1

Akhir Tahun, 25 Koperasi dan UKM di Tangsel Dapat Bantuan

Kabar6-Para pelaku koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kiranya boleh berbesar hati. Pasalnya, tak lama lagi Kementerian Koperasi bakal mengucurkan bantuan kegiatan dan keuangan.

Kepastian akan hal itu disampaikan Nurdin Marzuki, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kota Tangsel, Rabu (24/10/2012).

“Kami terus melakukan koordinasi dengan Kementerian Koperasi di Pusat, untuk mencairkan bantuan kegiatan bagi pelaku koperasi dan UKM di Kota Tangsel,” ujar Nurdin.

Menurutnya, sejumlah program bantuan koperasi dan UKM sudah direalisasikan. Sedangkan sejumlah program lainnya kini tengah diupayakan untuk realisasi pencarian dananya.

Adapun progam yang berhasil diperoleh Nurdin, antara lain, dana penyertaan koperasi pedesaan dan perkotaan yang nilainya mencapai Rp50 juta, dana penyertaan untuk kridit usaha rakyat (KUR) sebesar Rp22.5 juta.

Hingga, dana koperasi pedagang kaki lima (PKL) Rp50 juta, dan dana pendirian koperasi sekolah yang dialokasikan ke pesantren-pesantren di Tangsel sebesar Rp100 juta.

“Kami bersyukur ada bantuan dari pusat yang bisa membantu kegiatan koperasi di sini. Dan, selanjutnya kami akan terus pertahankannya agar koperasi dan UKM bisa semakin berkembang,” jelas Nurdin.

Untuk akhir tahun ini, kata Nurdin, pihaknya sedang mengusulkan agar ada bantuan untuk 25 koperasi lagi. Mudah-mudahan bantuan ini bisa direalisasikan,” imbuhnya.

Dikatakan Nurdin, di Kota Tangsel saat ini ada sekitar 436 koperasi. Dari jumlah tersebut, belum seluruhnya dapat diberdayakan oleh pemerintah.(iqmar)




Ditinggal Beli Pulsa, Truk Pasir Dirusak Pemabuk

Kabar6-Nasib sial dialami Rasino (36). Truk pasir B 9549 XP yang dikemudikannya dirusak pria tak dikenal di Jalan Raya AMD Pondok Kacang, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (24/10/2012) malam.

Ditemui dilokasi kejadian, Rasino mengaku kejadian berawal ketika truk yang dikemudikannya tiba-tiba mogok dilokasi.

Karena kehabisan pulsa untuk meminta bantuan, Rasino kemudian meninggalkan truk bermuatan pasir itu dipinggir Jalan Raya AMD. Sementara dirinya bergegas mencari pedagang pulsa.

Namun saat dirinya kembali kelokasi, truk tersebut sudah rusak berat. Bahkan, kaca depan truk sudah dalam kondisi pecah berantakan. “Tadinya saya tinggal sebentar beli pulsa. Tapi, pas balik truk ini sudah rusak,” ujar Rasino.

Sedianya, Rasino yang tercatat sebagai warga Peninggilan, Ciledug, Kota Tangerang ini hanyalah seorang supir yang bertugas mengantarkan pasir muatan truk dari wilayah Cisauk, Kabupaten Tangerang menuju wilayah Pondok Aren, Kota Tangsel.

Sementara, Uca (25), warga sekitar yang ada dilokasi mengaku sempat melihat seorang pria mengamuk dilokasi. Dengan menggunakan balok kayu, pria itu memukuli bagian depan mobil secara membabi-buta, hingga kaca mobil pecah berantakan.

“Saya sendiri tidak berani mendekat, karena sepertinya pria itu dalam kondisi mabuk dan memegang balok kayu. Saya takut jadi sasaran,” ujar Uca.

