1

Tren Baru di Instagram, “Coffee in a Cone”

Coffee in a Cone.(thelinkfm.com)
Coffee in a Cone.(thelinkfm.com)
Coffee in a Cone.(thelinkfm)

Kabar6-Ada saja sesuatu yang dilakukan beberapa orang saat menciptakan kreasi untuk makanan atau minuman. Nah, sudah sekitar lima bulan ini tren bertagar #CoffeeInACone belum juga surut dari jagat Instagram.

Awalnya tagar tersebut muncul setelah beramai-ramai orang mengunggah foto minuman kopi yang disajikan di dalam cone atau kerucut es krim, dan bukan pada cangkir atau gelas seperti biasa.

Kopi yang sedikit kental dengan tambahan garnish buih putih di atasnya, dikutip dari CNN Indonesia, disajikan dalam kerucut es krim yang renyah.

Lelehan cokelat dengan drizzle cokelat putih di atasnya dijadikan lapisan agar cone es krim tidak mudah basah dan bocor. Setelah kopi dituang ke dalam cone, tidak lupa tambahkan sentuhan latte art di atasnya.

Diketahui, tren kopi cone es krim yang diperkenalkan oleh Dayne Levinand ini pertama kali hadir di Johannesburg, Afrika Selatan. Dikatakan, ide ini muncul setelah ia bekerja dan tinggal di sejumlah negara seperti Brasil, Australia, dan Amerika Serikat (terutama Los Angeles).

Pulang ke Afrika, Levinand yang sebelumnya bekerja di bidang digital marketing pun membuat tren tersebut. Maklum, ia tahu persis cara memasarkan produk via internet.

Setelah tren ini hadir di Instagram selama beberapa bulan, kini banyak restoran di banyak negara yang mulai mengadaptasinya. Dilansir dari laman Huffington Post, mereka membuat kopi cone es krim dengan ciri masing-masing, meski tetap mengutamakan originalitas sajian kopi tersebut.

Di Original Farmers Market di Los Angeles, misalnya. Seorang netizen mengunggah pengalamannya merasakan kopi yang disajikan di cone es krim berbentuk seperti gelas, yang dilapisi cokelat di dalamnya. Setelah kopi dituang, ditambah whipped cream di atasnya dengan taburan bubuk kopi.

Kemudian kedai kopi Zia Valentina, Los Angeles, menyediakan cone es krim yang dibentuk serupa dengan gelas, pun dilapisi cokelat. Bedanya, kopi tidak ditambah dengan whipped cream, melainkan dengan taburan cokelat di bibir cone.

Sementara sebuah kedai di San Fransisco menyediakan kopi cone es krim dengan taburan cokelat kecil berwarna-warni. ** Baca juga: Buset, Siswi di Tiongkok Lakukan Oplas Agar Masa Depan Cerah

Hmm…cukup menggiurkan bukan? (ilj/bbs)




Empat Kondisi yang Tidak Tepat Untuk Berolahraga

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Rutin berolahraga adalah salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Ada berbagai jenis olahraga yang disarankan antara lain jalan cepat, berenang, bersepeda, dan lain sebagainya.

Namun tahukah Anda jika ada saat di mana seseorang tidak boleh melakukan kegiatan olahraga fisik menurut para ahli? Berikut uraiannya seperti dilansir Dreamers dari laman WebMD:

1. Sakit
Saat menderita sakit ringan seperti demam, flu, atau pilek, itu artinya sistem kekebalan tubuh sedang terinfeksi. Dibandingkan berolahraga yang mungkin akan menyebabkan cedera, lebih baik untuk beristirahat dan banyak mengonsumsi air putih, karena saat seperti itu tubuh perlu lebih banyak cairan.

2. Stres
Memang ada beberapa orang yang memilih untuk menghilangkan stres dengan berolahraga. Namun sebenarnya tak ada salahnya jika Anda tidak berolahraga saat stres. Pilihlah kegiatan yang menyenangkan untuk menghilangkan stres.

3. Saat cedera
Saat ada bagian tubuh yang cedera, usahakan untuk tidak berolahraga. Segera menemui dokter. Biasanya rasa sakit atau nyeri yang timbul bukan pertanda baik, apalagi jika terasa saat melakukan aktivitas. Rasa sakit yang tiba-tiba muncul harus segera mendapat penanganan dokter.

4. Kurang tidur
Bangun dari tempat tidur untuk sekadar jogging atau olahraga ringan memang dibutuhkan untuk menambah energi dan bersiap untuk beraktivitas. Namun jika tubuh benar-benar terasa lelah, sebaiknya hindari dulu berolahraga, sebab kelelahan yang parah bisa menjadi tanda suatu penyakit. ** Baca juga: Empat Macam Gangguan Psikologi yang Pengaruhi Kecantikan

Lebih baik mencegah ketimbang telanjur melakukan hal yang merugikan kesehatan, bukan? (ilj/bbs)




Ini Alasan Kabupaten Tangerang Butuh Hutan Kota

Wakil Bupati Tangerang, Hermansyah saat peresmian Hutan Kota Tigaraksa.(hms)

Kabar6-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang mengapresiasi langkah Paramount Land membangun Hutan Kota Tigaraksa sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kawasan Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang.

