1

Mana yang Lebih Baik, Sayuran Segar Atau Beku?

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Selama ini mungkin Anda sering ragu memilih antara sayuran segar atau beku. Sebuah studi dari University of Georgia mengungkapkan bahwa sayuran beku maupun sayuran segar sama-sama memiliki kemampuan untuk mempertahankan kandungan nutrisinya.

Peneliti melakukan analisis terhadap kandungan nutrisi delapan jenis buah dan sayuran yakni brokoli, kembang kol, jagung, kacang polong, kacang hijau, bayam, blueberry, dan stroberi pada enam titik musiman yang berbeda selama dua tahun. Mereka juga membagi hasilnya menjadi tiga kelompok berbeda yaitu segar, disimpan di kulkas dan beku.

Dalam sebagian besar perbandingan mereka, dilansir Detik, para peneliti tidak menemukan adanya perbedaan yang signifikan dalam kandungan nutrisi ketiga kelompok ini. Khususnya kandungan vitamin C, provitamin A, dan folat. Jika ditemukan ada perbedaan, produk beku sebenarnya cenderung lebih mempertahankan nutrisi daripada penyimpanan biasa.

“Diduga kuat ini terjadi karena buah dan sayuran menghasilkan enzim yang berujung pada perusakan nutrisi. Membekukan keduanya jika masih lama diolah akan membuat proses ini tertunda. Ini berarti semua kandungannya masih tersimpan sampai Anda siap untuk mengolahnya,” ujar nutrisionis Carolyn Brown, MS, RD.

Ditambahkan, bukan masalah sayuran atau buah tersebut beku atau segar, melainkan apakah jumlah yang Anda konsumsi sudah cukup atau belum. Selama Anda selalu memasukkan menu sayuran dan buah setiap kali makan, maka Anda sudah mendapatkan asupan vitamin dan mineral sesuai yang dibutuhkan oleh tubuh. ** Baca juga: Perhatikan Batas Konsumsi Gula, Garam, & Lemak per Hari

So, jangan bingung lagi ya.(ilj/bbs)




The Basic House, Rumah yang Bisa Dilipat & Dikantongi

Rumah yang bisa dikantongi.(Bored Panda)
Rumah yang bisa dikantongi.(Bored Panda)
Rumah yang bisa dikantongi.(Bored Panda)

Kabar6-Selain melihat model, lingkungan sekitar pun menjadi pertimbangan saat memilih rumah. Nah, rumah yang satu ini sepertinya cocok untuk Anda yang ingin berganti-ganti suasana sekitar rumah. Kok bisa?

Martin Azua, seorang desainer asal Barcelona, dilansir dari Bored Panda, merancang sebuah prototipe rumah yang dapat dibawa ke mana-mana. Prototipe itu disebut sebagai The Basic House.

Begini wujud rumah setelah dibuka. (Bored Panda)
Begini wujud rumah setelah dibuka. (Bored Panda)

Hal yang unik, rumah portable ini juga bisa dilipat dan dimasukkan ke dalam saku. Jika ingin mendirikan rumah tersebut, Anda cukup menggoyang-goyangkan saja untuk membuatnya mengembang. Setelah terisi udara, rumah itu pun siap dihuni.

Rumah unik ini memang lebih cocok untuk para traveller dan backpaker, terlebih dibuat dari bahan yang dapat mengontrol suhu. Jika suhu di luar panas, maka rumah akan menjadi sejuk. Begitu pula sebaliknya.

“Ini akan sangat cocok untuk orang yang suka berpindah tempat tanpa perlu pusing-pusing membawa barang banyak. Seperti memiliki segalanya tapi sebenarnya tidak,” tulis Martin dalam situsnya. Ditambahkan, basic Home ini bukanlah sebuah produk, tapi sebuah konsep prototipe dengan pengurangan yang ekstrem. ** Baca juga: Simsalabim, Ricardo Ubah Pabrik Semen Tua Jadi Kastil Mewah

Jadi penasaran ingin mencoba.(ilj/bbs)




Perhatikan Batas Konsumsi Gula, Garam, & Lemak per Hari

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Kebiasaan makan yang buruk salah satunya akan membuat Anda mengalami kelebihan berat badan. Hal ini disebabkan karena kebanyakan orang tidak memerhatikan apa saja yang masuk ke dalam tubuhnya.