Akibat kejadian itu, sepanjang ruas Jalan AMD Pondok Kacang mengalami kemacetan cukup parah. Kemacetan baru bisa diurai setelah petugas kepolisian dari Sektor Pondok Aren tiba dilokasi kejadian dan mengavakuasi truk ke Mapolsek.(turnya)




Pemancingan Puspita Hadirkan Galatama Setiap Hari

Kabar6-Pemancingan Puspita kiranya layak dijadikan referensi bagi para penggila mancing. Pemancingan yang sudah berdiri sejak tahun 1990 ini berada di Jalan Raya Pondok Gede 8, Sengon, Jakarta Timur.

Lokasinya yang menjorok ke dalam hingga 50 meter dari bibir Jalan Raya, membuat suasana di pemancingan ini menjadi cukup tenang dan nyaman, sebagaimana layaknya suasana pedesaan.

Salah satu produk unggulan dari Pemancingan Puspita adalah event galatama yang digelar rutin setiap hari. Tak tanggung-tanggung, pengelola bahkan menyiapkan 2 arena khusus untuk dua jenis galatama yang diperlombakan rutin.

Dua arena khusus yang disiapkan adalah arena untuk Galatama Ikan Emas dan arena untuk Galatama Ikan Bawal. Khusus untuk hari Minggu, dilokasi pihak pengelola juga menyiapkan event lomba mancing.  

Kedaw, penanggungjawab arena Galatama Ikan Emas di Pemancingan Puspita mengatakan, Galatama Ikan Emas digelar mulai hari Senin hingga Jumat, dalam dua sesi galatama.

Sesi satu mulai pukul 14.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB dan sesi dua dimulai pukul 17.00 WIB dan berakhir pada pukul 21.00 WIB. Untuk event ini, pemancing dikenakan biaya pendaftaran sebesar Rp. 100 ribu dan Rp. 5.000 untuk Jackpot.

Sedangkan besaran hadiah bagi para pemancing yang menjadi juara akan disesuaikan dengan jumlah peserta yang ikut dalam event di arena Galatama Ikan Emas.

“Untuk mendaftar di Galatama Ikan Emas, pengunjung bisa langsung menghubungi saya dilokasi atau mendaftar via telepon ke nomor saya di 021-8001009,” ujar Kedaw.

Sementara, Rudi, penanggungjawab arena Galatama Ikan Bawal dilokasi yang sama mengatakan, Galatama Ikan Bawal digelar mulai hari Senin hingga Sabtu, dalam 3 sesi galatama.

Sesi satu mulai pukul 15.00WIB-17.00 WIB, sesia dua mulai pukul 17.00 WIB-19.00 WIB dan sesi tiga mulai pukul 19./00 WIB-21.00 WIB. Untuk event ini, pemancing dikenakan biaya pendaftaran sebesar Rp. 50 ribu ditambah Rp. 5.000 untuk Jackpot.

Sedangkan besaran hadiah bagi para pemancing yang menjadi juara akan disesuaikan dengan jumlah peserta yang ikut dalam event di arena Galatama Ikan Bawal.

“Untuk mendaftar di Galatama Ikan Bawal, pengunjung bisa langsung menghungi saya dilokasi atau melalui telepon di 087887980247,” kata Rudi.

Sementara untuk event Sabtu dan Minggu, digelar di arena Galatama Ikan Emas dalam dua sesi. Sesi satu mulai pukul 13.00 WIB hingga 16.00 WIB dan sesi dua mulai pukul 16.00 WIB hingga 20.00 WIB.

Untuk event di dua hari tersebut, setiap pemancing dikenakan biaya pendaftaran sebesar Rp. 100 ribu ditambah Jakcpot Rp. 5.000. Sedangkan hadiah bagi para pemenang juga akan disesuaikan dengan jumlah peserta yang ikut dalam event tersebut.

Khusus untuk event lomba mancing pada hari Minggu, digelar dalam satu sesi selama 3 jam. Yaitu, mulai pukul 16.00 WIB hingga pukul 19.00 WIB. Biaya untuk mengikuti event ini dipatok sebesar Rp. 100 ribu ditambah Rp. 5.000 untuk biaya Jackpot.