Wakil Bupati Tangerang Hermansyah mengatakan, Hutan Kota diyakini bisa menyeimbangkan lingkungan dengan perkembangan kota yang semakin pesat.

“Perkotaan harus dilaksanakan secara terencana dan terpadu, dengan memperhatikan antara lain tata ruang dan lingkungan, agar terwujud pengelolaan perkotaan yang efisien dan lingkungan yang sehat, indah, dan nyaman,” kata Hermansyah Jumat (30/9/2016).

Menurutnya, bahwa perkembangan pembangunan perkotaan cenderung mengabaikan RTH. Lahan terbuka hijau dialihfungsikan menjadi kawasan pemukiman, perdagangan, kawasan industri, jaringan transportasi,  serta prasarana dan saran perkotaan lainnya.**Baca juga: Ini Sejumlah Situ yang Akan Dinormalisasi oleh Pemkab Tangerang.

Akibatnya, lingkungan perkotaan hanya berkembang secara ekonomi, namun secara ekologi justru menurun.**Baca juga: Yuk, Jogging di Hutan Kota Tigaraksa.

“Kondisi inilah yang pada akhirnya menyebabkan terganggunya keseimbangan ekosistem perkotaan, yang ditandai dengan meningkatnya suhu udara, pencemaran udara, banjir, dan menurunnya permukaan air tanah,” tandasnya.(hms/zar)




Yuk, “Jogging” di Hutan Kota Tigaraksa

Peresmian Hutan Kota Tigaraksa.(hms)

Kabar6-Bagi Anda warga Kabupaten Tangerang, kiranya mulai Jumat (30/9/2016) hari ini, sudah bisa menikmati keindahan dan kenyamanan berolahraga di Hutan Kota Tigaraksa.

Pasalnya, pada Kamis (29/9/2016) kemarin, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang bersama pihak Paramount Land, telah meresmikan Hutan Kota Tigaraksa.

Sedianya, Hutan Kota yang terletak di kawasan Pemkab Tangerang itu, bakal menjadi salah satu Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kabupaten Tangerang.

Presiden Direktur Paramount Land, Ervan Adi Nugroho mengatakan Hutan Kota Tigaraksa mempunyai luas 17.200 meter persegi.

“Kami menyerahkan secara resmi Hutan Kota Tigaraksa Tangerang kepada Pemkab Tangerang untuk dapat dimanfaatkan oleh masyarakat umum,” ucapnya dalam peresmian Hutan Kota, Kamis (29/9/2016) kemarin.**Baca juga: Ini Sejumlah Situ yang Akan Dinormalisasi oleh Pemkab Tangerang.

Sedianya, Hutan Kota ini ditumbuhi oleh 469 pohon yang terdiri dari pohon pelindung seperti Trembesi, Flamboyan Merah, Asam Kranji, mahoni, Pulai, dan pohon aksen seperti Tebebuia Pink dan kuning, Pohon Kupu-kupu, Dadap Merah, serta semak berbunga.**Baca juga: Pesan WA Berantai “Banyak Ular di The Green” Beredar.

“Sepanjang Hutan Kota juga dilengkapi dengan fasilitas jogging track sepanjang 727,6 meter persegi, area drop off, signage lokasi, papan informasi serta lampu taman di sepanjang area tersebut,” paparnya.(hms/zar)




Ojek Pangkalan dan Ojek Online Ricuh di Tangsel

Ratusan Ojek Online saat mendatangi lokasi penyerangan.(Fbi)

Kabar6-Kericuhan antara Ojek pangkalan dan Ojek online kembali pecah di Tangerang Selatan (Tangsel), Kamis (29/9/2016).

Kejadian itu bermula dari aksi penyerangan sejumlah Ojek pangkalan terhadap tiga pengendara Ojek Online, dekat pintu perlintasan Kereta Api (KA) Stasiun Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat.

Alhasil, ratusan pengendara Ojek Online dari Go-Jek, Grab dan Uber yang tidak terima rekannya diserang dan dianiaya, langsung mendatangi lokasi kejadian guna mencari para pengemudi Ojek pangkalan yang melakukan penganiayaan.

Beruntung, sesaat usai melakukan pemukulan, oknum Ojek pangkalan tersebut langsung kabur meninggalkan lokasi. Hingga, saat ratusan pengendara Ojek Online tiba, para oknum tersebut sudah tidak ada dilokasi.**Baca juga: Ini Wilayah Rawan Bencana di Kabupaten Tangerang Versi Tagana.

