Pemotor Tabrak Truk Pakan Ayam di Tangerang, Satu Tewas

Pemotor terkapar usai tabrak truk ayam.(shy)

Kabar6-Dua pemotor bertabrakan dengan sebuah truk bermuatan pakan ayam di Jalan Lintas Selatan, Desa Padir Barak, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, Rabu (7/12/2016).

Dalam peristiwa itu, seorang pemotor asal Bogor bernama Deden Sugirono (43), tewas mengenaskan dilokasi kejadian. Sedangkan seorang pemotor lainnya, Didit Indrawan (20), menderita luka cukup serius.

Amir, salah seorang saksi mata dilokasi kejadian mengatakan, tabrakan terjadi saat dua pemotor tersebut tengah melaju beriringan.**Baca juga: Matador Serpong Tetap Buka dan Jual Minuman Strong.

“Jadi pas truk lewat, seorang pemotor masih sempat menghindar hingga tidak terjadi tabrakan telak. Sedangkan seorang pemotor lainnya tak sempat menghindar, hingga tabrakan terjadi cukup telak,” ujar Amir.**Baca juga: Meski Gratis, BRT Kota Tangerang Sepi Penumpang.

Sementara, petugas Unit Lantas Polsek Tigaraksa, Brigadir Hamjah yang berada dilokasi mengatakan, saat ini kedua korban dilarikan ke RSUD Balaraja.**Baca juga: Membludak, Pencaker Pingsan di Arena Job Fair 2016.

Sedangkan pengemudi truk pakan ayam diamankan di Mapolsek Tigaraksa, guna dimintai keterangan lebih lanjut.(shy)




Membludak, Pencaker Pingsan di Arena Job Fair 2016

Pencaker berdesakan di arena Job Fair.(shy)

Kabar6-Sejumlah pencari kerja (pancaker) jatuh pingsan saat mengikuti job fair 2016 yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang di kawasan Mardigrass Citra Raya, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Rabu (7/12/2016).

Pingsannya sejumlah pencaker itu, lantaran membludaknya pencaker yang memenuhi stand lowongan pekerjaan.

Salah seorang pencari kerja, Ivan mengatakan bila fasilitas yang disediakan oleh pihak panitia, dirasa masih kurang. “Tempatnya kurang luas, ditambah di dalam sini sangat panas karena penuh dan sesak,” ujarnya.**Baca juga: Matador Serpong Tetap Buka dan Jual Minuman Strong.

Hal senada juga diungkapkan salah seorang petugas penerima pencaker, Suwarno. Menurutnya, membludaknya jumlah pencaker membuat stand yang ada menjadi terasa sempit.**Baca juga: Ribuan Pencaker “Serbu” Job Fair 2016 di Citra Raya.

“Pencaker yang datang membludak. Apalagi, mereka tidak membudayakan sabar, hingga saling berdesakan,” ungkapnya yang merupakan Manager Sales pada PT Pancuran Bengawan Mas.**Baca juga: Anggaran Tak Terduga Kabupaten Tangerang Rp12 Miliar.

Untuk diketahui, acara yang sebelumnya dibuka langsung oleh Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar serta Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Syafrudin, tersebut menggandeng 36 perusahaan dengan jumlah lowongan kerja mencapai hingga 20 ribu lowongan.(shy)




Meski Gratis, BRT Kota Tangerang Sepi Penumpang

Bus Trans Kota Tangerang.(tia)

Kabar6-Sepekan beroperasi, Bus Rapid Transit (BRT) Trans Kota Tangerang jurusan Terminal Poris Plawad-Jatiuwung, Kota Tangerang, masih sepi penumpang.

Diketahui, bus yang diluncurkan pada 1 Desember kemarin, masih dalam masa uji coba dan penumpangnya tidak dipungut biaya alias gratis.

Pantauan kabar6.com, selama perjalanan dari Terminal Poris Plawad menuju pemberhentian akhir Jatiuwung, hanya ada enam penumpang yang naik dari halte Harmoni Kota.