Hadiah untuk event tiga jam inipun juga akan disesuaikan dengan jumlah peserta yang turut dalam event tersebut.

Tak hanya itu, dari seluruh rangkaian event galatama yang digelar oleh Pemancingan dan Resto Lesehan Puspita, tiap peserta berpeluang mendapatkan 10 jenis hadiah yang telah disiapkan oleh pihak pengelola.

Misalnya, bagi peserta yang berhasil memancing ikan dengan berat 8 kilo gram, berhak menerima hadiah Jackpot berupa sepeda motor.

Sedangkan peserta yang berhasil memancing ikan dengan berat 7 kilogram hingga 7,95 kilogram berhak atas hadiah jable berupa uang tunai Rp. 2 juta.

Namun, bagi peserta yang berhasil memancing ikan pita, peserta berhak mendapatkan hadiah rp. 50 ribu untuk tiap ekor ikan pita. Pihak pengelola sendiri telah menyiapkan 75 ekor ikan pita di tiap kolam pemancingan galatama. 

Ya, Pemancingan dan Resto Lesehan Puspita Puspita berada di Jalan Raya Pondok Gede 8, Sengon, Jakarta Timur. Lokasinya diapit oleh tiga pintu keluar tol, masing-masing pintu tol Ceger, Jatiwaringin dan pintu tol Pondok Gede.(tom migran)

 




Gaya Bercinta yang Bikin Langsing

Kabar6-Posisi bercinta ternyata tidak hanya bisa memuaskan hasrat anda saja dalam berhubungan intim, tetapi ada manfaat lain yang bisa diambil dari penggunaan posisi bercinta dengan pasangan anda.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh pakar seks di Jerman, mengungkapkan fakta menarik dari penggunaan posisi bercinta dengan pasangan anda.

Hasil penelitian yang dilakukan kepada 5000 pasangan suami istri menunjukan bahwa ada beberapa jenis gaya bercinta yang dapat menurunkan berat badan yang fantastis.

Sebanyak 5000 pasangan suami istri itu diminta melakukan seks dengan posisi berdiri paling sedikit sekali dalam sehari selama satu minggu.

Dan hasilnya luar biasa, setelah 14 hari peserta wanita mengalami penurunan berat badan sebanyak 3/5 kg.

Selain bercinta dengan posisi berdiri, hasil penelitian merekomendasikan tiga posisi bercinta agar tubuh jadi langsing sebagaimana di kutip dari situs askdanandjennifer berikut ini.

Posisi 69
Saat melakukan posisi ini biasanya Anda menahan tubuh dan kepala terangkat ke atas. Agar bisa sekalian berolahraga, cobalah sedikit bervariasi, ganti posisi Anda melakukan seks oral pada pasangan dengan posisi seperti setengah push up.

Gerakkan seluruh pundak dan dada Anda, bukan hanya kepala dan leher. Gunakan lengan Anda untuk menahan berat tubuh.

Posisi Squat
Posisi squat sebenarnya variasi dari posisi bercinta woman on top. Pada posisi ini Anda seperti berjongkok saat berada di atas pasangan. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, sekaligus sambil olah tubuh, posisi jongkok tadi diubah seperti squat jump. Memang melakukan posisi tersebut akan sedikit melelahkan, namun sudah pasti bisa membakar kalori Anda.

Lakukan posisi tersebut berulang-ulang, sampai Anda lelah atau sampai pasangan mencapai klimaks. Dengan posisi ini, Anda bisa sekalian membuat otot kaki lebih kuat

Posisi Partisipatif Misionaris
Saat melakukan posisi bercinta misionaris, wanita cenderung pasif. Wanita membiarkan pasangannya bekerja sendiri. Untuk menurunkan berat badan, cobalah posisi partisipatif misionaris.

