1

Istri Wakil Ketua Umum PAN Dinilai Jadi Pilihan Alternatif di Pilkada Kabupaten Serang

Kabar6-Istri dari Wakil Ketua Umum DPP PAN Yandri Susanto, Ratu Rachmatu Zakiya digadang-gadang maju di Pilkada Kabupaten Serang.

Ratu Rachmatu Zakiya dinilai menjadi alternatif bagi warga didaerah yang dipimpin Ratu Tatu Chasanah agar tidak terjadi calon tunggal alias kota kotak kosong.

Pasalnya Andika Hazrumy dinilai calon kuat di daerah tersebut, sehingga muncul isu lawan kota kosong.

“Ini bagus supaya masyarakat punya alternatif pilihan lain. Sehingga tidak lawan kotak kosong,” kata Yandri di DPC Demokrat Kabupaten Serang, Selasa (2/7/2024). **Baca Juga: Maesyal Rasyid Diusung Gerindra, Pengamat : Rekomendasi Golkar Tak Penting Lagi

Kemunculan Ratu Rachmatu Zakiyah kata Yandri dinilai menjadi poros baru. Sebab persyarataan maju Pilkada sudah cukup, karena mengantongi dukungan dari PAN dan Gerindra.

“Nah siapa yang mau dipilih rakyat kita serahkan kepada rakyat, yang menang kita hormati yang belum menang enggak perlu sakit hati.” ujar Wakil Ketua MPR itu.

“Dan bagi saya kalau partai-partai memberikan amanah kepada istri untuk maju tentu saya siap,”tutupnya. (Aep).




Maesyal Rasyid Diusung Gerindra, Pengamat : Rekomendasi Golkar Tak Penting Lagi

Kabar6-Pengamat politik dari Universitas Islam Syekh Yusuf (Unis) Tangerang, Adib Miftahul menyatakan bahwa Maesyal Rasyid, salah satu kandidat calon bupati Tangerang terkuat sudah tak butuh partai Golkar.

Hal itu menyusul munculnya rekomendasi dari Partai Gerindra yang membuat Koalisi Banten Maju, dimana didalamnya terdapat partai- partai besar, yakni NasDem, PKS, PAN, PKB, PSI dan lainnya.

“Secara defakto tiket Pilkada untuk Maesyal Rasyid sudah selesai. Partai diluar Gerindra itu tinggal tunggu waktu saja untuk memberikan rekomendasi,” ungkap Adib, kepada Kabar6.com, Selasa (02/07/2024).

**Baca Juga: Duet Maesyal-Intan Diprediksi Banjir Dukungan, Termasuk  Koalisi Indonesia Maju

Dengan demikian, kata Adib, rekomendasi dari partai besutan Airlangga Hartarto tersebut dianggap tak lagi penting dalam hal rekomendasi.

Tetapi, menjadi penting ketika faksinya mantan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, menjatuhkan dukungan kepada Sekretaris Daerah atau Sekda tersebut.

“Golkar dipastikan pecah, karena faksi Zaki masih sangat kuat. Disitulah Golkar tampak tak solid, apalagi misalnya rekomendasi Golkar jatuh ke Maesyal Rasyid, Pilkada satu putaran,” katanya.

Direktur Kajian Politik Nasional (KPN) ini menegaskan, partai tersisa dalam catatan analisanya hanya tinggal PDIP dan PPP, dimana kandidat yang berpeluang besar untuk dikawinkan, yakni Mad Romli dan Irvasyah.

“Berdasarkan analisis kami, bahwa pasangan Mad Romli- Irvansyah semisal bergabung, maka peluang Maesyal Rasyid untuk menang sangat besar,” tandasnya.(Tim K6)




Resmi! Pemkab Lebak Alihkan RKUD dari Bank Jabar ke Bank Banten

kabar6.com

Kabar6- Pejabat Gubernur Banten Al Muktabar menyatakan Pemerintah Kabupaten Lebak resmi memindahkan Rekening Umum Kas Daerah (RKUD) dari Bank Jabar dan Banten atau Bank BJB ke Bank Banten.

Pemindahan rekening kas daerah itu yang dilakukan Pemkab Lebak ke PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk, dinilai penguatan terhadap bank kebanggaan warga Banten.

“Hari ini kabupaten Lebak, Bupati sudah menandatangani pemindahan RKUD Bank Banten. Tadi saya dapat informasi makanya kita akan cek,” kata Al Muktabar di pendopo Gubernur, Selasa (2/7/2024).

