Pintu Utama Jebol, Pihak Aeon Mall Sebut “Force Majeure”
written by Kabar 6 | 20 April 2016
Kabar6-Pihak manajemen Aeon Mall membenarkan perihal jebolnya salah satu pintu di loby utama mall yang berlokasi di Kabupaten Tangerang tersebut, Rabu (20/4/2016).
Akibat peristiwa itu, ada 12 orang yang berada dilokasi terluka, dan kini sudah mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Marcom Manager Aeon Mall, Wenny Wang, saat dikonfirmasi membenarkan dan menyebut peristiwa itu sebagai force majeure.
“Sudah dalam penanganan. Sudah kami bawa ke rumah sakit. Jumlahnya 12 orang, termasuk orang dalam mall. Tidak semua customer. Ada anak kecil 1 orang,” jelasnya kepada wartawan. **Baca juga: 12 Orang Luka, Polsek Pagedangan Selidiki Peristiwa Aeon Mall.
Diketahui, peristiwa itu sempat memicu kepanikan pengunjung yang tengah berada di mall tersebut. Polisi masih menyelidi peristiwa itu.(abie/cep/agm/rani)
Polisi Tangkap Bandar Sabu di Cipondoh
written by Kabar 6 | 20 April 2016
Kabar6-Satuan Narkoba Polres Kota (Polresta) Tangerang berhasil membekuk seorang bandar sabu berinial MA (30), berkat informasi dari masyarakat.
MA ditangkap di sebuah rumah di Kampung Gunung, Kalurahan Cipondoh, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, Rabu (20/4/2016).
Kasat Narkoba Polresta Tangerang, Kompol Agus Hermanto mengungkapkan, pengrebekan berawal dari Informasi masyarakat adanya pengedar narkoba dari Kota Tangerang.
Setelah melakukan pendalaman, polisi mencurigai MA (30) dan langsung melakukan penggrebekan dirumah kontrakan pelaku.
Sayangnya, kepada petugas, MA lebih memilih bungkam dan mengaku barang haram tersebut diperoleh sendiri. “Pelaku tidak mau mengaku, untuk sementara ini kasusnya masih kami kembangkan,” kata Agus. **Baca juga: 12 Orang Luka, Polsek Pagedangan Selidiki Peristiwa Aeon Mall.
Atas perbuatannya, MA dijerat Undang-undang narkotika Pasal 111 jo 114 jo 127 UU RI No. 35 tahun 2009, dengan ancaman hukuman kurungan 7 tahun penjara.(agm)
Meriahnya Perayaan Hari Kartini Ala Penyandang Disabilitas di Tangsel
written by Kabar 6 | 20 April 2016
Kabar6-Sejumlah penyandang disabilitas se-Kota Tangerang Selatan (Tangsel) memperingati Hari Kartini di Pos Rehabilitasi Sosial Disabilitas di Kelurahan Sawah Baru, Kecamatan Ciputat, Rabu (20/4/2016).
Dalam perayaan pertama kalinya ini, ada sejumlah kegiatan yang dilakukan. Seperti jalan santai, lomba mewarnai, lomba kostum terbaik dan lainnya.
Tak hanya itu, para penyandang disabilitas ini, juga dilibatkan dalam acara potong tumpeng dan doa bersama yang menjadi rangkaian peringatan Hari Kartini.
Ketua Umum Yayasan Sayap Ibu (YSI) Bintaro, Renowati Hardjosubroto mengatakan, kegiatan itu bertujuan untuk mengenalkan perjuangan RA. Kartini.
Pantauan kabar6.com dilokasi, para penyandang disabilitan tampak begitu antusias mengikuti rangkaian acara dalam perayaan Hari Kartini tersebut.(K6/Fbi)
KPU Banten: Penyerahan Dukungan KTP Calon Independen 3 Agustus
written by Kabar 6 | 20 April 2016
Kabar6-Peraturan KPU yang mewajibkan pembubuhan materai pada berkas surat pernyataan dukungan masyarakat bagi bakal calon Gubernur Banten yang maju dari jalur perorangan atau independen, menuai polemik.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Banten, Agus Supriyatna menilai, pembubuhan materai hanya diwajibkan untuk rekapitulasi berkas dukungan di tingkat desa atau kelurahan.
“PKPU itu masih uji publik, dan masih draf pembahasan. Kalau liat Komentar KPU itu per desa bukan perorangan,” Agus Supriyatna ditemui di Gedung KNPI Banten, Rabu (20/4/2016).
Sementara itu, jumlah dukungan yang dikumpulkan oleh calon independen harus mencapai 7,5 persen dari jumlah daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilgub Provinsi Banten.