Dalam posisi ini Anda dituntut aktif berperan serta dalam bercinta. Saat si dia menurunkan badannya, cobalah Anda angkat setengah badan Anda seperti akan sit up. Tahan posisi tersebut selama beberapa waktu, sambil mencium bibir dan leher pasangan. Saat melakukan gerakan tersebut, jangan gunakan tangan untuk menahan tubuh, tapi gunakanlah kekuatan torso Anda.(ML/sak)




Didemo Warga, Galian Pasir Libros Berhenti Beroperasi

Kabar6-Pasca aksi demo yang digelar ratusan warga, aktivitas galian pasir yang dikelola PT Libros dengan luas 4 hektar di Kampung Dandang, Desa Dandang, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang, langsung berhenti beroperasi.

Bahkan, sejumlah alat berat yang biasa digunakan untuk mengeruk pasir, sama sekali tak tampak beraktivitas dilokasi. Tidak diketahui secara pasti, kemana perginya sejumlah alat berat dimaksud.

Tak hanya itu, sejumlah warung nasi dilokasi juga ikut tutup. “Katanya mau ada demo warga, jadi galian pasir ini tutup,” ujar Ibu Nur, salah seorang pemilik warung disekitar galian pasir Libros.

Kuat dugaan, pengelola galian pasir tersebut sudah mengetahui akan adanya aksi protes warga dan langsung menghentikan operasional.

Meski warga tidak jadi datang ke lokasi, namun puluhan petugas berseragam lengkap tampak berjaga dilokasi galian pasir tersebut.

“Kami tetap akan berjaga, guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” ujar Kapolsek Cisauk, AKP Bachtiar Siregar.

Seperti diketahui, aktivitas penambangan pasir di lokasi yang kembali menggeliat sejak 3 bulan terakhir, mendapat penolakan dari warga setempat.

Warga mengklaim, tingginya aktivitas truk yang keluar masuk galian pasir telah menyebabkan kerusakan cukup parah pada ruas jalan yang melintasi desa tersebut.

Warga juga mendesak, agar pemerintah segera menghentikan aktivitas galian pasir itu dengan cara menutup lokasi galian pasir dimaksud secara permanen.

“Bukan hanya merusak jalan. Aktivitas galian pasir itu juga merusak lingkungan dan mengakibatkan terjadinya kekeringan pada sumur tanah warga,” ujar Neneng, kordinator warga.(tom migran)

 




Kota Tangerang Siapkan Pengawas Hewan Qurban di Kelurahan

Kabar6-Menjelang Hari Raya Idul Adha, Dinas Pertanian Kota Tangerang menurunkan tim pengawas dan pemeriksaan hewan qurban untuk terjun langsung ke lapak penjualan dan pemotongan hewan qurban.

Tim pengawas hewan qurban dimaksud terdiri dari 208 petugas kesehatan hewan asal kelurahan, yang sebelumnya telah mengikuti bimbingan teknis.

Plt. Kepala Dinas Pertanian Kota Tangerang, Iis Aisyah Rodiah, Rabu (24/10) mengatakan, pihaknya menempatkan sedikitnya 2 petugas disetiap kelurahan.

“Saat ini, tim pengawas dan pemeriksaan hewan qurban dimaksud telah bergerak melakukan pengecekan langsung ke lapak-lapak penjualan hewan qurban,” ujar Iis Aisyah.

Sementara, Kepala Bidang Peternakan pada Dinas Pertanian Kota Tangerang, H. Charum Supandi mengatakan seluruh hewan qurban yang ada didata dan dicek kesehatannya.

“Para petugas mengkoreksi kelaikan hewan qurban, mulai dari kesehatan, kelaikan tempat penjualan, hingga tata-cara pemeliharaan hewan qurban,” ujarnya.