Ibrahim, seorang pelajar penumpang Trans Kota Tangerang mengatakan ia tidak mengetahui keberadaan bus Trans Kota Tangerang.**Baca juga: Ribuan Pencaker “Serbu” Job Fair 2016 di Citra Raya.

“Saya baru tahu ada bus ini hari Senin (5/12/2016) beberapa kali lewat di dekat Cimone, awalnya iseng naik bus ini. Ternyata gratis,” ujarnya kepada kabar6.com, Rabu (7/12/3016).**Baca juga: Matador Serpong Tetap Buka dan Jual Minuman Strong.

Adanya bus ini, kata dia, sangat menguntungkan. Pasalnya, ia dapat memangkas uang saku untuk menaiki angkutan umum (angkot) menuju ke sekolah.**Baca juga: Hore..! Sampai Dua Minggu Kedepan Bus Trans Kota Tangerang Gratis.

“Biasanya saya harus sediakan Rp6.000 untuk naik angkot pulang pergi, sekarang bisa ditabung semua. Harusnya disosialisasikan dari awal supaya masyarakat, khususnya pelajar lain juga bisa merasakan keuntungannya,” tutupnya.(tia)




Aktivitas Tambang Emas Liar Jadi Penyebab Longsor di Lebak

Ilustrasi.(bbs)

Kabar6-Diduga para warga sekitar Gunung Halimun Salak telah lama beraktivitas melakukan penambangan tanpa izin di sepanjang Sungai Blok Cikopo, Kabupaten Lebak, Banten.

Hal ini terlihat dari banyaknya gubuk dan lokasi pengolahan hasil emas yang dilakukan oleh para penambang rakyat.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten, Sumawijaya mengatakan hal ini mngakibatkan bantaran sungai menjadi rawan longsor.

“Pada kondisi saat diguyur hujan, membuat bantaran sungai di wilayah Blok Cikopo longsor menimpa warga yang sedang istirahat di saung-saung area bantaran sungai,” kata Sumawijaya, Rabu (7/12/2016).**Baca juga: Longsor Timbun Penambang Emas di Lebak, Empat Tewas Tiga Luka.

Karena musibah longsor yang terjadi secara mendadak itu menyebabkan empat penambang meninggal dunia dan tiga lainnya luka berat.**Baca juga: Longsor di Lebak, Bapak dan Anak Tewas Tertimbun.

“Dengan adanya kejadian tersebut, mengakibatkan beberapa korban tertimpa reruntuhan longsor hingga sebagian para korban meninggal dunia dan beberapa luka berat dan ringan,” tegasnya.(tmn)




Anggaran Tak Terduga Kabupaten Tangerang Rp12 Miliar

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang mengalokasikan dana sebesar Rp12 miliar untuk anggaran tak terduga pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tangerang Tahun Anggaran 2017.

Anggaran tak terduga tersebut, diklaim untuk antisipasi terjadinya bencana alam seperti puting beliung, banjir dan bencana kekeringan.

Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Tangerang, Adi Tiya Wijaya mengungkapkan, penetapan anggaran tak terduga senilai Rp12 miliar pada APBD 2017 diperuntukkan sebagai anggaran taktis jika terjadi bencana di Kabupaten Tangerang.

“Karena dianggap perlu dan takut terjadinya bencana. Maka anggaran sebesar Rp12 miliar dianggarakan dan telah ditetapkan,” kata Adi, Rabu (7/12/2016).

Sementara, Ketua Fraksi PAN Tasripin mengungkapkan, besaran anggaran tak terduga tersebut merupakam hasil kajian bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD) Kabupaten Tangerang.

Ia berharap, anggaran tersebut bisa dipergunakan dengan maksimal untuk kebutuhan darurat saat terjadi bencana.

“Bukan cukup tidak cukup, bukan lebih atau kurang. Tapi sudah berdasarkan rapat Badan Anggaran bersama eksekutif,” ujar Tasripin.**Baca juga: Banten Rawan Banjir, Ini Wilayah Dominannya.

Terpisah, Kepala BPBD Kabupaten Tangerang Agus Suryana mengatakan, Kabupaten Tangerang merupakan wilayah yang rawan bencana puting beliung karena berada di bagian datar.**Baca juga: Jalan Banjir, Warga Cikupa Protes Proyek Flyover Pergudangan.

