluar, tanpa adanya sumbatan.

4. Hindari Kegiatan Berbersih

Aktivitas bersih-bersih di hari pertama merupakan hal mengasyikkan dan alamiah bagi setiap istri dan ibu rumah tangga, tundalah kegiatan mencuci dan menyapu sampai minimal hari selanjutnya. Biarkan peralatan bersih-bersih ini ada di area luar atau belakang dari rumah dan jangan perlihatkan di dalam rumah terlebih di area dapur dan ruang makan.

5. Akhiri dengan Memasak

Prosesi kepindahan ini akan ideal bila diakhiri dengan aktivitas di dapur alias memasak oleh sang ratu di keluarga. Upayakan agar sang istri sudah menyiapkan bahan baku makanan saat kepindahan tersebut, untuk mengolahnya sendiri di dapur keluarga guna disajikan pada keluarga untuk disantap bersama.

Beberapa keluarga modern memang cukup sibuk sehingga lebih sering melakukan delivery order atau santap di restaurant, namun spesial untuk hari kepindahan ini, usahakan agar santapan dibuat sendiri langsung di dapur, sebagai simbolisasi terjadinya proses pembuatan dan penyajian berkat makanan di rumah baru tersebut.

Demikian sekilas tips praktis yang perlu diketahui untuk menunjang kemakmuran Anda dikala mulai menempati rumah baru. (BBS/sak)




Mempertahankan Tradisi Beras Jimpitan yang Hampir Punah

Kabar6-Tradisi mengumpulkan beras jimpitan dikalangan warga sudah hampir tak terdengar dan belakangan masyarakat sudah cenderung individual.

Namun, tradisi tersebut masih ada disebuah pemukiman warga kalangan menengah atas di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

“Hasil dari beras jimpitan ini sudah bisa buat tiga portal, bayar tambahan gaji petugas keamanan dan beli tempat tidur Posyandu dan memperbaiki sarana dan prasarana umum disini,” ungkap Dedi Kurniadi, Ketua RW 06 kelurahan Benda Baru, Pamulang, Kota Tangsel, ditemui Kabar6.com, Senin (10/9/2012).

Dedi menjelaskan, setiap rumah warganya yang berjumlah 234 KK di enam RT ini terdapat sebuah kemasan bekas obat-obatan berbahan plastik. Wadah ini dipergunakan untuk menyimpan beras dan diletakan didepan rumah warga.

Setiap malam, menurut Dedi, petugas keamanan pemukiman berkeliling mengambil beras jimpitan dari rumah untuk dikumpulkan. Rata-rata setiap malam bisa terkumpul 10 liter dan hasil perolehannyapun dilakukan secara terbuka.

Secara periodik, warga mendapatkan catatan laporan tentang hasil jimpitan beras. Bahkan hasil beras jimpitan yang dihimpun dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh seluruh warga. Selain menumbuhkan rasa sosial dikalangan warga sekitar, keamanan lingkungan juga dapat terjaga.

“Petugas keamanan saat menjimpit beras juga bisa mengontrol keamanan rumah-rumah warga. Sebulan bisa terkumpul minimal Rp 1 juta dari hasil beras yang dijual,” terang mantan wartawan senior stasiun televisi nasional TVRI ini.

Dedi mengungkapkan, beras yang terkumpul dari hasil jimpitan dijual khusus kepada warga sekitar yang tak mampu. Harganya pun sangat murah, yakni hanya Rp 5 ribu per liter, padahal  beras yang biasa dikonsumsi warganya berkualitas bagus dan mahal.

Sejak dirinya memimpin lingkungan pada April 2012, saat itu pula tradisi mengumpulkan beras jimpitan dilaksanakan. Dedi mengaku bahwa kegiatan seperti ini sudah diketahui Lurah serta Camat setempat dan mendapatkan respon positif.

Dedi menambahkan, sebenarnya mengumpulkan beras jimpitan itu tradisi yang sudah lama sekali. Tapi sayangnya kegiatan sosial yang menyimpan banyak manfaat sekarang ini sudah hampir punah. Maka itu, Dedi bersama warganya berusaha untuk terus mempertahankan.

“Setiap malam satu KK (kepala keluarga) hanya dimintai segenggam beras jimpitan. Saya rasa kalau hanya segenggam tidak berat dan banyak manfaatnya kalau dikelola secara baik dan benar,” tambah pria yang pernah menjabat sebagai Produser Eksekutif berita nasional ini.(yud)