1

Kamis Besok, Ada Bazar Murah Serentak di Tangsel

Warga antre sembako murah di Ciputat pada 2015 lalu.(yud)

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kembali menggelar kegiatan rutin tahunan, bazar sembako murah. Sasaran prioritas dari event ini adalah konsumen kalangan masyarakat ekonomi menengah ke bawah.

Sekretaris Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tangsel, Malik Kuswari mengatakan, bazar murah ini telah rutin diselenggarakan setiap jelang lebaran.

Ini bertepatan dengan daya beli masyarakat yang cukup tinggi disertai harga komoditi bahan pangan pokok yang melambung.

“Bazar murah ini digelar pada Kamis (23/6/2016) besok di halaman tujuh kantor kecamatan. Serentak, jadi ada di semua kecamatan,” katanya, Senin (20/6/2016).

Malik memastikan, pihaknya telah menggalang koordinasi dengan kantor-kantor kecamatan serta sejumlah perusahaan ritel. Mereka sengaja digandeng untuk berpartisipasi di bazzar sembako murah.

Setiap paket sembako yang ditawarkan, terangnya, jauh lebih ekonomis ketimbang harga pasar. Sebab, pemerintah daerah telah menyubsidi selisih harga sembako yang dijual ke warga kurang mampu. **Baca juga: Jelang Lebaran, Uji KIR di Tangsel Melonjak 30 Persen.

“Subsidi yang diberikan oleh Pemkot Tangsel per paket sebesar Rp23 ribu,” terang Malik. **Baca juga: Ada Satpol PP, PKL Pasar Ciputat Cuek.

Malik menegaskan, setiap kantor kecamatan juga didorong untuk menghadirkan pelaku usaha binaan. Mereka akan menjual beraneka jenis komoditi bahan pangan serta kue-kue lebaran. **Baca juga: Baru Umur 13 Tahun, Anak Kepala DKPP Tangsel “Lolos” Ujian Paket B.

“Ditekankan tentunya harganya tidak boleh mahal ya. Terjangkaulah,” tegasnya.(yud)




Jelang Lebaran, Uji KIR di Tangsel Melonjak 30 Persen

Petugas menguji KIR kendaraan milik pemohon di Tangsel.(yud)

Kabar6-Sejak awal Ramadhan bergulir, aktivitas pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) pengujian kendaraan angkutan umum atau KIR di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) semakin ramai.

Banyak kendaraan angkutan penumpang yang akan dipergunakan untuk mudik lebaran, mengajukan permohonan uji KIR.

Kepala Seksi Teknik dan Sarana Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo), Muhammad Syaiful mengatakan, sudah sepekan terakhir jumlah kendaraan pemohon uji KIR melonjak.

“Jelang lebaran seperti sekarang ini memang ada lonjakan. Kisarannya sekitar 30 persen,” katanya kepada wartawan ditemui di Kecamatan Setu, Senin (20/6/2016).

Syaiful menjelaskan, jelang lebaran tiap harinya jumlah angkutan umum dan pribadi yang diuji bisa mencapai 150 hingga 180 unit kendaraan mobil. Padahal saat biasanya hanya  80 hingga 100 unit perharinya.

Dari Jenis kendaraan yang diuji KIR di PKB Syaiful  itu adalah kendaraan angkutan barang dan kendaraan umum. “Yang KIR mulai dari pick up, angkot, bus antar kota dan pariwisata,” jelasnya.

Syaiful menjelaskan, uji KIR hanya berlaku selama enam bulan. Pemilik kendaraan wajib memeriksakan kendaraannya secara berkala. **Baca juga: Ada Satpol PP, PKL Pasar Ciputat Cuek.

Bagi kendaraan lulus uji KIR, seperti pemeriksaan rem, kopling, ban, dan kelengkapan lainnya akan diberi tanda khusus. **Baca juga: Baru Umur 13 Tahun, Anak Kepala DKPP Tangsel “Lolos” Ujian Paket B.