Nah, beberapa hal yang dapat menyumbang dampak bagi kesehatan ini adalah konsumsi gula, garam, dan lemak per hari. Dikutip dari Okezone, gula merupakan sumber energi utama dalam tubuh, sehingga Anda perlu mengonsumsi gula setiap harinya. Sayangnya masih banyak orang yang kelebihan mengonsumsi gula. Selain itu, ada banyak makanan dan minuman yang mengandung gula tambahan turut mendukung kelebihan konsumsi gula per hari Anda.

Menurut WHO, tubuh Anda hanya membutuhkan gula kurang dari 10 persen dari total asupan energi atau setara dengan 50 gram gula per hari. Kondisi ini jika kebutuhan energi harian Anda 2000 kalori per hari). Bagaimana konsumsi gula per hari menurut kelompok umur?

1. Umur 1-3 tahun: 2-5 sendok teh
2. Umur 4-6 tahun: 2,5-6 sendok teh
3. Umur 7-12 tahun: 4-8 sendok teh
4. Lebih dari 13 tahun dan dewasa: 5-9 sendok teh
5. Lansia: 4-8 sendok teh 

Sementara itu, Anda disarankan untuk membatasi konsumsi garam sebanyak lima gram per hari (2000 mg natrium) atau setara dengan satu sendok teh per hari untuk orang dewasa. Untuk usia yang lebih muda atau anak-anak, kebutuhan garam per harinya lebih sedikit dari orang dewasa.

Di satu sisi, lemak dibutuhkan oleh tubuh sebagai sumber energi, termasuk untuk pengaturan hormon dan gen, fungsi otak, dan penyerapan vitamin larut lemak. WHO merekomendasikan asupan lemak tidak lebih dari 30 persen dari asupan total energi per hari. Ini setara dengan 67 gram lemak per hari, jika total kebutuhan energi Anda per hari 2000 kalori. Atau setara dengan 5-6 sendok makan minyak per hari. ** Baca juga: Gen Ikut Pengaruhi Durasi Tidur Seseorang

Apakah Anda sudah memenuhi ketentuan tersebut? (ilj/bbs)




Ternyata Ada Efek Buruk Ketika Anda & Pasangan ‘Break’ Bercinta

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Terkadang karena kesibukan atau kelelahan akibat aktivitas harian yang padat, Anda dan pasangan menjadi lebih jarang bercinta. Jika kondisi ini berlangsung terus menerus tentu tidak baik karena dapat mengganggu keharmonisan rumah tangga.

Ternyata tidak hanya itu, sebuah penelitian menemukan bahwa ada efek buruk yang akan terjadi jika Anda dan pasangan tidak bercinta dalam waktu yang lama. Dikutip dari Vemale, berikut lima hal yang akan terjadi:

1. Imun tubuh rendah, lebih rentan terserang penyakit
Aktivitas seksual sangat erat kaitannya dengan peningkatan kekebalan tubuh terhadap penyakit. Pasalnya, bercinta juga memicu pelepasan hormon bahagia, tubuh jadi lebih kuat menahan serangan penyakit.
   
2. Libido turun drastis & mudah stres
Kurangnya hormon kebahagiaan yang dilepaskan ke dalam tubuh karena aktivitas seksual membuat Anda cepat marah, stres dan mengalami tekanan darah tinggi.
   
3. Pria lebih rentan alami ejakulasi dini
Berhenti bercinta bisa membuat pria lebih rentan mengalami disfungsi seksual seperti ejakulasi dini dan bahkan mengembangkan penyakit kanker prostat.
   
4. Lemahnya kesehatan kardiovaskuler
Bercinta yang baik mampu meningkatkan aktivitas kardiovaskuler, namun ketika berhenti, kesehatan kardiovaskuler juga melemah karena tubuh kehilangan aktivitas pemacu pelepasan hormon dan aerobik.
   
