Asyik, Zodiak Ini Paling Beruntung dalam Hal Cinta

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Tidak semua orang memiliki kisah percintaan yang mulus. Ada yang tidak pernah menjadi jomblo, sebaliknya ada yang selalu putus cinta. Namun tidak demikian dengan ketiga zodiak berikut yang disebut-sebut selalu beruntung dalam hal bercinta. Dilansir Grid, ini dia zodiak yang dimaksud:

1. Sagittarius
Memiliki pemikiran terbuka. Selain itu Anda juga berjiwa optimis dan tidak mudah menyerah, sehingga ketika hubungan sedang ada masalah, Anda tidak cepat untuk menghakimi, atau memutuskan sebelah pihak.

2. Libra
Libra bisa menyeimbangkan kehidupan pribadi dengan hubungan asmara, inilah yang membuat kamu terlihat dewasa. Wanita Libra ingin memiliki hubungan yang langgeng, dan serius terhadap satu orang. Jadi Anda akan selalu terbuka dan ingin menyelesaikan masalahnya hari itu juga tanpa diundur-undur.

3. Leo
Meskipun termasuk seorang yang pemarah, Anda setia dan sangat peduli, serta elalu menomorsatukan kepentingan pasangan dibandingkan dengan diri sendiri. Anda tidak ragu untuk memamerkan kemesraan di depan publik. Hal inilah yang membuat pria tambah sayang pada wanita Leo, karena berpendapat bahwa Anda tidak malu memiliki pasangan seperti mereka. ** Baca juga: Wow, Ternyata Bulan Kelahiran & Penyakit Seseorang Saling Berkaitan

Wah, zodiak yang beruntung.(ilj/bbs)




Tidak Disarankan Makan & Minum Secara Bersamaan

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6- Minum setidaknya delapan gelas air setiap hari sangat penting untuk hidrasi tubuh yang tepat. Jika terjadi panas atau jika orang tersebut berolahraga atau berjalan di bawah teriknya sinar matahari, diperlukan lebih banyak asupan air.

Namun bagaimana jika minum air bersama dengan makanan? Apakah hal itu diperbolehkan dari segi kesehatan? Dilansir Grid, berikut adalah alasan kenapa Anda tidak disarankan minum dan makan disaat yang bersamaan:

1. Menurut penelitian, perut mengandung asam hidroklorida yang penting untuk memecah makanan yang kita makan. Saat Anda menelan air bersamaan dengan makanan yang dikonsumsi, asam hiklorida akan menipis. Hal ini menyebabkan masalah pencernaan karena makanan tidak dipecah dengan benar.

2. Anda mungkin mengalami kesulitan sembelit. Ketidakcukupan air dalam tubuh juga bisa menyebabkan kelelahan. ** Baca juga: Hindari Dehidrasi Saat Arus Balik Lebaran

3. Minum air bersamaan dengam makan juga bisa menyebabkan malabsorpsi, kembung, dan gangguan pencernaan. Menurut para ahli, Anda harus minum cukup air setengah jam sebelum makan dan satu jam setelah makan. Hal ini memungkinkan asam mencerna makanan dengan benar dan mencegah pembentukan gas, kembung dan keasaman.

Jika diharuskan minum saat makan akibat kepedasan atau tersedak, sebaiknya minumlah air hangat.(ilj/bbs)




Yummy…Ini Hidangan Khas Lebaran dari 5 Negara

Baklava, Turki.(bbs)
Baklava, Turki.(bbs)
Baklava, Turki.(bbs)

Kabar6-Lebaran identik dengan berbagai makanan lezat yang mengundang selera. Nah tidak hanya di Indonesia, beberapa negara berikut, dilansir Kompas, juga memiliki makanan khas lebaran lho. Apa sajakah itu?

1. Mesir
Sesuai tradisi, kue yang selalu disajikan ketika lebaran di Mesir adalah Kahk. Orang Mesir biasa memakannya sebagai sarapan. Kahk merupakan kue manis berisi kacang-kacangan seperti walnut, agameya (sejenis madu) yang dilapisi gula halus di luarnya. Selain kacang, isi Kahk juga bisa diganti dengan kurma.

2. Turki
Hari lebaran tak akan lengkap tanpa Baklava, hidangan manis yang wajib dan populer di Turki. Baklava terbuat dari lapisan tepung pastry berisi krim dan kacang, lalu disajikan bersama madu atau sirup.

Seorang mahasiswi asal Turki, Tugba Yoldas juga menjelaskan lebaran di Turki disebut dengan ‘Seker bayrami’ yang artinya festival makanan manis. “Itu karena kami menyajikan banyak makanan manis dari berbagai daerah di Turki, termasuk baklava, turkish delight, permen, dan coklat,” kata Tugba.

