Kabar6-Menginginkan tubuh ideal salah satunya dicapai dengan berdiet. Ada berbagai cara berdiet, mulai dari yang ringan hingga ekstrem. Namun diet yang dilakukan Dana Goossens (29) ini tampaknya terbilang unik.

Wanita yang tinggal di Illinois, Amerika Serikat, ini menelan balon khusus yang diyakini bisa membuat tubuhnya cepat langsing. Balon khusus itu disebut Obalon Balloon System.

Menurut Dana, ia hanya perlu menelan kapsul kecil yang telah dikaitkan pada mikrokateter, demikian dilansir time.com. Selanjutnya, kapsul kecil yang ternyata adalah balon itu masuk ke dalam perut, kemudian akan mengembang hingga sebesar buah jeruk, dan kateter pun kemudian ditarik keluar.

Dana tinggal menerapkan pola makan yang sehat dan berolahraga secara rutin. Benar saja, enam bulan setelah itu ia mengaku berhasil menurunkan berat badan hingga 18 kg.

Disebutkan, Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA), menyetujui program diet balon ini, yang dibanderol seharga Rp78 juta hingga Rp117 juta. ** Baca juga: Alamak, Swiss Sediakan Kondom untuk Anak 12 Tahun

Berminat mencoba? (ilj/bbs)

Kabar6-Penelitian terbaru yang dilakukan pada 400 ribu orang menunjukkan, orang-orang dengan lemak pada tubuh bagian tengah (kisaran perut), memiliki risiko lebih tinggi mengalami penyakit jantung dan diabetes tipe 2.

Orang-orang dengan kelebihan lemak di perut atau disebut visceral fat, diungapkan dalam penelitian, cenderung mengalami masalah kesehatan kronis dan meninggal lebih cepat.

Penumpukan lemak perut ini juga dipengaruhi oleh gen. Dikutip dari Vemale, beberapa orang cenderung menumpuk lemak di perut, sementara lainnya memiliki tubuh yang bisa menyimpan lemak secara merata di semua bagian tubuh.

Connor Emdin PhD, penulis penelitian asal Broad Institute of MIT and Harvard, mengungkapkan bahwa risiko penyakit dan kematian sendiri tak hanya berdasarkan faktor kelebihan lemak perut, tapi juga didukung gaya hidup tak sehat seperti merokok dan tidak pernah olahraga.

Tidak hanya risiko penyakit jantung dan diabetes, orang dengan kelebihan lemak di perut juga berisiko mengalami kadar kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi dan kadar gula darah tinggi. ** Baca juga: Sisi Lain Penyebab Makan Berlebihan

Untuk meminimalisir risiko tersebut, Anda disarankan untuk menerapkan pola hidup sehat, rajin olahraga, tidak merokok dan hindari konsumsi berlebih makanan berlemak.(ilj/bbs)

Kabar6-Seperti halnya karakter atau keperibadian seseorang, setiap zodiak ternyata memiliki gaya berbeda saat mengekspresikan diri, termasuk dalam urusan emosi. Penasaran seperti apa perbedaan masing-masing zodiak? Dikutip Vemale, berikut uraiannya:

1. Aries
Tidak suka jika orang lain mengetahui kelemahannya. Jika merasa sedih, mereka akan memperlihatkan dengan cara marah-marah. Aries memiliki kepribadian yang keras. Meskipun seseorang telah membuat Aries marah, mereka tidak menunjukkan jika sedang tersakiti.

2. Taurus
Orang Taurus tak begitu bisa memahami perasaannya sendiri. Mereka lebih suka memendam perasaan ketimbang minta bantuan orang lain. Taurus akan meredam amarah dan kesedihan sendiri jika itu masih dalam batas kemampuannya.

3. Gemini
Merupakan zodiak yang pandai bersosialisasi, mudah merasa stres, mudah mengungkapkan masalahnya dan minta bantuan teman-temannya. Mereka biasa curhat kepada para sahabat.

4. Cancer
Cancer tidak selalu paham dengan perasaannya. Terkadang mereka curhat, tapi di lain sisi tidak ingin membebani teman-temannya. Jadi terkadang ia memendam dan menyelesaikannya seorang sendiri. Jika benar-benar butuh, ia akan berputar di sekitar teman-temannya.