“Awalnya, saya dan dua rekan Ojek Online tengah ngumpul di sini. Tiba-tiba datang segerombolan ojek pangkalan dan langsung menyerang. Ini saya habis dipukuli, motor saya juga dirusak,” ujar Riki Ardiansyah, salah seorang pengendara Ojek Online yang menjadi korban dilokasi.**Baca juga: Pesan WA Berantai “Banyak Ular di The Green” Beredar.

Pantauan kabar6.com dilokasi, aparat gabungan dari Polres Tangsel, Polsek Ciputat dan Polsek Pondok Aren yang cepat merespon situasi, berhasil meredam emosi para pengendara Ojek Online, untuk menempuh jalur hukum atas kejadian itu.**Baca juga: Tato Nama Pastikan Mayat di Cisadane Pengamen Jalanan.

Petugas selanjutnya mengarahkan para pengendara Ojek Online untuk membuat laporan resmi ke Mapolres Tangsel terkait peristiwa ini.(Fbi)




Ini Alasan KPU Soal Hambatan Tahapan Coklit

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Keterlambatan formulir AA1-KWK diakui  Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten lantaran ada proses lelang.

Komisioner KPU Banten, Saeful Bahri mengatakan, keterlambatan distribusi Karena proses lelang yang sempat gagal dan waktunya diperpanjang.**Baca juga: Tahapan Coklit Pilhub Banten 2017 Terhambat.

“Kan pengadaan di atas 300 juta harus lelang, dan itu sempat gagal juga waktu itu terpotong lebaran haji jadi waktu lelang diperpanjang,” ungkap Syaeful menjelaskan, Kamis (29/9/2016).**Baca juga: Rano-Embay Bakal Transparan Soal Dana Kampanye.

Selain itu kendala KPU dalam penyediaan Form AA1-KWK ini menurut Syaeful akibat Peraturan KPU tentang Pencocokan dan Penelitian (Coklit) yang masih dalam pembahasan.**Baca juga: Rano Imbau Timnya Tak Pasang Alat Peraga Kampanye.

“Kendala Peraturan KPU yang belum ditetapkan soal coklit ini juga yang mengharuskan kami menunggu sehingga mengganggu jadwal penyediaan dan pendistribusian logistik ke KPU Kabupaten dan Kota,” jelasnya.(zis)

**Baca juga: Kebelet Punya Menantu, Seorang Ayah Iklankan Anaknya di Koran.




Tahapan Coklit Pilhub Banten 2017 Terhambat

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Pelaksanaan tahapan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) pada pemutakhiran data pemilih Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten, yang kini tengah berlangsung mengalami hambatan.

Hal ini dikarenakan adanya keterlambatan pendistribusian formulir AA1-KWK dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Banten ke KPU Kabupaten dan Kota se Banten.

Ketua KPU Kabupaten Serang, Ahmad Nasyehudin mengatakan, pihaknya saat ini mengejar waktu pemutakhiran data pemilih di Kabupaten Serang.

Persoalan waktu tersebut, membuat petugas di lapangan tidak menyerahkan bukti pendataan berupa formulir AA1-KWK.**Baca juga: Golkar Kabupaten Tangerang Bentuk Timses WH-Andika.

“Kami tandai warga yang belum mendapat formulir. Setelah formulir datang pada 18 September lalu, langsung kami distribusikan ke warga,” ungkap Ahmad menjelaskan, Kamis (29/9/2016).**Baca juga: Rano-Embay Bakal Transparan Soal Dana Kampanye.

Ahmad mengakui, bila pihaknya harus bekerja dua kali dalam pemutakhiran data pemilih. Namun, itu merupakan salahsatu bagian dari proses tahapan.**Baca juga: Rano Imbau Timnya Tak Pasang Alat Peraga Kampanye.

“Ya kalau sudah ditandai di awal tinggal dikirim formulir saja,” tambahnya.(zis)

**Baca juga: Empat Macam Gangguan Psikologi yang Pengaruhi Kecantikan.




Rano-Embay Bakal Transparan Soal Dana Kampanye

Rano Karno dan Embay Mulya Syarif.(ist)

Kabar6-Pasangan Calon Gubernur Banten Rano Karna-Embay Mulya Syarif bakal buka-bukaan terkait rekening dana kampanye di Pilgub Banten 2017 ini.

“Insya Allah pasti dibuka (dana kampanye),” ujar Rano menjelaskan, Kamis (29/9/2016).**Baca juga: Ini Wilayah Rawan Bencana di Kabupaten Tangerang Versi Tagana.