**Baca Juga: BPS Catat Warga Miskin di Banten Capai 79.161 Jiwa

Menurutnya, ada dua mekanisme pengalihan rekening daerah ke Bank Banten tersebut, diantaranya bupati dan walikota mengeluarkan peraturan atau keputusan tentang RKUD dan perjanjian kerjasama (PKS) antara Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) masing-masing daerah dengan Bank Banten.

“Lalu ditindaklanjuti dengan PKS antara BPKAD dengan bank Banten. Lalu nanti kita daftarkan di Kementerian Keuangan,” ujarnya.

Setelah didaftarkan ke Kemenkeu, Pemkab yang bersangkutan akan mendapatkan akun tunggal untuk mendapatkan akses transfer dari pemerintah pusat atas hak-hak keuangan bagi pemerintah daerah tersebut.

“Seperti transfer pembiayaan dan seterusnya melalui akun itu begitu juga provinsi memberikan hak-hak kabupaten kota transfer pembiayaan dan seterusnya melalui akun itu,”jelasnya.

Pria yang menjabat sebagai Sekda Banten definitif itu memastikan pengalihan RKUD tiap daerah sebagai bentuk daya dukung ke Bank Banten.

“Jadi itu bagian dari daya dukung dan penguatan terhadap bank Banten,”pungkasnya.(Aep)




Remaja Putri Pemotor Tewas Ditabrak Mobil dari Belakang di Ciputat

Kabar6-Seorang remaja putri berinisial CDP, 15 tahun, tewas akibat kecelakaan lalu lintas. Sepeda motor yang dikendarai tiba-tiba ditabrak mobil di Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pagi tadi.

“Dan meninggal di TKP,” ungkap Kasie Humas Polres Tangsel, Ajun Komisaris M Agil Sahril, Selasa (2/7/2024).

Dijelaskan, lokasi kecelakaan dekat gerbang perumahan Bukit Nusa Indah, Kelurahan Serua. Bermula saat motor metik yang dikendarai CDP melakukan dari arah Jombang menuju perempatan Serua.

**Baca Juga: Cemburu Buta Picu Suami Bakar Wajah Istri di Cipondoh

Agil bilang, dari Jalan Aria Putra arah bersamaan juga melintas mobil jenis MPV yang dikendarai pria berinisial PIN, 25 tahun. Ia disinyalir kurang konsentrasi berkendara sehingga menabrak korban.

“Atas kejadian tersebut Saudari CDP mengalami luka di bagian kepala,” jelasnya.

Jasad korban mengucur darah dari kepalanya. CDP kemudian dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.

Akibat kecelakaan tersebut mobil PIN mengalami kerusakan pada bodi bagian depan. Sedangkan sepeda motor korban mengalami kerusakan pada bagian belakang.

“Kasus laka lantas tersebut ditangani oleh Unit Gakkum Satlantas Polres Tangerang Selatan,” ucap Agil.(yud)




Mengaji dalam Hening, Gambaran Saat Anak-anak Tunarungu Belajar Al-Qur’an Isyarat di Tangerang

Kabar6-Dalam aula sederhana yang terletak di ujung sekolah, puluhan guru dan murid duduk berjejer rapi. Suasana tampak hening, tapi tangan mereka perlahan mengalun. Dengan bibir terbata, mereka seperti berusaha melafazkan sebuah kata. “Ba…” ucap salah satu murid, sambil mengangkat jari telunjuk.

Ternyata, telunjuk yang menjulang tinggi itu adalah bahasa isyarat huruf hijaiyah “ba” yang sedang dipelajari anak-anak tunarungu atau biasa disapa teman tuli di Sekolah Khusus YKDW 02, Tangerang, Banten pada pertengahan Juni 2024 lalu.

“Aku ingin bisa mengaji,” ujar Keysa dengan bahasa isyarat saat ditanya alasannya begitu semangat mengikuti pelajaran bahasa isyarat Qur’an. Ia adalah salah satu murid di sekolah tersebut.

**Baca Juga: Evaluasi Merdeka Belajar, Warisan Istimewa Pemerintahan Jokowi

Direktur Program Laznas PPPA Daarul Qur’an Zainal Umuri mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari program “Tuli Mengaji” yang sedang digaungkan lembaganya. Melalui program ini, Laznas PPPA Daarul Qur’an berupaya mencetak pengajar Al-Qur’an Isyarat dari teman dengar dan teman tuli.

“Kami juga melakukan pelatihan untuk para pengajar Al-Qur’an Isyarat, pembelajaran Al-Qur’an Isyarat bagi teman-teman tuli, dan pengadaan Al-Qur’an Isyarat. Program ini diharapkan mampu menyasar 17.000 penerima manfaat dalam kurun waktu dua tahun kedepan,” tuturnya dalam keterangan tertulis, Selasa(2/7/2024).