Dia menambahkan, uji KIR bertujuan untuk kelaikan jalan kendaraan. Selain itu mengurangi resiko terjadinya kecelakaan lalu lintas, terlebih saat dipakai untuk mudik lebaran. **Baca juga: Pemkot Tangsel “Izinkan” Mobil Dinas Dipakai Mudik.

“Uji KIR ini juga sebagai salah satu upaya meminimalisir angka kecelakaan lalu lintas. Mari kita selalu waspada dengan rutin uji KIR kendaraan,” ajaknya.(yud)




PT AP II Pastikan Listrik di Terminal 3 Ultimate Aman

Pekerja sibuk memberesi Termina‎l 3 Bandara Soetta.(yud)

Kabar6-‎PT Angkasa Pura (AP) II menantang pihak Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub), untuk melakukan uji kelaikan sistem kelistrikan Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang.

Sikap itu ditunjukkan, setelah sebelumnya masalah listrik di‎ Terminal 3 Ultimate dipermasalahkan.

Manager Program Project Management Unit (PMU) Pengembangan Bandara Soetta, Doddy Dewayanto, memastikan bila listrik di Terminal 3 sudah tidak ada masalah.

“Saat ini kita menunggu verivikasi ulang dari Kemenhub‎,” katanya kepada wartawan di Bandara Soetta, Senin (20/6/2016).

Doddy mengaku, bila pihaknya sudah mendatangkan sejumlah tim ahli kelistrikan, pakar dari Universitas Indonesia dan Universitas Gadjah Mada, untuk melakukan kajian tekhnis di Terminal 3 Ultimate. **Baca juga: Polresta Tangerang Terjunkan Tim Incar “SPBU Nakal”.

Dan, pPara ahli menyatakan bila kelistrikan di Terminal 3 Ultimate sudah tidak ada masalah. Bahkan, peralihan dari PLN ke mesin genset yang kemarin sempat dipersoalkan, kini sudah tidak lagi bermasalah. **Baca juga: Mabes Polri Gagalkan Penyeludupan 734 Kilo Ganja Aceh.

“Listrik kita sudah tidak ada masalah, sudah bagus sepenuhnya,” ujar Doddy.‎(yud)




Karyawan Ditemukan Membusuk Dalam Kamar Kos di Cilegon

Jasad Dandi yang ditemukan tewas di kamar kos.(sus)

Kabar6-Seorang pria bernama Dandi (35) ditemukan tewas mengenaskan di kamar kosnya di Komplek Bumi Panggungrawi Indah (BPI), RT 06/ RW 06, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon.

Jasad Dandi ditemukan oleh rekan kerjanya, Dayat, yang sengaja datang untuk mengecek kondisi korban, karena sudah absen bekerja sejak beberapa hari.

Namun, saat tiba di kamar kos korban, Sayat mencium aroma busuk yang menyengat. Karena curiga dengan kondisi rekannya itu, Dayat kemudian meminta pertolongan warga sekitar untuk mendobrak pintu kamar korban yang dalam kondisi terkunci.

“Saya diminta bos jenguk korban, karena sudah berhari-hari tidak masuk kerja. Cuma pas saya dan warga berhasil mendobrak pintu, korban sudah meninggal. Kondisinya sudah mulai membusuk, sebelum ahirnya saya lapor ke polisi,” ujar Dayat di lokasi, Senin (20/6/2016).

Kasatreskrim Polres Cilegon, AKP Muhammad Ridzky Salatun yang dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan mayat itu. **Baca juga: Lesbian Penyekap Siswi SMP: Cuma Saya Cium dan Pegang Saja.

Pihaknya menduga tewasnya Dandi akibat penyakit jantung yang dideritanya. Sedangkan kematian korban diperkirakan sudah sejak tiga hari lalu. **Baca juga: Sekap Siswi SMP, Lesbian Disergap Polres Cilegon.

Sementara, untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut, jasad korban ahirnya dibawa ke RSUD Serang untuk diotopsi oleh tim Biddokes Polda Banten. **Baca juga: Polda Banten Waspadai “SPBU Nakal” di Jalur Mudik.