Sebelum melakukan tugasnya, satgas kesehatan hewan yang terdiri dari 2 petugas di tiap kelurahan telah diikutsertakan dalam sosialisasi hewan qurban.

Mereka telah dibekali ilmu mengenai persiapan dan pelaksanaan kegiatan qurban melalui bimbingan teknis yang telah dilaksanakan Dianas Pertanian Kota Tangerang.

Tim gabungan pemeriksaan hewan tersebut akan mengawasi dan memeriksa kelayakan penjualan hewan qurban di setiap kelurahan.

Pemeriksaan dilakukan diawali dengan pendataan, yang kemudian memeriksa kesehatan hewan tersebut secara menyeluruh, dengan tujuan agar masyarakat yang nantinya mengkonsumsi daging hewan qurban terjaga kesehatannya.(tom migran)




Pamit Kerjakan Tugas Kampus, Mahasiswi UIN Ciputat Hilang

Kabar6-Evi Bai Syarifah (21), mahasiswi Jurusan Biologi, Fakultas Saint dan Teknologi, Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Ciputat, dinyatakan hilang oleh keluarganya, sejak Minggu (21/10/2012) lalu.

Hingga Rabu (24/10/2012) petang, pihak keluarga masih terus berupaya menelusuri jejak keberadaan gadis cantik yang sebelumnya pamit untuk melakukan kegiatan kampus tersebut.

Salam, kakak kandung Evi mengatakan, sebelumnya Evi meninggalkan rumah di Jalan Jatipdang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Minggu (21/10/2012) lalu, sekira pukul 07.00 WIB. KAla itu, Evi beralasan ingin mengikuti kegiatan kampus.

Sejak pergi malam itu, kata Salam, adik perempuannya itu tidak kembali lagi ke rumah. Hingga pada Senin (22/10/2012) pagi, Evi mengirimkan pesan singkat kepada temannya, untuk memberitahukan bahwa ia tak bisa mengikuti kegitan perkulihaan hari itu.

“Kami tahu kabar itu, setelah melakukan kroscek ke teman-temannya. Karena, sejak menghilang pada malam itu, Evi sulit untuk dihubungi,” ujar Salam.

Kecuriaan pihak keluarga semakin menjadi pada Selasa (23/10/2012) kemarin. Dimana, setiap kali Evi mengirimkan pesan singkat tentang keberadaanya, selalu menggunakan nomor yang berlainan.

Parahnya lagi, setelah ditelepon balik, tidak pernah ada nada aktif. “Terakhir kali memberi kabar, Evi mengaku sedang berada di Pasar Minggu, Jakarta Selatan,” lanjut Salam.

Atas kecurigaan itulah, kata Salam, pihak keluarga akhirnya memutuskan untuk melakukan pencarian. Bahkan, sampai ke wilayah Pasar Minggu, Jakarta Selatan, tapi belum membuahkan hasil.

“Karena bingung dan khawatir, kami akhirnya melaporkan soal hiulangnya Evi ke Polsek Pasar Minggu. Dan, kami sangat berharap adik kami itu bisa segera ditemukan,” ujar Salam.

Masih kata Salam, saat meninggalkan rumah, adiknya mengenakan baju warna hijau, berkerudung dan menggunakan celana jeans biru.

“Kami juga sudah minta bantuan pihak kampus untuk mencri keberadaan adik kami. Dan akan ditindaklanjuti. Orang tua kami sangat sedih, kerena sampai sekarang tidak ada kabar sama sekali,” singkatnya.

Sebagai informasi pula, Evi Bai Syarifah juga merupakan adik kandung dari mantan Ketua Umum HMI Komisariat Fakultas Tarbiah periode 2002-2003 Megawati, dan juga saudari dari Anggota DPRD Kota Tangsel, sekaligus Ketua DPC PPP Kota Tangsel Ahmad Fauzi Rully.