Kahk, Mesir.(bbs)
Kahk, Mesir.(bbs)

3. Somalia
Usai solat Ied, keluarga muslim di Somalia menyiapkan roti khusus bernama Cambaabur. Tekstur cambaabur mirip seperti crepe dan dibumbui dengan rempah-rempah seperti kunyit, bawang merah, bawang putih, dan cabai. 

Roti bentuk crepe khas Somalia, bernama Cambaabur menjadi hidangan khas saat lebaran. Cambaabur yang terbuat dari tepung bisa ditaburi gula dan disajikan dengan yoghurt.

4. Afghanistan
Orang-orang di Afghanistan menyiapkan roti tipis (flatbread) yang disebut Bolani untuk merayakan Idul Fitri. Roti ini diisi dengan bayam, labu, kentang, atau lentil hijau. Makanan ini bergizi dan juga cocok untuk diet karena mengandung nutrisi yang lengkap. Tak hanya karbohidrat, Bolani juga mengandung protein, fiber, dan vitamin.

5. India
Negara dengan 180 juta penduduk muslim ini menyediakan semangkuk Seviyan ki Kheer sebagai makanan wajib saat Idul Fitri. Seviyan berbentuk panjang mirip spaghetti. Makanan ini terbuat dari susu, gula, dan dibumbui dengan carmamom-sejenis kayu manis. Sebagai hiasan akhir, Seviyan bisa disajikan dengan irisan kacang almond. ** Baca juga: Begini Lho Tradisi Lebaran di Beberapa Negara Dunia

Hmm…sungguh mengundang selera.(ilj/bbs)




Hindari Dehidrasi Saat Arus Balik Lebaran

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Macet berkepanjangan saat arus balik Lebaran bisa meningkatkan risiko terkena dehidrasi lebih tinggi. Kondisi inilah yang perlu diwaspadai karena bisa memperburuk kondisi kesehatan bagi yang punya riwayat penyakit kronis.

Untuk anak muda yang memang sehat dan prima kondisi fisiknya, serta tidak mempunyai penyakit kronik mungkin akan kuat menghadapi kondisi macet berlama-lama. Namun, dilansir Dreamers, untuk orang tua dengan penyakit kronis misal sakit jantung atau sakit paru-paru atau penyakit DM (Diabetes Mellitus) tentu kondisi kondisi dehidrasi ini sangat berbahaya.

Risiko dehidrasi saat terjebak macet dalam perjalanan antara lain dipicu oleh terbatasnya persediaan air. Di sisi lain, minimnya fasilitas toilet di jalur-jalur mudik juga membuat para pemudik enggan untuk minum banyak-banyak karena takut sering buang air kecil.

Terjebak macet berjam-jam dalam kabin mobil dengan AC menyala juga membuat kulit kering, sehingga tidak bisa mempertahankan cairan tubuh. Terlalu panas atau terlalu dingin memberikan risiko yang sama, yakni sama-sama bisa memicu dehidrasi. ** Baca juga: Tetap Sehat dengan Cara Tepat Olah Menu Lebaran

Nah agar terhindari dari risiko tersebut, persiapkan fisik agar cukup prima saat berangkat mudik. Kebutuhan mium sebanyak dua liter tiap 24 jam juga harus selalu dijaga dengan menyediakan air serta makanan yang cukup selama perjalanan. Selain itu sediakan buah-buahan seperti jeruk, apel atau pir yang bisa jadi sumber kalori, air, serat vitamin dan mineral.(ilj/bbs)




Begini Lho Tradisi Lebaran di Beberapa Negara Dunia

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Tidak hanya Indonesia yang memiliki tradisi dalam menyambut Lebaran, berbagai negara di belahan dunia juga memiliki cara tersendiri untuk merayakan Idul Fitri. Apa sajakah itu? Dikutip dari berbagai sumber, berikut tradisi Lebaran di beberapa negara dunia.

1. Australia
Perusahaan memberikan toleransi kepada karyawan yang muslim untuk mendapatkan libur. Kawasan yang mayoritas dihuni muslim pun dapat menggunakan jalanan umum untuk melakukan salat Ied. Australia memang negara sekuler yang memberikan kebebasan kepada masyarakatnya untuk mempraktikkan ajaran agamanya masing-masing.