“Tidak ada bekas luka maupun tanda-tanda bekas penganiayaan di tubuh korban. Kita tunggu hasil otopsi Tim Biddokes Polda Banten, untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban,” ujar Ridzky lagi.(sus)




Polresta Tangerang Terjunkan Tim Incar “SPBU Nakal”

Kapolresta Tangerang, AKBP Asep Edi Suheri.(shy)

Kabar6-Kepolisian Resort Kota (Polresta) Tangerang, menerjunkan tim Penyelidik (Lidik) di sejumlah Stasiun Pompa Bensin Umum (SPBU) yang ada di wilayahnya selama musim mudik lebaran tahun ini.

Tim Lidik dari Kriminal Khusus (Krimsus) ini, diturunkan guna megantisipasi kecurangan yang dilakukan pengelola SPBU terhadap para pemudik yang melintas di jalur mudik diwilayah Kabupaten Tangerang.

“Tentunya kita akan turunkan tim Lidik dari Krimsus, untuk antisipasi hal tersebut,” ungkap Kepala Polresta Tangerang, AKBP Asep Edi Suheri, kepada Kabar6.com, Senin (20/6/2016). **Baca juga: Polda Banten Waspadai “SPBU Nakal” di Jalur Mudik.

Asep menegaskan, pihakya mengimbau seluruh elemen masyarakat agar melaporkan ketika mendapatkan informasi tentang kecurangan yang dilakukan pengelola maupun petugas SPBU. **Baca juga: Polresta Tangerang Bentuk Timsus Amankan Ramadhan.

“Jangan sampai masyarakat dirugikan dengan hal demikian. Kami imbau masyarkat juga melaporkan bila ada informasi itu,” tandasnya. **Baca juga: Jalan Provinsi Rusak di Tangerang Belum Diperbaiki.

Ditanya, berapa jumlah personil dari tim Lidik yang diturunkan dan titik SPBU yang akan diawasi, pihaknya mengaku belum bisa memberikan keterangan seputar masalah tersebut. **Baca juga: Bila Membahayakan, Kapolres Asep: Begal Bersenjata Tembak Ditempat.

“Data lengkapnya nanti ya,” ujarnya singkat.(Tim K6)

**Baca juga: Lesbian Penyekap Siswi SMP: Cuma Saya Cium dan Pegang Saja.




Ada Satpol PP, PKL Pasar Ciputat Cuek

PKL kembali kuasai gorong-gorong Pasar Ciputat.(Fbi)

Kabar6-Penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) yang digelar Satpol PP di kawasan Pasar Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) beberapa hari lalu, kiranya belum membuat para PKL jera.

Faktanya, kini puluhan PKL kembali menguasai bagian atas gorong-gorong di sisi kanan bawah Pasar Ciputat, Senin (20/6/2016).

Umi, salah satu pedagang sayuran di lokasi mengatakan, bila dirinya terpaksa kembali menempati bagian atas gorong-gorong tersebut, karena lokasinya yang strategis dan banyak langganan yang sudah tahu keberadaannya dilokasi. **Baca juga: 15 Personel Satpol PP Dikerahkan Jaga Pasar Ciputat.

Pantauan kabar6.com, sebuah mobil Satpol PP yang terlihat berjaga-jaga dilokasi, seolah tak kuasa melarang para PKL untuk kembali mangkal dilokasi. **Baca juga: Soal Pasar Ciputat, Airin “Semprot” Kasatpol PP Tangsel.

Padahal sebelumnya Walikota TAngsel, Airin Rachmi Diany telah menginstruksikan kepada Kepala Satpol PP Kota Tangsel, Azhar Syamun, untuk menugaskan anggotanya secara bergantian berjaga di Pasar Ciputat, agar PKL tidak kembali mangkal di area gorong-gorong tersebut.(Fbi)




Sambut Qunutan, Disperindagkop Cilegon Gelar Bazar Murah

Bazar murah ala Disperindagkop Cilegon.(sus)

Kabar6-Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Cilegon, menggelar bazar murah di halaman rumah dinas Walikota Cilegon, Senin (20/6/2016).