“Anggaran tak terduga yang dipersiapkan itu, salah satunya untuk antisipasi bencana puting beliuang. Selain bencana banjir,” ujar Agus Suryana.(agm)




Matador Serpong Tetap Buka dan Jual Minuman Strong

Minuman Super Dragon ala Matador Karaoke.(ist)

Kabar6-Karaoke Matador di kawasan Ruko Golden Boulevard, BSD City, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), ternyata masih tetap beroperasi.

Padahal sebelumnya Walikota Tangerang Selatan (Tangsel), Airin Rachmi Diany sudah memerintahkan jajarannya untuk menutup tempat hiburan tersebut.

Pantauan kabar6.com Selasa (6/12/2016), pengelola Karaoke Matador tetap melayani pengunjung yang datang ingin mencari “kesenangan”.

Sedianya, di industri hiburan itu sedianya ada dua jenis menu andalan pelanggan berupa minuman keras (miras), yang diduga mengandung methamphetamine.

“Disini minimal sewa room tiga jam. Per jam dikenai seratus ribu,” ujar salah seorang pegawai karaoke tersebut saat menyambut kabar6.com.

Setelah disepakati, pria itu menyuruh seorang karyawan Karaoke Matador lainnya untuk mengantarkan kabar6.com menuju lantai dua.

Sambil menghidupkan perangkat soundsystem, pria berkacamata yang mengenakan kaos Crew Matador itu menawarkan menu pesanan minuman.

Mulai dari minuman ringan hingga berkadar alkohol di atas 40 persen. Saat ditanya minuman andalan sajian karaoke itu, dia menyebutkan nama Super Dragon (SD) dan Snow White (SW).

“Ada SD dan SW, rasanya mantep. Beda sama minuman cocktail,” ujar waitres yang mengaku bernama Cecep itu lagi.

Ia jelaskan, untuk SD dibanderol dengan harga Rp600 ribu per botol. Sementara untuk minuman jenis SW dijual Rp800 ribu.**Baca juga: Ternyata, Airin Sudah Perintahkan Penutupan Karaoke Matador.

Setelah membeberkan aneka menu, Cecep pun kemudian keluar ruangan. Tak berselang lama, ia kembali masuk menyambangi kabar6.com sambil membawa satu paket aneka jenis minuman ringan.**Baca juga: Waduh…! Tak Ada Izin Penjualan SW di Tangsel.

Empat botol jenis minuman softdrink dan suplemen, dan sekaleng minuman isotonik serta sebotol SD. Warnanya kuning dan rasanya pahit. Pada kemasan botol tidak tertera izin resmi dari otoritas berwenang.**Baca juga: Polres Tangsel Segel Gudang SW di Karaoke Matador.

Saat kembali, pria bertubuh kurus itu juga buru-buru meralat, kalau minuman jenis SW sudah habis. “Silahkan dikocok dulu sebelum diminum,” pesannya.**Baca juga: Begini Kata Pengelola Matador Soal Pengunjung “Klenger” Minum SW.

Sedianya, setengah jam setelah dikonsumsi, minuman jenis SD itupun mulai bereaksi. Efek terasa seperti menimbulkan energi lebih pada tubuh.**Baca juga: Begini Kata Pengelola Matador Soal Pengunjung “Klenger” Minum SW.

Seperti diketahui, akhir pekan lalu, minuman strong jenis SW itu sedianya sempat membuat sebelas  pengunjung karaoke tersebut klenger hingga terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit As-Shobirin.(Tim K6)




Ribuan Pencaker “Serbu” Job Fair 2016 di Citra Raya

Ribuan pencaker memadati Job Fair 2016 Kab. Tangerang.(din)

Kabar6-Ribuan pencari kerja (pencaker) memadati lokasi job fair 2016 yang digelar Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Tangerang di kawasan Mardi Gras Citra Raya, Rabu (7/12/2016).

Para pencari kerja, membludak dan berdesak- desakan berebut masuk kedalam tenda besar yang disediakan panitia job fair.