Kepala Sekolah Khusus YKDW 02 Tangerang Mulyati mengapresiasi program “Tuli Mengaji” yang digulirkan Laznas PPPA Daarul Qur’an. Ia sangat bersyukur institusinya menjadi salah satu tempat yang dipilih untuk melakukan pelatihan, pembelajaran serta pendistribusian Al-Qur’an Isyarat.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Laznas PPPA Daarul Qur’an. Semoga program ini terus berjalan dengan baik agar para guru dan murid-murid tunarungu di sekolah kami bisa terampil membaca dan menghafal melalui Al-Qur’an Isyarat,” harapnya.(Red)

 




Ini Respon Kejagung Pernyataan Alexander Marwata: Jika Tangkap Jaksa, Kejagung Akan Tutup Pintu Koordinasi dan Supervisi

Kabar6-Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata, yang menyatakan bahwa koordinasi antar lembaga anti korupsi yakni KPK, Kejaksaan dan Kepolisian masih memiliki ego sektoral.

Ia menyampaikan jika KPK menangkap Jaksa, Kejaksaan Agung akan menutup pintu koordinasi dan supervisi.

Menanggapi pernyataan Alexander Marwarta, Kejagung merespon begini.

“Sebaiknya sebelum menyampaikan pernyataan, Wakil Ketua KPK terlebih dahulu melihat fakta di lapangan sehingga pernyataan yang diberikan akan lebih valid,”ujar Harli Siregar, Kapuspenkum Kejagung dalam keterangan resmi, Selasa (2/7/2024).

**Baca Juga: KPK Perkuat Penegakan Antikorupsi dalam PPDB

Menurutnya,selama ini hubungan Kejaksaan dengan KPK berjalan dengan baik dan sesuai dengan tugas dan kewenangan masing-masing, apalagi kewenangan KPK justru lebih besar dari Kejaksaan sehingga tidak beralasan jika Kejaksaan menutup pintu koordinasi dan supervisi.

Ia menegaskan, Kejaksaan terus mendukung KPK dalam menjalankan tugas fungsinya dengan mensupport tenaga-tenaga Jaksa yang andal dan mumpuni untuk diperbantukan di KPK.

Menurut Harli, Kejaksaan selama ini sangat terbuka dan fasilitatif terhadap KPK dalam menjalankan fungsi koordinasi dan supervisi khususnya di daerah-daerah.

“Jika KPK menegarai ada pintu yang tertutup untuk koordinasi, sebaiknya diungkap dengan detil terkait peristiwa apa, di daerah mana, dan terkait persoalan apa supaya jelas dan dapat dipertanggungjawabkan,”ujar Harli

Kejaksaan sangat mendukung KPK yang menjalankan tugas-tugas di daerah dan selalu memberi support terbaik bagi KPK dalam menjalankan tugas fungsinya, apalagi ketika Para Jaksa di KPK menjalankan tugas2 persidangan. Support yang diberikan seperti penggunaan mobil tahanan, antar jemput tahanan KPK, pengamanan bagi tahanan dan Para Jaksa yang bersidang.

Harli berharap tanggapan resmi tidak menjadi polemik dan disalahartikan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. (Red)




Detik-detik Polisi Gerebek Rumah Kontrakan di Ciledug Jadi Gudang 72 Kilogram Sabu

Kabar6-Gubraaak. Suara keras motor terdengar membentur aspal Jalan Raden Fatah, Parung Serab, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, pada Senin, 1 Juli 2024 kemarin sekitar pukul 18.30 WIB.

“Dikirain mah tabrakan, karena di sini sering. Gak taunya ada yang ditegrep,” kata Purwoko, salah satu warga penghuni kontrakan kepada kabar6.com di lokasi, Selasa (2/7/2024).

Leher pemotor dipiting. Sementara tubuhnya terbaring di aspal. Teriakan perintah agar tidak melawan menjadi perhatian pengendara yang melintas saat hari mulai beranjak malam. **Baca Juga: Rumah Kontrakan Gudang 72 Kilogram Sabu di Ciledug Baru Disewa Semalam

Pria pengendara motor yang baru keluar dari rumah kontrakan di RT 02 RW 08 tak berkutik. Ia disergap aparat Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya lantaran hendak mengantar sabu ke pemesan.

Di depan mulut gang rumah kontrakan yang menjadi lokasi penyergapan, polisi geledah tas pria pemotor. Hasilnya ditemukan satu kantung plastik kemasan teh cina berisi sabu kurang lebih seberat 1 kilogram.