“Dia saudara saya, kami juga ikut mencarinya dan berharap segera menemukannya,” ucap Rully.(iqmar)

 




DPRD Tangsel Dapat 10 Unit Mobil Suzuki Ertiga

Kabar6-Sejumlah perangkat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mendapat 10 unit mobil merek Suzuki Ertiga, Rabu (24/10/2012).

Mobil berwarna cool matic dengan kisaran harga Rp. 170 juta per unitnya itu diberikan sebagai sarana penunjang kegiatan kalangan DPRD Tangsel.

“Nantinya, kendaraan dinas itu akan diberikan kepada pimpinan komisi dan juga badan-badan yang ada di DPRD Kota Tangsel,” jelas Kepala Bagian Hukum dan Perundang-Undangan Sekretariat Dewan (Sekwan) Kota Tangsel, Gunawan Tangkilisan.

Meski demikian, kata Gunawan, dalam aturan ditegaskan bahwa yang diperbolehkan untuk diberikan mobdin hanyalah alat-alat kelengkapan dewan, mulai dari ketua dan wakil ketua dewan, badan anggaran, badan legislasi, dan juga ketua-ketua komisi.

“Dalam aturan sudah jelas. Dan, tentunya pembelian mobil dinas ini merupakan kebutuhan,” katanya.

Sementara itu, anggota badan anggaran yang juga Ketua Komisi I DPRD Kota Tangsel iwan Rahayu menyatakan, pemberian mobdin dimaksudkan untuk menunjang aktifitas dewan.

Selebihnya, dalam aturan juga diperkenankan untuk menyediakan Mobdin bagi alat kelengkapan dewan. “Jelas ini menunjang kinerja kami,” sebutnya, melalui sambungan telepon, kemarin.

Meskipun begitu, Iwan mengakui bahwa pemberian mobdin ini jadi beban tersendiri bagi dewan. Pasalnya, selain semakin lengkap fasilitas yang diberikan, juga semakin tinggi beban kerja dan tuntutan yang diharapkan masyarakat.

“Jelas kami harus membuktikan kepada masyarakat bahwa setelah dapat mobil bisa bekerja lebih maksimal lagi,” tuturnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kota Tangsel, Uus Kusnadi menyatakan semua kendaraan dinas yang digunakan oleh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan juga lembaga pemerintahan lain, yang dananya dianggarkan dari keuangan daearah akan dimasukkan kedalam aset daerah.

Sehingga, mobdin yang baru saja diberikan kepada alat kelengkapan dewan juga akan dimasukkan kedalam aset daerah Kota Tangsel.

“Semua yang dibeli dari anggaran daerah maka jadi aset daerah. Mobil-mobil dinas dewan juga sudah dicatatkan dalam aset daerah, dan perawatannya pun dianggakan daerah melalui sekwan,” imbuhnya.

Pantauan wartawan di halaman gedung DPRD Kota Tangsel, sejumlah mobdin warna hitam legam, dengan plat nomor merah khas milik pemerintah tersebut masih diparkir berjajar.

Sedangkan beberapa diantaranya sudah mulai digunakan oleh sejumah alat kelengkapan dewan. Semua mobdin tersebut juga menyertakan nomor pajak bulan kesepuluh (oktober) dan berakhir pada tahun 2017 mendatanga.(iqmar)

 




100 Kader Wali’s Pasang Lagi Baliho Yang Dibakar

Kabar6–Sekitar 100 orang kader PDIP dan PAN selaku partai pendukung pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Tangerang, Ahmad Suwandi-Muhlis (Wali’s), memasang kembali baliho yang sebelumnya dibakar orang tak bertanggungjawab di Kampung Pasir Randu, Desa Kadu, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Rabu (24/10/2012).

Tanpa kenal lelah, kader dua partai yang menamakan diri sebagai Relawan Kotak-Kotak Wali’s itu mengganti baliho yang rusak terbakar dengan baliho baru bergambar pasangan Wali’s dengan ukuran yang sama.