5. Leo
Menyimpan bara api dan passion tinggi, serta tidak suka menyembunyikan perasaannya. Leo akan secara gamblang mengatakannya. Namun seringkali mereka juga mementingkan diri sendiri, dan ini membuat teman-temannya menjadi jengkel. Ia hanya peduli dan menganggap masalahnya-lah yang paling penting. ** Baca juga: Ketahui Fakta Tersembunyi yang Ada dalam Diri Anda Berdasarkan Zodiak (Bagian 2)

6. Virgo
Virgo punya cara praktis mengendalikan emosi. Daripada dipikirkan secara mendalam, ia akan mengesampingkan perasaan itu dan perlahan mencari solusinya. Ia tak begitu sering membicarakan perasaannya, karena mereka memilih menyembuhkan lukanya sendiri.(ilj/bbs)

Bersambung…

Kabar6-Jika di sini usia 12 tahun masih dianggap belum cukup dewasa, di beberapa negara Eropa, anak usia 12 hingga 14 tahun sudah boleh melakukan hubungan seks. Kondisi ini pun dijadikan peluang oleh sebuah perusahaan untuk membuat kondom bagi anak usia 12 tahun.

Alat kontrasepsi bernama kondom hotshot itu, dikutip Detik, berukuran ekstra kecil, dan diproduksi berdasarkan hasil penelitian pemerintah Swiss yang menunjukkan bahwa anak usia 12 hingga 14 tahun tidak menggunakan perlindungan yang memadai ketika melakukan hubungan seks.

Studi Federal Commission for Children and Youth ini telah mewawancarai 1.480 orang usia 10 sampai 20 tahun. Hasilnya, lebih banyak anak usia 12 hingga 14 tahun yang telah melakukan hubungan seks, dibandingkan pada masa 1990-an.

Kondom yang dijual seharga Rp66 ribu, dan berisi enam buah per bungkus, diciptakan oleh Lamprecht AG, produsen kondom terkemuka di Swiss.

Sebuah studi di Jerman yang dilakukan terhadap 12.970 partisipan usia 13 hingga 20 tahun, mengungkapkan bahwa seperempat dari mereka mengatakan bahwa kondom standar terlalu besar.

Disebutkan, kondom standar memiliki diameter 2 inch (5,08 cm) dan kondom Hotshot berdiameter 1,7 inch (4,3 cm). Dengan panjang keduanya tetap sama yaitu 7,4 inch (18,8 cm).

Nancy Bodmer, ketua penelitian, mengatakan perlu adanya pencegahan dini, karena adanya hasil yang mengejutkan yakni kekhawatiran terhadap anak laki-laki yang menunjukkan perilaku berbahaya.

Mereka lebih cenderung untuk tidak melindungi diri sendiri, tidak memiliki pengetahuan seks yang cukup, dan tidak mengerti konsekuensi terhadap apa yang mereka kerjakan dan terhadap gadis yang mereka tinggalkan.

Di Swiss, usia yang dianggap cukup untuk dapat mengerti tentang seks adalah 16 tahun. Inisiatif ini muncul pada saat Pemerintah Inggris mengumumkan tinjauan dari strategi kehamilan remaja, setelah angka-angka baru menunjukkan tingkat konsepsi antara usia 18 tahun yang tidak turun cukup cepat.

Perusahaan Lamprecht AG mengatakan Inggris akan menjadi prioritas utama tujuan ekspor. Hal ini mengingat Inggris merupakan negara dengan tingkat kehamilan remaja tertinggi di Eropa. ** Baca juga: Bak Mimpi di Siang Bolong, Abragh Kembali Bertemu dengan ‘Almarhumah’ Istrinya

“Pada saat ini kami hanya memproduksi Hotshot di Swiss. Tetapi Inggris tentu saja menjadi pasar yang sangat menarik karena adanya konsep di bawah umur yang sangat tinggi. Inggris akan menjadi prioritas utama jika kami memasarkan ke luar negeri,” kata Nysse Norballe, juru bicara perusahaan, seperti dilansir Telegraph.(ilj/bbs)

Kabar6-Tanpa disadari, Anda sering makan melebihi porsi yang sewajarnya alias makan berlebihan. Hal ini tentu saja merugikan, selain tidak baik untuk kesehatan, berat badan pun akan semakin membengkak.