2. Arab Saudi
Di Riyadh, Arab Saudi, perayaan Lebaran kental dengan kesenian. Sejumlah pergelaran diadakan misalnya teater, baca puisi, parade, dan pertunjukan musik. Masyarakat Arab mendekorasi rumahnya agar terlihat meriah dan menarik. Arab Saudi punya daging domba yang dicampur nasi dan sayuran tradisional. Tradisi ini juga diterapkan di di Sudan, Suriah, dan beberapa negara Timur Tengah lainnya.

3. Tiongkok
Mengunjungi makam leluhur, membersihkan, dan mempersembahkan doa adalah tradisi umat muslim di sana. Tradisi doa ini pun dilakukan khusus untuk menghormati ratusan ribu muslim yang tewas selama Dinasti Qing dan Revolusi Kebudayaan.

Lebaran ditetapkan sebagai hari libur, dan saat itu kaum pria mengenakan jas khas dan kopiah putih. Sedangkan para wanita memakai baju hangat dan kerudung setengah tertutup. Seusai salat Id, umat muslim makan-makan dan bersilaturahmi.

4. Turki
Festival Gula atau Seker Bayram merupakan nama untuk Idul Fitri bagi orang Turki. Kemungkinan sebutan ini muncul karena tradisi mereka saling mengantarkan manisan pada Hari Raya Idul Fitri. Seperti tradisi sungkem di Indonesia, anak-anak di sana juga bersalaman dan sembah sujud kepada orang tua. Kemudian orang tua membalas dengan ciuman di kedua pipi sebagai simbol kasih sayang. Setelah itu, anak-anak pun mendapatkan hadiah berupa uang koin, permen, atau manisan.

5. Suriname
Negara ini bisa dikata memiliki kedekatan psikologis dengan Indonesia. Sebab, sebagian penduduk Suriname merupakan keturunan suku Jawa yang dikirim ke negeri itu sebagai kuli kontrak pada masa penjajahan Belanda. Tradisi Ied Mubarok (Lebaran) di negara ini bisa dibilang sangat unik karena penetapan hari Lebaran dilakukan berdasarkan penghitungan mereka sendiri. Mereka menggunakan prajangka atau penghitungan ala primbon Jawa peninggalan nenek moyang sejak ratusan tahun lalu.

6. Afrika Selatan
Setiap tahun, orang-orang akan berkumpul di Green Point, Cape Town, untuk menyaksikan datangnya hari terakhir Ramadan bersama kerabat sambil berbuka puasa. Setelah magrib, biasanya diumumkan tentang datangnya hari raya Lebaran. Masyarakat lalu berkesempatan untuk melaksanakan salat Ied yang dilanjutkan dengan berkunjung ke rumah sanak saudara.

7. India
Pemeluk Islam di India biasanya akan berkumpul di Jama Masjid yang terletak di New Delhi untuk melakukan salat Id. Masjid ini menjadi pusat perayaan Idul Fitri di New Delhi, ibu kota India. Mereka juga menyiapkan hidangan khusus yang disebut dengan siwaiyaan, yakni campuran bihun manis dengan buah kering dan susu. Siwaiyaan hadir dalam beragam bentuk dan warna.

8. Fiji
Di negara kecil Fiji pun terdapat tradisi serupa. Mayoritas masyarakat di negara tersebut memang non-muslim. Namun, ada tradisi unik dalam perayaan Idul Fitri di Fiji berupa hidangan spesial, yakni samai, mi manis yang dicampur dengan susu. Samai disajikan bersama samosas, sejenis kari ayam atau daging. Uniknya, hanya kaum pria yang datang ke masjid untuk salat Id. ** Baca juga: Derita Neuroblastoma, Gadis 5 Tahun Ini Wujudkan ‘Pernikahan Impian’

Seru ya.(ilj/bbs)




Tetap Sehat dengan Cara Tepat Olah Menu Lebaran

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Saat Lebaran, Anda sudah pasti disuguhi aneka hidangan berat maupun ringan yang sangat menggoda. Namun tahukah Anda bahwa makanan pedas dan bersantan merupakan sumber kolesterol utama?

Bagaimana agar Anda terhindar dari penyakit akibat tidak mengontrol makan selama lebaran? Dilansir Go Dok, berikut adalah cara tetap sehat selama lebaran dengan tepat mengolah menu lebaran:

1. Memakai gula rendah kalori
Menu sehat untuk hari raya yang pertama adalah dengan mengganti gula biasa dengan yang rendah kalori. Memang, gula rendah kalori memiliki harga yang lebih mahal, di atas rata-rata gula biasa.

Namun, untuk sekali waktu dalam setahun, sepertinya tak terlalu memberatkan jika Anda memakainya di hari raya. Dengan cara ini, Anda dapat mencegah kadar gula dan kolesterol berlebih yang biasanya menghantui hidup setelah Lebaran.