Pada kegiatan bazar murah yang melibatkan sejumlah ritel, perusahaan dan Bulog itu, disediakan ratusan paket sembako yang diklaim lebih mjurah 40 persen dibanding harga normal pasaran. **Baca juga: Lesbian Penyekap Siswi SMP: Cuma Saya Cium dan Pegang Saja.

Sejumlah item sembako murah yang disajikan mulai dari minyak goreng kemasan, beras, gula putih hingga daging beku. **Baca juga: Sekap Siswi SMP, Lesbian Disergap Polres Cilegon.

“Bazar murah ini sudah ketiga kalinya kami gelar. Tujuannya untuk membantu masyarakat Dalam memenuhi kebutuhan sembako dan daging. Apalagi kan ini pertengahan puasa Ramadhan, dimana orang menjalankan tradisi qunutan,” kata Kepala Bidang Perdagangan dan Pembinaan Pasar pada Disperindagkop Kota Cilegon, Muhammad Satiri, Senin (20/6/2016). **Baca juga: Polda Banten Waspadai “SPBU Nakal” di Jalur Mudik .

Satiri menjelaskan, pihaknya dalam memenuhi kebutuhan daging juga bekerjasama dengan Bulog. Dimana setiap harinya akan disediakan 150 Kilogram (KG) daging beku dengan harga Rp85 ribu per KG.(sus)




Tips RSU Tangsel Jaga Kesehatan Mulut dan Gigi Selama Puasa

Pelayanan di poli gigi RSU Tangsel.(cep)

Kabar6-Bau mulut saat menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadan sangat mungkin terjadi, bahkan sulit dihindari. Meski begitu ada tips khusus yang diberikan oleh Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Tips jitu ini banyak memberikan manfaat. Anda dapat menjalani ritual ibadah wajib serta tetap bisa percaya diri karena kesehatan mulut dan gigi terjaga.
Sebab, mulut yang tidak beraktivas serta kering ditambah adanya bakteri dapat mengganggu ketika berbincang dengan lawan bicara.

“Meskipun dihadapan Allah SWT bau mulut orang yang sedang berpuas lebih wangi ketimbang minyak kasturi,” kata dokter spesialis gigi RSU Kota Tangsel, Agatha Sucita kepada wartawan di Jalan Raya Padjajaran, Kecamatan Pamulang, kemarin.

Ia mencoba berbagi tips bagaimana cara alami mengatasi bau mulut saat puasa. Sehingga bau nafas tak sedap dapat diatasi.

Lalu bagaimana cara menghilangkan bau mulut itu?. Tentu hal ini sangatlah penting bagi Anda yang yang beraktivitas, rutin berbicara dengan orang lain dalam suatu pekerjaan.

Aktivitas pelayanan di poli gigi RSU Tangsel.(cep)

Agatha menerangkan, pada umumnya penyebab bau mulut akibat terjadinya dua hal. Yakni, lokal dan sistemik. Penyebab bau mulut lokal berhubungan dengan rongga mulut seperti, infeksi gusi, gigi berlubang dan karang gigi.

“Sedangkan sistemik karena disebabkan oleh penyakit yang berkaitan dengan pencernaan,” terangnya.

Pada saat berpuasa, mulut kering. Hal ini menyebabkan timbulnya bakteri anaerob berkembang. Lantas, bagaimana cara menghindari bau mulut atau nafas tak sedap selama berpuasa?

Agatha menyarankan, perbanyak minum air putih setelah berbuka puasa atau saat sahur. Minimal enam gelas. Cara itu penting untuk menjaga kebersihan mulut karena dengan banyak minum air putih akan meningkatkan produksi air liur.

“Tips menghindari bau mulut dengan sikat gigi secara teratur, jaga makanan minum. Komsumsi air putih yang banyak saat tidak berpuasa, berarti waktu sahur dan habis buka puasa,” sarannya.

Kemudian jika bisa jangan mengkonsumsi makanan yang memiliki bau tajam. Seperti jengkol, petai atau durian. Bagi Anda perokok, kalau bisa jangan menghisap karena asap rokok dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri didalam mulut.

Jangan tidur berlebihan karena dapat memicu bau mulut. Serta olahraga ringan secara rutin, karena dapat melepaskan zat beracun termasuk bau mulut.