Tahukah Anda, ada beberapa hal yang menyebabkan seseorang makan berlebihan? Dikutip dari berbagai sumber, ini dia faktor yang memengaruhi Anda makan berlebihan:

1. Kurang konsumsi protein
Protein berperan penting bagi pembentukan sel-sel dalam tubuh. Peneliti dari Universitas Sydney mengungkapkan, nafsu makan seseorang terhadap protein itu sangat kuat dan instingtif, sehingga akan terus makan hingga kebutuhan proteinnya tercukupi.
 
2. Makan sambil melakukan hal lain
Ketika Anda terbiasa makan sembari melakukan hal lain, seperti nonton TV, berselancar di dunia maya, membaca buku, atau mengerjakan sesuatu, kebiasaan ini bisa memicu makan berlebihan.

Menurut ahli, orang-orang cenderung mengkonsumsi makanan 50 persen lebih banyak ketika melakukan kebiasaan tersebut, terutama bila dilakukan di penghujung hari.
 
3. Konsumsi gula
Konsumsi makanan manis memang bikin ketagihan, dan dapat menyebabkan kadar gula darah meningkat pesat untuk beberapa saat, memicu pelepasan insulin untuk menyimpan lemak serta dopamin yang ‘menyenangkan’ otak.

Ketika kadar gula darah kembali turun, Anda pun kembali merasakan lapar. Inilah yang membuat orang kembali mengkonsumsi gula dan siklus lingkaran setan pun terus berulang. Alhasil Anda akan menumpuk kalori secara berlebihan.

4. Emosi tidak stabil
Tidak sedikit orang yang melampiaskan kemarahan, kesedihan atau saat bosan dengan lagi ke makanan. Nyaris 75 persen kasus makan berlebihan disebabkan karena emosi. Solusinya, alihkan perhatian dengan sesuatu yang lebih bermanfaat, misalnya olahraga atau jalan-jalan.

5. Pengaruhi lingkungan pergaulan
Pola makan tidak hanya datang dari diri sendiri, tapi juga dipengaruhi oleh lingkungan. Jika Anda memiliki orangtua yang terbiasa makan berlebihan, kebiasaan ini bakal cenderung menular. Atau, Anda memiliki teman yang tetap kurus meski makan banyak.

Faktor lingkungan semacam ini yang membuat alam bawah sadar Anda keliru mengambil keputusan. Solusinya, latihlah alam sadar untuk makan sesuai kebutuhan, alias tidak berlebihan. ** Baca juga: Kunci Keberhasilan Diet, Perhatikan Waktu Makan Malam

Sudah wajarkah porsi makan Anda? (ilj/bbs)

Kabar6-Bagaimana rasanya bertemu orang yang Anda sudah meninggal? Mungkin Anda bisa menanyakannya pada Abragh Mohamed. Ya, dua tahun setelah dimakamkan, istri Abragh ternyata muncul di salah satu program TV bernama Al Mokhtafoun (Orang Hilang).

Dalam program TV tersebut, wanita yang tidak disebutkan namanya itu mengutarakan segala permasalahan yang dialami serta menyebutkan alamat tempat tinggalnya. Demikian dilansir independent.co.uk.

Dikatakan, wanita itu kehilangan kontak dengan keluarganya selama dua tahun, dan sangat berharap ada pihak keluarga yang menonton program Al Mokhtafoun. Dijelaskan, pihak keluarga terutama sang suami dapat mencarinya di Azilal, sebuah perkampungan yang terletak di pegunungan Maroko.

Salah satu teman Abragh yang kebetulan menyaksikan tayangan tersebut segera memberikan informasi kepada pria tersebut.

Diketahui, istri Abragh meninggal dalam peristiwa kecelakaan mobil. “Saya menerima jenazah istri saya dalam kondisi telah dibungkus kain kafan dan di kemas dalam peti mati,” ujarnya.

Hingga akhirnya Abragh menerima kabar mengejutkan tentang sang istri yang dinyatakan masih hidup. ** Baca juga: Menu Favorit Pakkirappa ‘Hanya’ Batu & Lumpur

“Saya tidak tahu jasad siapa yang diberikan ke saya oleh pihak Rumah Sakit yang akhirnya kami kuburkan dan ternyata istri saya hingga saat ini masih hidup,” kata Abragh.