Dian Setiadi, salah seorang pelamar asal Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, mengatakan dirinya mengaku kesulitan untuk menembus akses ke lokasi job fair.

Pasalnya, ribuan pencari kerja berjubel saling berebutan ingin mendapatkan kesempatan kerja dari sekitar 40 perusahaan penyedia pekerjaan yang ikut serta dalam pengadaan bursa kerja tersebut.

“Saya dari pagi sudah ada disini, tapi saking banyaknya pelamar saya dan teman kesulitan masuk ke lokasi,” ungkap pria lulusan SMKN I Kabupaten Tangerang tahun 2014 silam ini, kepada Kabar6.com, di lokasi job fair.

Sementara itu, Sekretaris Disnakertrans Kabupaten Tangerang, Endang Hendarto menjelaskan, membludaknya para pencari kerja ini dianggap sebuah kewajaran.**Baca juga: Lapas Wanita Tangerang Siapkan Narapidana Mandiri.

Hal ini, menunjukkan bahwa jumlah pengangguran di daerah berjuluk kota seribu industri ini masih cukup tinggi.**Baca juga: 11 Kampung Sehat di Kota Tangerang Bakal Dibina.

“Ini merupakan indikator bahwa penganguran masih tinggi dan itu hal yang wajar. Pastinya kegiatan ini berjalan lancar dan tertib,” katanya.(Tim K6)




Begini Alasan Wanita Suka Berisik Ketika Bercinta

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Sudah menjadi rahasia umum jika tidak sedikit wanita yang ‘berisik’ saat bercinta. Dari sentuhan pertama hingga orgasme, wanita sering merintih hingga menjerit/berteriak.

Menurut peneliti Gayle Brewer dari University of Central Lancashire dan Colin Hendrie dari University of Leeds, ada lebih banyak alasan wanita berisik saat bercinta.

Pria biasanya mengasosiasikan sesuatu yang disebut ‘vokalisasi sanggama’, yaitu keadaan mengerang atau menangis ketika bercinta, saat mencapai orgasme.

Ketika Brewer dan Hendrie melakukan penelitian pada 71 wanita yang aktif seks sekira usia 18-48 tahun, dikutip dari Okezone, mereka menceritakan jika sikap berisik saat bercinta itu bukan hanya tentang nikmat.

Dilansir dari Your Tango, 66 persen wanita yang disurvei mengatakan bahwa mereka melakukannya untuk mempercepat klimaks pasangan. Sementara 87 persen wanita lebih memilih berisik saat bercinta untuk membantu meningkatkan harga diri pasangan mereka.

LaluSelanjutnya, sebagian kecil wanita mengatakan bahwa mereka membuat kebisingan untuk menghilangkan kebosanan, kelelahan, dan rasa sakit tak nyaman saat bercinta.

Dari hasil data yang keluar, momen berisik saat bercinta sebenarnya tidak ada hubungannya dengan orgasme wanita sama sekali. Vokalisasi sanggama dilaporkan harus dibuat paling sering sebelum atau saat bersamaan dengan ejakulasi pria.

Itu berarti wanita membuat kebisingan bukan karena kenikmatan orgasme mereka sendiri, tetapi untuk membantu pasangannya. ** Baca juga: Waktu Tepat Bercinta Berdasarkan Usia

“Gunakan erangan sebagai penanda Anda senang dan benar-benar merasa baik saat berhubungan seks. Bukan sebagai cara untuk menyembunyikan bahwa pasangan Anda pemain yang buruk,” ujar Patty Brisben, ahli seks.

Bagaimana dengan Anda, Ladies? (ilj/bbs)




Lapas Wanita Tangerang Siapkan Narapidana Mandiri

Peringatan Hari Ibu di Lapas Wanita Tangerang.(tia)

Kabar6-Pihak Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Wanita  Klas II A Tangerang, menargetkan seluruh narapidana binaannya bisa mandiri setelah bebas dari masa hukuman.

Demikian dikatakan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Lapas Wanita  Klas II A Tangerang, Arpan, saat menerima kunjungan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Selasa (6/12/2016).