Hindari minuman yang mengandung gas, serta tidak boleh habis makan langsung sikat gigi. Agatha bilang, yang terbaik menunggu 30 menit sesudah makan

“Untuk tahun ini RSU Tangsel bagian Poli gigi sejak Februari akhir kemarin juga sudah dibuka poli gigi palsu tiruan,” tambahnya.(adv)




Lesbian Penyekap Siswi SMP: Cuma Saya Cium dan Pegang Saja

Polisi saat meringkus Saroh di rumah kontrakannya.(sus)

Kabar6-Meski telah diamankan petugas Polres Cilegon, Saroh alias Boy (20), remaja penyuka sesama jenis alias lesby, kiranya menolak tudingan melakukan penyekapan dan pelecehan seksual terhadap siswi SMP berinisial IS (14).

Ya, wanita berpenampilan layaknya pria itu menyebut bila IS hanya sekedar menginap di rumah kontrakannya. “Sudah saya suruh pulang, tapi dia tidak mau,” ujarnya saat diamankan di Mapolres Cilegon, Senin (20/6/2016).

Dan, selama korban menginap di rumahnya, Saroh yang mengaku mengenal Is melalui saluran telepon itu mengaku tidak melecehkan korban. **Baca juga: Sekap Siswi SMP, Lesbian Disergap Polres Cilegon.

“Gak saya apa-apain pak, cuma cium-cium dan pegang pakai tangan saja,” ujar remaja warga Lingkungan Tegal Wangi, Kelurahan Rawa Arum, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon itu lagi. **Baca juga: Polda Banten Waspadai “SPBU Nakal” di Jalur Mudik.

Sementara, Ikbal, ayah korban Is mengaku, anaknya yang saat ini masih duduk dibangku Kelas 1 SMP itu sudah lebih dari tujuh hari menghilang. Ia juga telah melaporkan hal itu kepada pihak kepolisian.  **Baca juga: Baru Umur 13 Tahun, Anak Kepala DKPP Tangsel “Lolos” Ujian Paket B.

“Untungnya ada teman IS yang sempat melihat keberadaan IS di kontrakan daerah Browen, Kecamatan Ciwandan. Dua kali saya mencari kesana, namun tidak ketemu. Baru pada pencarian ketiga akhirnya anak saya ketemu, sedang disekap dikontrakannya pelaku. Keadaannya menghawatirkan,” jelas Ikbal lagi.(sus)




Polda Banten Waspadai “SPBU Nakal” di Jalur Mudik

Kapolda Banten, Brigjen Ahmad Dofiri.(bbs)

Kabar6-Polda Banten bakal memperketat pengawasan terhadap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang berada disepanjang jalur mudik diwilayah Banten.

Langkah itu guna mengantisipasi adanya SPBU curang yang sengaja mengurangi takaran ditengah padatnya arus kendaraan saat musim mudik lebaran Idul Fitri 1437 hijriah.

“Iya tentu saja akan kami awasi, demi kenyamanan masyarakat. Karena arus mudik juga sangat rawan dimanfaatkan oknum tertentu termasuk pengelola SPBU. Karena kepadatan kendaraan, orang bisa saja tak peduli dengan takaran,” kata Kapolda Banten, Brigjen Ahmad Dofiri, kepada kabar6.com di Mapolres Cilegon, Senin malam (20/6/2016). **Baca juga: Sekap Siswi SMP, Lesbian Disergap Polres Cilegon.

Dalam pengawasan tersebut, Polda Banten juga akan menggandeng pihak terkait, seperti UPT Metrologi pada Disperindag Banten. **Baca juga: Kurangi Takaran, Polisi Cokok Lima Pengelola SPBU di Tangsel.

“Kami juga mengimbau agar pengelola SPBU disepanjang jalur mudik tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan konsumen, seperti yang terjadi di sejumlah SPBU di Tangerang beberapa waktu lalu,” ujar Kapolda lagi.(sus)

**Baca juga: Baru Umur 13 Tahun, Anak Kepala DKPP Tangsel “Lolos” Ujian Paket B.