5. Kurang cerdas
Hormon yang dilepaskan saat bercinta berpengaruh besar untuk tubuh, termasuk terhadap ingatan dan kecerdasan. Peneliti menemukan bahwa aktivitas seksual mampu meningkatkan pertumbuhan neuron di dalam hippocampus otak. ** Baca juga: Orgasme Miliki Manfaat untuk Kecantikan

Meskipun sibuk, cobalah luangkan waktu untuk bercinta agar Anda dan pasangan tetap sehat.(ilj/bbs)




Gen Ikut Pengaruhi Durasi Tidur Seseorang

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Sebagian orang hanya membutuhkan waktu tidur kurang dari enam jam setiap malamnya. Sementara lainnya terbiasa tidur malam lebih dari tujuh jam. Nah, tahukah Anda bahwa kebiasaan lamanya waktu tidur setiap orang ini ternyata bergantung dari faktor genetik?

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Molecular Psychiatry, menunjukkan jika jumlah waktu tidur yang Anda dapatkan setiap malam mungkin sedikit bergantung dari faktor genetik.

Sebanyak 47 ribu orang keturunan Eropa, Amerika Serikat, dan Australia, serta hampir 5.000 orang keturunan Afrika-Amerika menjadi responden penelitian tersebut. Dilansir Hello Sehat, mereka mengidentifikasi dua variasi genetik yang terkait dengan durasi tidur yang dibutuhkan seseorang setiap malamnya.

Para peneliti meninjau kembali penelitian sebelumnya untuk mendapatkan informasi tentang variasi genetik tersebut. Hasilnya, penelitian menunjukkan terdapat dua wilayah DNA yang mungkin terkait dengan lamanya seseorang biasanya tidur.

Penelitian sebelumnya mengaitkan tidur terlalu banyak dan terlalu sedikit dengan masalah kesehatan seperti obesitas, diabetes, hipertensi, penyakit jantung, penyakit jiwa, bahkan kematian dini.

Disebutkan, para peneliti tidak tahu mekanisme mendasar yang menjelaskan hubungan antara durasi tidur dengan dua wilayah genetik yang terindentifikasi sehingga mereka masih memerlukan penelitian yang lebih terperinci tentang wilayah DNA tersebut.

Pada wilayah gen pertama, yang dikaitkan dengan durasi tidur lebih lama, dapat memengaruhi pola tidur seseorang dengan mengatur kadar hormon tiroid. Hal ini karena wilayah DNA tersebut letaknya dekat gen PAX8, yang mana terlibat dalam pengembangan dan fungsi tiroid.

Orang-orang dengan hipotiroidisme yaitu suatu kondisi di mana kelenjar tiroid tidak menghasilkan cukup hormon tiroid, rentan mengalami rasa kantuk yang berlebihan. Sedangkan orang yang memiliki hipertiroidisme, yaitu kondisi saat tiroid menghasilkan terlalu banyak hormon, mungkin malah mengalami insomnia. ** Baca juga: Gula, Si Manis yang Bisa Rusak Kulit

Selain dari faktor genetik, waktu dan durasi tidur seseorang nyatanya juga sangat dipengahui faktor lingkungan, seperti gaya hidup, jadwal kerja, dan tuntutan sosial lainnya.(ilj/bbs)




Simsalabim, Ricardo Ubah Pabrik Semen Tua Jadi Kastil Mewah

Bagian depan kastil.(The Sun)
Bagian depan kastil.(The Sun)
Bagian depan kastil.(The Sun)

Kabar6-Tidak ada yang tidak mungkin jika dilakukan secara sungguh-sungguh. Hal ini juga yang membuat Ricardo Bofill bekerja keras mewujudkan impiannya. Diawali pada 1973 lalu, pria yang berprofesi sebagai arsitek ini menemukan sebuah pabrik semen tua yang terbengkalai.

Tidak sekadar ingin memiliki, dilansir The Sun, Ricardo pun telah memiliki gambaran akan diubah menjadi hunian seperti apa bangunan yang sebelumnya adalah pabrik semen La Fabrica. Diketahui, pabrik yang terletak di bagian luar Barcelona ini ditutup karena menimbulkan polusi.