2. Hindari menggoreng makanan
Jika ingin membuat menu sehat untuk hari raya sebisa mungkin, hindarilah membuat sajian Lebaran dengan cara menggorengnya. Pasalnya, semua gorengan di hidangan Lebaran tentu akan sarat dengan minyak, yang memicu meningkatnya kadar kolesterol Anda.

Sebagai gantinya, Anda dapat coba mengolah sajian Lebaran dengan merebus, menumis (minyak lebih sedikit), membakar, atau memanggangnya. Keempat cara tersebut efektif untuk mengurangi kadar minyak dalam makanan.

3. Ganti santan dengan susu tanpa lemak
Menu sehat hari raya yang selanjutnya adalah dengan menggunakan susu tanpa lemak sebagai pengganti santan. Memang selama ini santan merupakan menu khas Lebaran yang paling popoler.

Namun, mengonsumsi santan selama dua hari berturut-turut hanya akan meningkatkan kadar kolesterol Anda. Demi kesehatan, ada baiknya jika Anda berpindah haluan ke arah susu rendah lemak.

4. Hindari penggunaan garam & MSG
Tahukah Anda, bahwa makanan bergaram merupakan pantangan nomor satu bagi para penderita asam urat? Tak hanya itu, Anda yang belum menderita asam urat pun tidak dianjurkan untuk mengonsumsi makanan dengan kadar garam berlebih.

Jadi hindarilah menggunakan terlalu banyak garam dan MSG pada setiap sajian Lebaran. Jika alasannya adalah untuk menambah citarasa masakan, Anda tentu bisa beralih ke rempah-rempah tradisional, layaknya bawang merah, bawang putih, merica, kunyit, kayu manis, jahe, dan lengkuas.

5. Singkirkan lemak & gajih
Lemak hewan seperti bebek, kambing, ayam, dan sapi, memang menjadi godaan tersendiri jika turur dimasak bersama daging. Tidak sedikit dari Anda yang sangat menikmatinya, hingga tak sadar bahwa gajih adalah sumber lemak jenuh dan kolesterol tinggi. Karena itulah singkirkan lemak terlebih dahulu sebelum memasak daging.

6. Sisipkan menu buah & sayur segar
Menu sehat hari raya yang terakhir adalah dengan menyisipkan buah serta sayuran segar di sela-sela hidangan Lebaran. Buah dan sayuran segar sangat disarankan untuk dikonsumsi saat Lebaran guna mengimbangi lemak yang masuk ke dalam tubuh. Hidangkan keduanya sebagai makanan pendamping atau penutup. ** Baca juga: Konsumsi Milkshake Bantu Hindari Stres

Nikmati hidangan Lebaran dengan tenang tanpa takut kolesterol naik.(ilj/bbs)




Satu Motor Terbakar di Fly Over Balaraja

Motor terbakar di Balaraja. (agm)

Kabar6-Satu unit sepeda motor terbakar di Jalan Raya Serang Kilometer 22, Desa Telaga Sari, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang. Api diduga berasal dari konsleting listrik pada sepeda motor, minggu (25/6/2017).

Informasi yang dihimpun kabar6, sepeda motor dengan nomor polisi B 6839 COP dikemudikan oleh Sandia Putri (21) akan berkunjung ke rumah saudaranya di Perumahan Telaga Bestari.

Sàat melintasi Fly Over Balaraja, Yamaha Mio yang dikemudikan Sandia bersama teman prianya tiba-tiba mogok dan seketika muncul percikan api dari bagian mesin.**Baca Juga: Nitizen Heboh Polisi tidur di Rumput

“Rencananya korban mau berlebaran di rumah saudaranya namun motor mogok saat terbakar,” ungkap Kapolsek Balaraja Kompol Wiwin Setiawan.

Peristiwa tersebut menjadi tontonan warga dan pengemudi yang melintas sehingga arus lalulintas sempat tersendat. Guna kepentingan penyelidikan, sepeda motor naas tersebut diamankan petugas.

“Kendaraan yang terbakar sudah kami padamkan, saat in barang bukti dan pemilik kendaraan masih kami minta keterangan,” tutup Wiwin.(agm)




Idul Fitri, Cafe Bandar Durian Raup Omset Puluhan Juta

Cafe Bandar Durian. (agm)

Kabar6- Bisnis buah durian seakan tak pernah mati, seperti yang dirasakan pemilik Cafe Bandar Duren. Pada  Hari Raya Idul Fitri ini, Cafe Bandar Durian mampu meraup omset hingga puluhan juta rupiah.