Lalu seorang polisi berlari menuju arah rumah kontrakan ukuran kisaran 2X4 meter per unit. Di gang itu berjejer bangunan hunian sewaan yang jumlahnya ada delapan pintu.

“Sempet salah dobrak. Pintu kontrakan yang paling ujung yang ditendang. Padahal mah itu udah ada yang nempatin dari tiga bulan lalu,” terang Purwoko.

Polisi lalu minta kepadanya untuk menyaksikan penggeledahan rumah kontrakan pintu ketujuh dari jalan raya. Di bagian kamar terdapat tumpukan empat kardus berukuran besar.

Purwoko tercengang. Ia kaget melihat saat dibongkar ternyata di bagian bawah tumpukan kardus berisi kantung tes cina. Total jumlah kemasan sabu sebanyak 72 kantung atau setara dengan kisaran seberat 72 kilogram.

“Jadi di bagian atasnya ditumpukin barang-barang kayak bantal. Nah di bawanya kantung plastik gituan,” ujarnya.

Ia pastikan pria asing penyewa rumah kontrakan yang dijadikan gudang sabu baru semalam datang. Menurut keterangan penghuni kontrakan sebelahnya pada Minggu, 29 Juni 2024 tengah malam datang satu unit minibus warna putih.

Purwoko cerita menirukan ucapan tetangganya, sejumlah pria datang sambil memasukan kardus-kardus ke dalam rumah kontrakan bernomor 2 tersebut. “Dikirain mah kardus barang biasa, pindahan,” ucapnya.

Di kawasan rumah petak kontrakan itu, lanjut Purwoko, setiap hari pukul 00.00 pintu gerbang dikunci. Anak kunci dipegang oleh masing-masing penghuni lama.

“Yang punya kontrakan itu masih encing saya. Ditelpon pas denger ada kejadian kayak gini dari Sukabumi langsung pulang,” tambahnya.(yud)




BPS Catat Warga Miskin di Banten Capai 79.161 Jiwa

Kabar6- Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten merilis jumlah penduduk di Provinsi Banten pada Maret 2024. Tercatat penduduk miskin sebanyak 79.161 jiwa atau 5,84 persen.

Menurut BPS angka tersebut menurut sebesar 0,33 persen poin pada Maret atau menurun 34,5 ribu orang pada Maret 2023. Persentase penduduk miskin perkotaan pada Maret 2023 sebesar 6,00 persen, turun menjadi 5,69 persen pada Maret 2024.

Sementara, persentase penduduk miskin perdesaan pada Maret 2023 sebesar 6,79 persen di daerah yang dipimpin pejabat Gubernur Banten Al Muktabar itu turun menjadi 6,44 persen pada Maret 2024.

**Baca Juga: Masyarakat Bersyukur Pemkab Tangerang Bangun RSUD Tigaraksa

Jika dibanding Maret 2023, jumlah penduduk miskin Maret 2024 perkotaan turun sebanyak 8,1 ribu orang (dari 623,19 ribu orang pada Maret 2023 menjadi 615,07 ribu orang pada Maret 2024).

Sementara itu, pada periode yang sama jumlah penduduk miskin perdesaan turun sebanyak 26,4 ribu orang (dari 202,93 ribu orang pada Maret 2023 menjadi 176,54 ribu orang pada Maret 2024).

Sedangkan, Garis Kemiskinan pada Maret 2024 tercatat sebesar Rp654.213/kapita/bulan dengan komposisi Garis Kemiskinan Makanan sebesar Rp474.039 (72,46 persen) dan Garis Kemiskinan Bukan Makanan sebesar Rp180.174 (27,54 persen).

Selanjutnya, pada Maret 2024, secara rata-rata rumah tangga miskin di Banten memiliki 5,09 orang anggota rumah tangga. Dengan demikian, besarnya Garis Kemiskinan per rumah tangga miskin secara rata-rata adalah sebesar Rp3.329.944/rumah tangga miskin/bulan.(Aep)




Masyarakat Bersyukur Pemkab Tangerang Bangun RSUD Tigaraksa

Kabar6-Pembangunan Gedung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tigaraksa di Kabupaten Tangerang, Banten, mendapat sambutan hangat dari penduduk setempat.

Pembangunan RSUD Tigaraksa dianggap memberikan manfaat signifikan dalam meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, terutama warga Kelurahan Kadu Agung dan Kelurahan Tigaraksa serta Desa-Desa di seluruh Kecamatan Tigaraksa.