Interior dalam yang mewah.(The Sun)
Interior dalam yang mewah.(The Sun)

Bersama timnya, Ricardo lantas mendesain ulang pabrik tersebut, termasuk memperbaiki vegetasi lingkungan di sekitarnya. Tangan dingin Ricardi dkk ternyata mampu mengubah bangunan tua ini menjadi hunian yang menakjubkan.

Ricardo dkk tidak menghilangkan struktur bangunan aslinya. Mereka masih terus memperbaiki desain eksterior properti dengan vegetasi hijau yang menyatu dengan alam sekitar serta melengkapi bagian interiornya dengan gaya modern termasuk ruang kerja. ** Baca juga: Masako Jadi Nenek Pertama di Dunia yang Ciptakan Aplikasi Mobile

Perubahan ini diharapkan menjadi sebuah contoh bahwa transformasi bisa muncul dari sebuah pemikiran kreatif.(ilj/bbs)




Gula, Si Manis yang Bisa Rusak Kulit

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Menjaga kesehatan sekaligus kecantikan kulit tidak hanya dilakukan dengan memakai krim atau lotion perawatan dari dokter saja. Hal paling mendasar yang tak kalah penting adalah mengatur apa yang dikonsumsi.

Karena ternyata, ada satu bahan makanan yang dikonsumsi tiap hari dan bisa merusak kulit. Dikutip tabloidnyata, bahan makanan itu adalah gula, yang disebut dapat merusak kecerahan kulit.

Gula yang terdapat dalam minuman atau makanan, mampu membuat kulit dehidrasi dan memicu inflamasi karena glukosa yang ada pada gula menempel pada kolagen. Nah, kolagen yang kaku akibat menempelnya glukosa, membuat peradangan kulit akan lebih mudah terjadi, sehingga mempercepat penuaan. Selain itu, gula juga mampu membuat kondisi hormon jadi kurang seimbang yang dapat memicu jerawat.

Ketimbang mengonsumsi makanan perusak kulit, ada baiknya Anda mengganti dengan makanan alami yang membantu mencerahkan kulit seperti jeruk, brokoli atau cokelat hitam.

Sebenarnya mengonsumsi gula memiliki manfaat. Namun mengonsumsi secara berlebihan pun akan mempercepat penuaan kulit. Hal yang sebaiknya rutin dilakukan adalah mengonsumsi minimal dua hingga tiga liter air sehari untuk membantu badan bekerja dengan lebih baik. ** Baca juga: Asal Diolah dengan Tepat, Kentang Berikan Manfaat Maksimal untuk Tubuh

Konsumsi air yang cukup akan membuat kulit tetap terhidrasi sehingga kecerahan dan kelembapannya pun terjaga dengan baik.(ilj/bbs)




Masako Jadi Nenek Pertama di Dunia yang Ciptakan Aplikasi Mobile

Aplikasi game yang dibuat Masako.(Rocketnews24)
Aplikasi game yang dibuat Masako.(Rocketnews24)
Aplikasi game yang dibuat Masako.(Rocketnews24)

Kabar6-Tidak ada kata terlambat untuk berkarya. Ungkapan tersebut tampaknya diyakini Masako Wakamiya. Terbukti, wanita berusia 81 tahun ini menjadi nenek pertama di dunia yang menciptakan aplikasi mobile.

Menurut Masako, ia mengaku baru mengenal komputer di usia 60 tahun. Dilansir dari Rocketnews24, wanita ini sebelumnya bekerja di sebuah bank ternama di Jepang selama 43 tahun.

Hingga akhirnya, ia tertarik dengan dunia digital, dan menjadi Oktogenarian pembuat aplikasi untuk iPhone. Masako kini memperkenalkan sebuah aplikasi yang dibuat khusus untuk para wanita.

Masako Wakamiya.(Rocketnews24)
Masako Wakamiya.(Rocketnews24)

Aplikasi permainan bernama Hinadan ini dibuat sekaligus demi menghormati tradisi kuno Jepang bernama Hinamatsuri atau Hari Perempuan. Hinadan merupakan permainan yang mengajarkan bagaimana cara mementaskan boneka Hina khas Jepang.