Apa yang sebenarnya terjadi selama ini? Rupanya setelah kecelakaan, istri Abragh mengalami hilang ingatan, sehingga tidak dapat mengingat suami, saudara, bahkan dirinya sendiri. Nah, setelah kondisinya kembali seperti semula, ia pun mulai mencari keluargaa terutama suami, Abragh Mohamed.

Ternyata jodohnya belum berakhir.(ilj/bbs)

Kabar6-Konsumsi makanan yang tepat saja tidak cukup untuk membuat diet Anda sukses. Satu hal yang tidak boleh diabaikan adalah waktu makan malam.

Penelitian yang dilakukan oleh sebuah perusahaan diet di Amerika mengungkapkan, waktu makan malam yang cocok untuk mendukung diet Anda adalah antara pukul 18.00 hingga 19.00. Lebih tepatnya lagi adalah pukul 18.14.

Makan malam lebih dari pukul tujuh, dikutip Klik Dokter, berisiko menggagalkan program diet Anda. Alasannya, pada malam hari kegiatan orang pada umumnya sudah berkurang.

Makan malam terlalu larut membuat kalori yang telanjur dikonsumsi tidak dapat dibakar, karena aktivitas sudah menurun. Akibatnya, kalori tersebut disimpan dalam bentuk lemak.

Dalam penelitian yang dilakukan terhadap 1.000 responden disebutkan bahwa 56 persen dari responden yang gagal diet masih ngemil setelah makan malam. Waktu ngemil mereka berbarengan dengan waktu santai sebelum tidur atau sambil menonton televisi.

Tidak hanya mengagalkan diet, kebiasaan ini juga membuat tubuh sulit tidur, karena mendapatkan ‘suntikan energi’ dari makanan. Alhasil Anda merasa lebih segar, dan kadar gula darah pun meningkat. ** Baca juga: Membahayakan Miss V, Mandi Pakai Wewangian

Para pakar kesehatan mengungkapkan, waktu makan malam terakhir yang tepat adalah tiga jam sebelum tidur. Hal yang perlu diingat, diet tidak sekadar perkara mengatur jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi, tapi juga mengatur waktu makan di malam hari.(ilj/bbs)

Kabar6-Tidak semua gaya bercinta dapat diterapkan. Seiring bertambahnya usia Anda dan pasangan, ada beberapa posisi bercinta yang dapat mengakibatkan berbagai gangguan kesehatan.

Karena itulah agar tetap dapat menikmati kehidupan seksual, pilihlah posisi bercinta yang sesuai dengan usia Anda dan pasangan. Dikutip dokter.id, berikut uraiannya:

1. Usia 30 tahun
Sekira 25 persen wanita hamil mengalami nyeri di daerah panggul dan sekira delapan persen di antaranya masih mengalami keluhan ini hingga dua tahun paska melahirkan. Akibatnya, banyak wanita yang berusia 30 tahun mengalami nyeri panggul saat bercinta dengan posisi tertentu.

Untuk mencegah nyeri panggul, dianjurkan untuk bercinta dengan doggy style karena posisi panggul Anda akan lebih netral. Atau Anda juga dapat mencoba posisi spooning, terutama bila baru saja melahirkan, karena Anda dapat mengendalikan kecepatan dan kedalaman penetrasi Mr P.

2. Usia 40 tahun
Saat berusia antara 30-40 tahun, nyeri pinggang akibat terjepitnya saraf di daerah pinggang sering terjadi. Posisi bercinta terbaik adalah doggy style dan spooning. Jika variasi, cobalah posisi reverse cowgirl. Pastikan tubuh Anda tegak saat melakukan untuk mencegah semakin memburuknya nyeri pinggang yang dirasakan.

3. Usia 50 tahun
Memasuki masa menopause, penurunan kadar hormon estrogen dapat membuat seks terasa lebih menyakitkan karena Miss V yang mengering dan menipis. Posisi bercinta yang paling tepat adalah posisi duduk.