“Kami sangat menyayangkan aksi pembakaran ini. Namun, bagiamanapun kami harus memberikan pendidikan politik yang cerdas, dan berharap hal buruk ini tidak terulang lagi,” jelas Ahmad Supriyadi, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) PDIP Kabupaten Tangerang.

Menurut Supriyadi, aksi mencopot baliho yang dirusak dan mengganti dengan baliho yang baru dan sama itu juga dibarengi dengan konvoi bersama ke sekretariat Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Tangerang guna melaporkan kasus pembakaran itu.

“Kami juga akan datang ke Panwaslu untuk meminta mereka agar tegas dalam menindak pelanggaran demi terwujudnya Pemilukada damai. Sebab, kader PAN dan PDIP merasa tersinggung karena pengrusakan yang dilakukan adalah simbol partai PDIP dan PAN yang merupakan jadi diri ideologi partai,” tandasnya.

Ketua DPD PAN Kabupaten Tangerang Marlan Akip menambahkan, sebagai kader dan pimpinan partai, pihaknya pun merasa tersinggung dengan aksi pengrusakan simbol-simbol perjuangan partainya. “Makanya, kader-kader  PAN dan PDIP tergerak untuk melakukan pengamanan dan akan membentuk Satgas (Satuan Petugas) untuk mengamankan perjuangan kami,” tandasnya.

Sebelumnya, Pengawas Lapangan (PL) Desa Kadu Ahmad Duhuri, dan juga Koordinator Kecamatan (Korcam) Wali’s Curug Hasanudin mendapati unsur kesengajaan atas pembakaran spanduk milik Wali’s pada Minggu (21/10) lalu. Hal itu diketahui setelah adanya laporan warga sekitar lokasi spanduk.

Selah mendapatkan laporan keduanya langsung meninjau lokasi bersama tim pemenangan wilayah Curug dan kader PDIP, serta melanjutkan pelaporan pengrusakan baliho tersebut kepada Panwascam Curug. Selain itu, aksi pengerusakan juga dilaporkan kepada Polsek Curug dengan didampingi PL Desa Kadu. (tim kabar6)




Tolak Galian Pasir, Warga Perbatasan Tangerang-Bogor Blokir Jalan

Kabar6-Ratusan warga yang tinggal diwilayah perbatasan Tangerang-Bogor memblokir ruas jalan penghubung antara Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang dan Kecamatan Rumpin, Bogor, Rabu (24/10/2012).

Aksi tersebut dilakukan, sebagai bentuk protes warga atas maraknya aktivitas galian pasir di Kampung Dandang, Desa Dandang, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang.

“Aktivitas truk pengangkut pasir yang lalu lalang membuat jalan kami rusak parah. Sedangkan pemilik galian pasir yang telah mengeruk keuntungan tidak pernah peduli dengan kondisi kami disini,” ujar Neneng, Koordinator warga.

Menurut Neneng, kerusakan jalan yang sangat parah telah menganggu akses masyarakat setempat, baik yang berada di Desa Dangdang, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang maupun Desa Sukamulya, Bogor.

“Kasihan anak-anak kami. Jika hendak berangkat dan pulang sekolah harus melalui jalan berlubang, berlumpur dan berdebu. Belum lagi bahaya dari aktivitas truk-truk pengangkut pasir yang hilir mudik setiap harinya,” kata Neneng lagi.

Sementara Sofyan, warga sekitar mengatakan bahwa desa tersebut kerap dijadikan tempat bagi pengusaha untuk menambang pasir. Sebab, kondisi tanah yang berbentuk bukit-bukit kecil mengandung banyak pasir yang cukup berkualitas.

Dan, salah satu lokasi penambangan pasir yang hingga kini masih aktif dan ditentang warga adalah milik PT Libros. “Sebenarnya galian pasir itu dulu sudah pernah ditutup. Tapi, tiga bulan terakhir dibuka kembali,” ujar Sofyan.(tom migran)