“Ada dua tahapan untuk calon independen, penyerahan dan pendaftarannya. Dan, pendaftarannya bareng dengan bakal calon dari jalur parpol pada 9 sampai 21 September 2016,” kata Agus.(zis)
Dindik Tangerang Segera Panggil Oknum Kepsek Diduga Mesum
written by Kabar 6 | 20 April 2016
Kabar6-Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Tangerang, segera memanggil SHD, Kepala SDN Cikuya 1, Desa Cikuya, Kecamatan Solear.
Itu terkait terungkapnya kasus mesum yang dilakukan SHD bersama dengan HNE, wanita wali murid di SDN tersebut.
“Segera kita panggil Kepsek SHD. Karena kita sudah menerima laporan dari pihak Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pendidikan Kecamatan Solear,” ujar Kepala Dindik Kabupaten Tangerang, Teteng Jumara, Rabu (20/4/2016).
Saat ini, SHD masih menjabat sebagai kepala sekolah SDN Cikuya 1, Desa Cikuya, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang.(Shy)
Maju di Jalur Independen, Dimyati Siap Didukung Parpol
written by Kabar 6 | 20 April 2016
Kabar6-Putra daerah asli kelahiran Tangerang, Achmad Dimyati Natakusumah memastikan diri untuk maju di Pemilihan Gubernur Banten (Pilgub) 2017 mendatang.
Kepastian itu disampaikan langsung oleh Dimyati, dalam konferensi pers di salah satu rumah makan di Tangerang, Rabu (20/4/2016).
“Kalau Allah berkehendak dan setelah saya melakukan istikharah, saya nyatakan siap maju melalui jalur independen. Saya akan menuju Banten Satu (Sejahtera, Adil, Tertib dan Unggul) bersama dulur Dimyati,” tegas Dimyati.
Mantan Bupati Pandeglang dua periode itu menyebut, saat ini pihaknya sudah berhasil meraih 700 ribu kartu tanda penduduk (KTP).
Itu artinya, dia hanya butuh 300 ribu KTP lagi untuk lolos di jalur independen dan bersaing dengan Calon Gubernur yang notabenenya berasal dari koalisi partai. **Baca juga: Anak Tangerang Siap Pimpin Banten Lewat Jalur Independen.
Lebih jauh pria kelahiran Tangerang, 17 September 1966 itu menegaskan, dirinya maju dari jalur independen karena ingin menguji publik. Meski demikian, dia tak menutup diri dari dukungan partai politik. **Baca juga: Plafon Aeon Mall Jebol, Kapolsek Sebut Ada Korban Luka.
“Saya hanya kurang 300 ribu KTP. Bismillah saja. Dan, bila ada parpol yang mau dukung, akan saya serahkan pemilihan wakil untuk pendamping ke koalisi partai yang mendukung saya,” katanya.(tmn)
12 Orang Luka, Polsek Pagedangan Selidiki Peristiwa Aeon Mall
written by Kabar 6 | 20 April 2016
Kabar6-Pihak Kepolisian Sektor Pagedangan masih terus mengumpulkan keterangan dan bukti-bukti terkait jebolnya langit-langit atau plafon Aeon Mall di Kabupaten Tangerang, Rabu (20/4/2016).
Kanit Reskrim Polsek Pagedangan, Iptu Nurbianto memperkirakan ada 12 orang korban luka dalam peristiwa itu. “Korban luka akibat tertimpa reruntuhan plafon yang jebol, saat ini dibawa ke RS Eka Hospital,” ujar Nurbianto kepada kabar6.com.
Nurbianto juga mengaku hingga kini belum mendapat keterangan resmi dari pihak manajemen mall terkait peristiwa itu.
Sebelumnya, Kapolsek Pagedangan AKP Endang Sukma Wijaya menyebut, ambrolnya plafon mall tersebut, akibat terjangan hujan disertai angin kencang yang terjadi.
Kejadian itu pun sempat memicu kepanikan pengunjung yang tengah berada di mall tersebut. Saat ini, polisi sudah memsangi garis polisi di TKP (Tempat Kejadian Perkara). **Baca juga: Hujan Sesaat, Kawasan Elite BSD Terendam Banjir.
Public Relation (PR) Sinar Mas Land yang juga menaungi Aeon Mall, Achmad belum berhasil dihubungi. Telepon genggamnya dalam kondisi tidak aktif. Saat ini, kabar6.com masih terus berupaya mendapatkan konfirmasi dari pihak manajemen mall terkait peristiwa itu.(agm/cep)
Plafon Aeon Mall Jebol, Kapolsek Sebut Ada Korban Luka
written by Kabar 6 | 20 April 2016
Kabar6-Bagian langit-langit atau plafon Aeon Mall di Kabupaten Tangerang, tiba-tiba ambrol, Rabu (20/4/2016).