Dalam game ini, pengguna diminta untuk menempatkan 12 boneka di posisi yang tepat pada tampilan standar dengan empat tingkatan dan mengatur semuanya dengan benar.

Masako membuat game ini selama enam bulan setelah belajar programming bersama seorang guru. Selama membuat aplikasi, ia juga mengelola sebuah blog sebagai sarana edukasi dan mengajarkan pembacanya tahapan demi tahapan dalam membuat aplikasi. ** Baca juga: Gara-gara Bengong, Seekor Ikan Nyangkut dalam Tenggorokan Santosh

Wah, nenek yang hebat.(ilj/bbs)




Asal Diolah dengan Tepat, Kentang Berikan Manfaat Maksimal untuk Tubuh

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Pada berbagai penelitian disebutkan, kentang yang digoreng bahkan dipanggang bukanlah makanan yang sehat. Hal ini karena proses pengolahan kentang yang dipanaskan dengan cara digoreng atau dipanggang terbukti dapat merusak kandungan vitamin dari kentang.

Meskipun demikian, kentang sebenarnya bukanlah sumber makanan yang berbahaya. Dilansir Healthy Food Star, kentang yang dipanggang bersama kulitnya, justru akan mempertahankan nilai-nilai baik yang terkandung di dalamnya.

Kentang sebenarnya merupakan sumber makanan yang mengandung banyak bahan sehat, salah satunya senyawa fenolik yang berfungsi sebagai antiseptik. Dengan jumlah kandungan senyawa fenolik cukup tinggi, manfaat kentang dapat disaingkan dengan dengan brokoli.

Tidak hanya itu, kentang mengandung flavonoid yang sangat baik untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah. Kentang juga dapat melindungi tubuh dari kanker dan penyakit paru-paru.

Bahkan kentang juga cukup kaya akan vitamin C, yang dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit dan merupakan sumber makanan mengandung vitamin B6 dan serat. Karena itulah dengan pengolahan atau cara memasak yang tepat dan benar, kentang akan menjadi lebih sehat. ** Baca juga: Ini Lho Fakta Unik Tertawa

Ingat, hindari mengonsumi kentang goreng secara berlebihan, karena tidak baik bagi kesehatan Anda.(ilj/bbs)




Orgasme Miliki Manfaat untuk Kecantikan

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Orgasme tidak hanya soal kenikmatan, puncak sesi bercinta yang selalu menjadi dambaan tiap pasangan ini juga membuat tubuh melepaskan hormon bahagia yakni oksitosin.

Sebuah penelitian dari Groningen University di Belanda mengungkapkan, saat sedang orgasme, bagian otak yang berkaitan dengan ketakutan dan kecemasan akan menunjukkan sedikit atau tidak ada aktivitas sama sekali, yang artinya Anda akan lebih tenang. Hal yang menggembirakan, dilansir liputan6, orgasme pun berdampak pada kecantikan. Ini dia hal yang dimaksud:

1. Kulit mulus & sehat
Rutin bercinta membuat wajah tampak lebih berseri karena peredaran darah dan oksigen ke wajah berjalan lancar. Bercinta juga mampu menekan hormon kortisol, yaitu hormon stres, sehingga mampu melawan tumbuhnya jerawat.

2. Cegah kerontokan rambut
Selain itu juga membuat rambut mengkilat dan halus. Aliran darah serta oksigen saat bercinta yang menuju kepala, akan memberi dampak baik bagi rambut. ** Baca juga: Hal yang Terjadi pada Miss V Usai Bercinta

3. Cegah keriput
Orgasme bisa bikin Anda awet muda karena mampu menjaga tekanan darah dengan baik, sekaligus meningkatkan produksi estrogen yang menciptakan kolagen. Nah, kolagen ini adalah zat terpenting yang dibutuhkan kulit untuk melembapkan dan memperlambat penuaan dini.

So, jangan menolak ajakan suami untuk bercinta, ya.(ilj/bbs)