Sementara itu, Embay mengatakan dirinya menyambut baik niat Rano untuk transparan soal dana kampanye yang akan digunakan untuk pesta demokrasi ini. Meskipun hal tersebut masih dalam pembahasan oleh tim pemenangan.**Baca juga: Rano Imbau Timnya Tak Pasang Alat Peraga Kampanye.

“Insya Allah, kita akan transparan dan terbuka, saat ini tim masih merumuskan soal dana kampanye yang akan digunakan. Tapi pasti kita akan publikasikan itu ke masyarakat,” ujar Embay saat dihubungi via telepon.(zis)

**Baca juga: Jasad Pengamen Tangerang yang “Dibantai” Ditemukan di Cisadane.




Rano Imbau Timnya Tak Pasang Alat Peraga Kampanye

Gubernur Banten, Rano Karno.(ist)

Kabar6-Calon Gubernur Banten, Rano Karno mengimbau tim pemenangannya agar tidak memasang alat peraga kampanye yang memuat foto dirinya bersama Embay Mulya Syarif, dalam tahapan Pilgub Banten 2017 ini.

Tak hanya itu, sebagai Gubernur Banten, Rano juga mengintruksikan jajarannya untuk menertibkan publikasi program yang memuat fotonya, baik berupa spanduk, baliho dan lainnya.

“Saya menyurati secara resmi Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) Provinsi Banten. Kalau temen-temen lihat yang banner besar di dekat rell kereta itu sudah di copot. Ya, walaupun saya sebagai Gubernur, ya sudahlah. Terpenting harus segera dicopot, ” kata Rano, Kamis (29/9/2016).**Baca juga: Jasad Pengamen Tangerang yang “Dibantai” Ditemukan di Cisadane.

Rano menjelaskan, sebagai Calon Gubernur Banten, pihaknya tak ingin mendapat citra negatif yang dapat merugikan pencalonannya dalam Pilgub Banten 2017 ini.**Baca juga: Pesan WA Berantai “Banyak Ular di The Green” Beredar.

“Sekarang mulai dicopot-copoti. Bahkan yang ada foto saya yang berbau program pemerintahan kita copot,” katanya.(zis)




Tato Nama Pastikan Mayat di Cisadane Pengamen Jalanan

Jasad pengamen saat ditemukan di Cisadane.(yud)

Kabar6-Kepolisian Resort (Polres) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) telah berhasil mengidentifikasi sesosok mayat ditemukan di Sungai Cisadane.

Ciri-ciri jasad pria malang itu sangat identik dengan anak punk yang tewas akibat dibunuh oleh rekan sesama pengamen jalanan.

“Dapat dipastikan mayat tersebut atas nama Yudi Anggara bin Adnan, korban kasus 170 (pengeroyokan),” ungkap Kasubag Humas Polres Tangsel, Ajun Komisaris Mansuri kepada kabar6.com, Kamis (29/9/2016).

Dijelaskan, tim SAR gabungan menemukan jasad korban di Kampung Cipicung RT 01 RW 05, Lengkong Kyai.‎ Hasil identifikasi menemukan pada tubuh korban bagian dada terdapat tato bertuliskan nama lengkap korban.

‎Mansuri uraikan, korban tercatat bermukim di Kampung Babakan RT 002/004, Kelurahan Binong, Curug, Kabupaten Tangerang.‎ Polisi pun sudah memberitahukan penemuan mayat Yudi kepada keluarganya.

“Ciri-ciri identik lainnya seperti rambut mowhak, ada tatto motif batik dibagian punggung dan ‎gambar burung hantu di kaki kiri,” ujarnya.**Baca juga: Ini Penampakan Empat Pemuda Terduga Pembunuh Pengamen di Tangerang.

Diketahui, peristiwa tragis itu diawali perkelahian antara korban dengan empat pelaku di kebun kosong dekat Jembatan Suradita, Sungai Cisadane, Kelurahan Suradita, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang, pada Selasa (27/9/2016) dini hari.**Baca juga: Polisi Temukan Potongan Jari Pengamen yang Dibunuh dan Dibuang ke Cisadane.

Dalam perkelahian tak seimbang itu, korban yang biasa mangkal di lampu merah German Centre SBD itu tewas akibat terkena sabetan clurit. Jasadnya kemudian dibuang pelaku ke Sungai Cisadane.**Baca juga: Pengamen Bantai Pengamen di Tangerang, Satu Tewas Empat Ditangkap.

Beberapa jam pascakejadian, petugas berhasil meringkus empat pengamen diduga pembunuh korban. Mereka masing-masing berinsiial R, I, RK, MH.**Baca juga: Jasad Pengamen Tangerang yang “Dibantai” Ditemukan di Cisadane.

Kini, keempatnya diamankan di Mapolsek Cisauk guna pemeriksaan lebih lanjut.(yud/cep)

**Baca juga: Taman Untuk Orang Telanjang Bakal Ada di Paris.