Duduklah di atas pangkuan pasangan dengan saling berhadapan wajah. Posisi ini memungkinkan Anda untuk mengendalikan gerakan dan kedalaman penetrasi Mr P. Pilihan lainnya berbaringlah telentang kemudian letakkan sebuah bantal di bawah pinggul dan paha sehingga Miss V terbuka dan Mr P pun lebih mudah masuk.

4. Usia 60 tahun
Sekira sepertiga pria dan wanita yang berusia 60 tahun menderita radang sendi. Jika Anda atau pasangan merupakan salah satu di antaranya, maka tidak dianjurkan untuk bercinta dengan posisi doggy style atau cowgirl.

Posisi bercinta yang dianjurkan adalah posisi berdiri. Berdirilah membelakangi pasangan Anda (penetrasi dilakukan dari belakang), kemudian letakkan tangan pada bangku atau meja atau perlengkapan rumah tangga lainnya untuk menjaga keseimbangan dan menyangga tubuh Anda.

Namun jika Anda mengalami nyeri punggung atau nyeri pinggang, posisi bercinta yang terbaik adalah missionaris, dengan menyangga pinggang Anda memakai bantal. ** Baca juga: Cara Unik Bakar Kalori dengan Bercinta

Selamat mencoba.(ilj/bbs)

Kabar6-Setelah seharian sibuk beraktivitas, membersihkan tubuh sekaligus menenangkan diri dengan berendam dalam air hangat di bathtub menjadi hal yang menyenangkan.

Tidak hanya menggunakan sabun wangi, Anda terkadang juga memakai bath bomb, yaitu bola-bola beraneka warna dengan berbagai wewangian, yang dapat melembapkan dan memberi nutrisi pada kulit.

Sayangnya, kebiasaan menggunakan bath bomb untuk berendam, ternyata dapat mengganggu kesehatan, karena mengandung pewarna dan pewangi. Padahal, Miss V harus tetap memiliki pH netral dan stabil. Penggunaan bath bomb akan membuat pH di Miss V kita tidak netral.

Dr. Vanessa Mackay dari Royal College of Obstetricians and Gynaecologist, dikutip nova id, merekomendasikan untuk tidak menggunakan produk dengan pewangi dan pewarna karena bisa menimbulkan infeksi pada Miss V.

Namun jika Anda tetap ingin menggunakan bath bomb, pilihlah yang berwarna netral dan tanpa parfum. Hindari juga rutin menggunakan bath bomb. Sebagai gantinya, Anda dapat menggunakan beberapa tetes minyak esensial yang memiliki aroma menenangkan. ** Baca juga: Kondisi Tubuh Bisa Jadi Indikasi Kekurangan Vitamin

Meskipun disarankan untuk selalu menjaga kesehatan organ intim, Anda tidak perlu membersihkannya hingga masuk ke dalam. Cukup di bagian luarnya saja, karena Miss V memiliki kemampuan untuk membuang kotoran yang ada di dalam dan membersihkannya secara otomatis.(ilj/bbs)

Kabar6-Apa menu favorit Anda? Jika biasanya orang memilih misalnya sate kambing, ayam bakar, atau nasi goreng sebagai makanan yang disukai, Pakkirappa Hunagundi (30) tampaknya punya pilihan yang sungguh berbeda.

Bayangkan, pria asal india ini sejak dua puluh tahun silam lebih memilih mengonsumsi batu bata dan lumpur sebagai menu sehari-hari. Demikian dilansir Daily Mail.

Ternyata bukan tanpa sebab, Pakkirappa memang mengalami gangguan makan yang biasa disebut pica, di mana penderitanya gemar mengonsumsi zat-zat yang tidak bergizi secara terus menerus selama kurang lebih satu bulan.

Dalam sehari, Pakkirappa yang menderita pica sejak berumur 10 tahun itu, menyantap hingga tiga kilogram bahan bangunan. Berbagai cara sudah ditempuh untuk menghentikan kebiasaan buruk itu, namun hasilnya sia-sia. ** Baca juga: Mr P Terlalu Besar, Pria yang Baru Nikah Seminggu Ini Digugat Cerai

Meskipun mengonsumsi benda-benda tak wajar, kondisi Pakkirappa tetap sehat, bahkan menjadi sosok idola di kampungnya. Asal jangan ditiru aja kebiasaannya ya.(ilj/bbs)