Ucu Nurhayadi pemilik Cafe Bandar Duren ini mengaku dalam sehari mampu menjual 200 kilogram durian yang disajikan per porsi.**Baca Juga: Bila Makanan Dihinggapi Lalat

“Biasanya kita sehari 100 porsi, tapi sejak H-3 per hari mencapai 200 porsi,” ungkap pria yang membuka lapaknya di Jalan Boulevad Bundaran 2 Citra Raya.

Bicara omset, Ucu yang juga berprofesi sebagai anggota Polri ini mengaku mampu meraup untung bersih sebesar Rp15 juta per hari selama musim liburan hari raya ini.

“Keuntungannya bisa mencapai 100 persen dari hari biasanya,” jelas Ucu yang menjabat sebagai Kanit 2 Narkoba Polres kota Tangerang ini.

Selain menyajikan Sup Durian seharga Rp18 ribu, namun buah durian utuh pun dapat dibeli pelanggan atau dibawa pulang dengan harga Rp37 ribu perkilogram.

“Durian kami kualitas super lho, dan disortir dengan teliti. Jadi pelanggan tidak akan kecewa,” janji pria bertubuh tegap ini.(agm)




Bertamu ke Rutan Jambe Pemeriksaan Tujuh Lapis

Pos Pemeriksaan tamu di Rutan Jambe.(foto:agm)

Kabar6-Menghadapi membludaknya pengunjung pada perayaan Idul Fitri 1438 Hijriah, Rumah Tahanan Klas 1 Tangerang di Desa Taban, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang memberlakukan sistem keamanan tujuh lapis.

Hal ini dilakukan guna mengantisipasi upaya penyelundupan barang terlarang dari luar ke dalam rutan serta sebaliknya.

Kepala Rutan Klas klas 1 Tangerang, Masjuno menjelaskan, pola pengamanan spesial selektif yang dilakukan pihaknya ini mengharuskan pengunjung WBP diperiksa melalui 7 tahap pemeriksaan.

“Kita persilahkan pengunjung membawa makan cepat saji dan makanan khas lebaran,” Masjuno, Minggu (25/6/2017).

Pada Pos pertama, lanjut Masjuno, pengunjung akan menerima nomor antrian dan pemeriksaan identitas. Pada pos kedua pengunjung akan dilakukanpenggeledahan barang dan badan baik wanita maupun pria.

Pada pos ketiga, pengunjung akan diperiksa kembali identitasnya untuk memastikan keabsahan identitas sekaligus melakukan registrasi. Kemudian di pos keempat pengunjung lagi-lagi diperiksa barang bawaannya sekaligus memasang alat pengaman bagi pengunjung.

“Di pos keempat pengunjung diberikan dua stempel penanda ultraviolet dan basah serta pemasangan kabel ties yang akan berubah-ubah pola pemasangan selama perayaan idul Fitri ini,” ungkap Masjuno.

Usai berkunjung, keluarga WBP akan menjalani rangkaian pemeriksaan serupa sebelum meninggalkan area rutan.

“Pengunjung akan diperiksa kembali secara keseluruhan baik pria maupun, hal ini kami lakukan untuk memastikan keamanan dan ketertiban, kami siap menampung segala keluhan pengunjung dengan terbuka,” tutup Masjuno.(agm)

 




Dapat Remisi 8 Napi Rutan Jambe Bebas

Para Napi yang diberi remisi Iedul Fitrie 2017.(foto:agm)

Kabar6-Sebanyak 414 Warga Binaan Pemasyarakatan (Narapidana,red) Rutan Klas 1 Tangerang, mendapatkan remisi khusus Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah, Minggu (25/6/2017).

Merujuk data Rutan Klas 1 Tangerang, remisi khusus tersebut diberikan dalam dua kategori. Remisi Khusus satu (RK-1) dengan potongan masa tahanan antara 15 hari hingga satu bulan dan Remisi Khusus dua (RK-2) langsung bebas.

“Untuk RK-1 ada 406 WBP yang mendapatkan potongan masa tahanan dan RK-2 8 orang yang langsung bebas,” terang Kepala Rutan Klas 1 Tangerang, Masjuno usai shalat idul Fitri bersama WBP.

Menurut Masjuno, pemberian Remisi Khusus ini merupakan penghargaan dari negara terhadap WBP yang berkelakuan baik selama didalam rumah tahanan.

“Untuk WBP yang menerima RK-2 dan 1, kelakuan baik anda dihargai negara dan saya berharap ini dapat dijadikan pelajaran dan sejarah hidup agar menjadi lebih baik,” tutup Masjuno.

Diketahui setidaknya dari 1.300 WBP yang mendekam si Rutan Jambe, hampir 90 persen beragam islam.(agm)