Sedianya, kunjungan itu merupakan rangkaian acara dalam peringatan Hari Ibu ke-88 yang ditandai dengan kegiatan bakti sosial serta pameran hasil kerajinan dan pertunjukan seni oleh para penghuni Lapas.

“Kegiatan bakti sosial diantaranya pemberian sumbangan perlengkapan untuk pelatihan penghuni Lapas, seperti peralatan menjahit, dan memasak,” ujar  Arpan lagi.

Menurutnya, jumlah penghuni Lapas Wanita Klas II A Tangerang saat ini ada sebanyak 441 orang. Dan, seluruhnya aktif mengikuti setiap kegiatan yang ada di Lapas.**Baca juga: 11 Kampung Sehat di Kota Tangerang Bakal Dibina.

“Ya, minimal saat keluar dari Lapas nanti, keterampilan yang mereka dapat disini bisa digunakan untuk kebutuhan sendiri, seperti memasak atau bahkan bisa menciptakan lapangan pekerjaan sendiri,” tutupnya.(tia)




Serba Hijau Ala Nenek Elizabeth

Elizabeth Eaton Rosenthal.(thaisarn.net)
Elizabeth Eaton Rosenthal.(thaisarn.net)
Elizabeth Eaton Rosenthal.(thaisarn.net)

Kabar6-Warna hijau memberikan kesan segar, teduh, dan damai bagi orang-orang yang melihatnya. Mungkin karena itulah Elizabeth Eaton Rosenthal gemar akan segala hal yang ‘berbau’ hijau.

Ya, wanita lanjut usia asal Brooklyn, Amerika Serikat, ini selalu menggunakan nuansa hijau untuk semua perabotan rumah hingga pada busana yang dikenakannya.

Rambut, kuku, serta barang-barang fashion milik wanita yang biasa dipanggil Elizabeth Sweetheart itu semua berwarna hijau. Dikutip dari Wolipop, Elizabeth yang dikenal sebagai seniman New York itu mengaku terobsesi dengan warna hijau selama kurang lebih 20 tahun terakhir. Dan kini hampir semua benda yang dimilikinya berwarna hijau.

Hijau menurut Elizabeth adalah warna yang paling dibutuhkan dunia dan membuatnya bahagia. Ia tidak ingin mengenakan warna lain. Dijelaskan, kecintaannya terhadap warna hijau dimulai dengan mencoba mengubah cat kuku. Ia kemudian jatuh cinta dengan hijau dan juga melakukan perubahan pada rambutnya.

Serba Hijau ala Elizabeth.(The New York Times)
Serba Hijau ala Elizabeth.(The New York Times)

Setelah rambut dan kuku, Elzabeth mengubah semua warna pakaian, furniture rumah, hingga kosmetik yang dikenakannya. Elizabeth mengklaim tidak pernah bosan dengan warna tersebut. Meski suka sekali dengan warna hijau, Elizabeth menuturkan bahwa kecintaannya tersebut bukan sebuah obsesi tapi memang berjalan alami.

“Aku tidak pernah merencanakan ini sebelumnya. Ini bukan obesesi, semua terjadi secara alami. Aku selalu menggunakan warna itu sekarang dan mengumpulkannya. Mungkin karena aku dibesarkan di Nova Scotia dan setelah pindah ke New York aku rindu suasana hijau di sekitarku. Ini juga warna yang paling baik untuk dunia,” ujar Elizabeth seperti dilansir dari Oddity Central.

Oleh tetangga sekitar, Elizabeth dijuluki Miss Green. Nyaris semua benda yang dimiliki Elizabeth berwarna hijau, yang dikumpulkan selama kurang lebih 20 tahun. Bahkan pintu deoan dan halaman belakang rumahnya pun dicat hijau.

Nuansa hijau juga terdapat pada seprai, gorden, kursi, panci, wajan, pena, produk kesehatan, hingga eyeshadow. “Aku bahkan sulit tidur kecuali semuanya serba hijau,” tambahnya. ** Baca juga: Bawa Emas Seharga Rp217 Miliar, Pencuri Ini Bebas Melenggang

Elizabeth menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki keinginan mengganti warna selain hijau, yang sudah menjadi bagian penting dalam hidupnya.(ilj/bbs)