Kejadian itu tak memicu kehebohan bagi pengunjung yang tengah berada di mall tersebut. Terlebih, ada sejumlah kaca yang ikut pecah berantakan.
Kapolsek Pagedangan, AKP Endang Sukma Wijaya yang dikonfirmasi kabar6.com membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Menurutnya, plafon di mall itu tiba-tiba ambrol, karena membran seperti parasut pada langit-langit itu tidak kuat menahan tiupan angin disertai hujan deras yang terjadi. **Baca juga: Wanita Korban Mutilasi Tertahan Hingga Pencocokan DNA Tuntas.
Ditanya apakah ada korban dalam peristiwa itu, Kapolsek belum bisa memastikan. “Korban luka ada, tapi saya belum dapat jumlah dan nama-namanya,” ujar Kapolsek lagi. **Baca juga: Hujan Sesaat, Kawasan Elite BSD Terendam Banjir.
Saat ini, lanjut Kapolsek, di TKP (Tempat Kejadian Perkara) sudah dipasangi police line. Sedangkan pihak Polsek Pagedangan masih menungu pihak manajemen terkaiit kronologis kejadian tersebut.(cep/yud/agm)
Hujan Sesaat, Kawasan Elite BSD Terendam Banjir
written by Kabar 6 | 20 April 2016
Kabar6-Hujan deras yang mengguyur kawasan Tangerang, Rabu (20/4/2016), mengakibatkan kawasan elit Bumi Serpong Damai (BSD), tepatnya disekitar Edutown BSD City, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, terendam bajir.
Tak tanggung-tanggung, ketinggian air banjir yang mencapai satu meter, mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas yang luar biasa.
Bahkan, tidak sedikit kendaraan, khususnya roda dua, mogok lantaran bagian mesinnya terendam saat terjebak banjir.
Padahal, lanjut dia, dikawasan pengemabangan BSD itu masih banyak lahan yang kosong. “Masih banyak lahan kosong saja sudah banjir, gimana kalau bangunannya sudah padat nanti,” kata dia. **Baca juga: Pascadilantik, Airin-Benyamin Resmikan Jembatan Ciater.
Sayangnya, hingga berita ini disusun, belum didapat konfirmasi dari pihak pengembang kawasan tersebut terkait banjir yang terjadi. Kabar6.com masih berupaya mendapatkan konfirmasi dari pihak pengembang kawasan tersebut.(Alby)
Dinkes Tangerang Evaluasi Program Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir
written by Kabar 6 | 20 April 2016
Kabar6-Tim Program Bergandengan Tangan Menyelamatkan Ibu dan Bayi Baru Lahir di Kabupaten Tangerang, yang terdiri dari sejumlah instansi, menggelar pertemuan untuk melakukan evaluasi.
Pertemuan yang digagas Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang ini, berlangsung di Hotel Narita, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangeran, Rabu (20/4/2016).
Dalam pertemuan itu, Kepala Dinkes Kabupaten Tangerang, Naniek Isnaeni mengatakan, bahwa keberhasilan program tersebut tak lepas dari kerjasama semua pihak.
Program tersebut bahkan sudah berbuah penghargaan SINOVIK (Sistem Inovasi Pelayanan Publik), yang diberikan Kementrian Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang di Surabaya.
“Sejak program itu dicanangkan, tujuan kita bukan semata-mata ingin meraih penghargaan. Tetapi untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” kata Naniek Isnaeni.
Sementara, perwakilan Provicial Team Leader Emas Banten, dr. Askan mengatakan, program emas tersebuit sudah terdapat di 30 kabupaten dan kota se-Indonesia.
Hanya saja, kata dia, dari 30 Kabupaten dan Kota itu, Kabupaten Tangerang yang memiliki sistem rujukan yang komprehensif.
“Keunggulan Kabupaten Tangerang ini adalah memiliki sistem rujukan kegawatdaruratan maternal dan neonatal,” kata dia.
Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan H. Didin Samsudin menjelaskan, bahwa gerakan penyelamatan ibu dan bayi baru lahir dicanangkan Pemkab Tangerang pada tanggal 16 Januari 2014.
Program mulai disosialisasikan pada tanggal 15 Desember 2015 lalu, dengan dasar Peaturan Bupati No. 128 Tahun 2015, tentang pedoman pelayanan rujukan kegawatdaruratan maternal dan neonatal, dan telah disepakti bersama oleh Pemkab Tangerang dan seluruh rumah sakit di wilayah itu.