Asep Ahmad Hanafiah (27) dan Anggi Abdul Muhyi (29), keduanya dari Kelurahan Kadu Agung, memberikan apresiasi terhadap pembangunan RSUD Tigaraksa ini. **Baca Juga: Dishub Kabupaten Serang Pasang Ratusan Titik PJU Baru Tekan Kriminalitas dan Tingkatkan Keselamatan

“Buat saya pribadi, alhamdulillah sudah dibangun RSUD Tigaraksa,” katanya kepada wartawan, Selasa (2/7/2024).

Asep menegaskan bahwa pembangunan RSUD Tigaraksa sangat menguntungkan bagi masyarakat Kadu Agung secara khusus dan seluruh Kecamatan Tigaraksa secara umum.

“Ini merupakan pencapaian luar biasa yang dapat meningkatkan kesehatan masyarakat,” ujarnya.

Sebelumnya, kata dia, akses pelayanan kesehatan memerlukan perjalanan jauh ke rumah sakit di Kota Tangerang.

“Sekarang, masyarakat tidak perlu lagi mengalami kendala tersebut, bahkan warga dapat memanfaatkan fasilitas kesehatan yang lebih dekat di RSUD Tigaraksa,” jelasnya.

Sementara Plt Direktur RSUD Tigaraksa, dr M Faridzi Fikri,MKM mengutarakan sekarang pihaknya telah menyiapkam pelayanan sebagai rumah sakit rawat-inap dan RSUD Tigaraksa terus berbenah diri untuk memberi layanan kesehatan terbaik kepada masyarakat melalui layanan rawat jalan dan menggelar kegiatan sosial kemanusiaan berupa donor darah.

“RSUD Tigaraksa pun mulai menyosialisasikan kepada masyarakat rencana akan disediakan pelayanan rawat-inap yang izinnya akan didapat dalam waktu dekat. Nantinya RSUD Tigaraksa dapat memberikan pelayanan kesehatan 24 jam “ katanya.

Dikatakan, para petugas RSUD tengah mempersiapkan diri bekerja sebagai pegawai RSUD secara baik, mengikuti pelatihan, serta melaksanakan kegiatan pelayanan di RSUD Tigaraksa yang telah dibuka.

Semisal pelayanan di Poli Umum, Poli Gigi, Poli Kebidanan dan Kandungan, Poli Penyakit Dalam, Poli Jiwa, Poli Bedah.

Mulai Juni 2024, RSUD Tigaraksa pun membuka beberapa pelayanan baru, yaitu Poli Urologi pada Selasa dan Kamis. Pelayanan Imunisasi Dasar dan Pelayanan KB pada hari selasa.

Dijelaskan, Faridzi alat kesehatan RSUD Tigaraksa sudah memenuhi standar alat kesehatan, sesuai peraturan menteri kesehatan baik segi kualitas maupun kuantitas.(red)

 




Dishub Kabupaten Serang Pasang Ratusan Titik PJU Baru Tekan Kriminalitas dan Tingkatkan Keselamatan

Kabar6- Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Serang terus berkomitmen meningkatkan keamanan dan keselamatan pengguna jalan dengan memasang Penerangan Jalan Umum (PJU) di sejumlah titik rawan kriminalitas dan kecelakaan.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dishub Kabupaten Serang, Benny Yuarsa, pada hari Selasa (2/7/2024).

“Pemasangan PJU ini kami prioritaskan pada lokasi-lokasi yang memang secara teknis membutuhkan lampu PJU,” jelas Benny.

**Baca Juga: Evaluasi Merdeka Belajar, Warisan Istimewa Pemerintahan Jokowi

Lebih lanjut, Benny menjelaskan bahwa tahun ini Dishub Kabupaten Serang telah memasang 248 titik PJU baru dari target 450 titik per tahun. Hal ini dikarenakan keterbatasan anggaran yang tersedia.

“Karena memang tahun ini kita terbatas anggaran lebih sedikit dari tahun kemarin lokasi yang bisa kita pasang di 248 dari target yang seharusnya 450 per tahunnya jadi separuhnya,”ujarnya.

Beberapa lokasi yang menjadi fokus pemasangan PJU baru antara lain, Jalan-jalan yang sudah bagus dan mulus namun gelap pada malam hari, lalu pintu-pintu perlintasan kereta api
Pintu dan dikawasan Puspemkab Serang.

“Salah satu contohnya kita coba pasang di jalan-jalan yang memang sudah bagus sudah mulus tapi pada saat malam hari gelap sehingga tidak melihat ujung jalannya,”ungkapnya.

Benny menegaskan bahwa keselamatan merupakan faktor utama yang harus diutamakan dalam setiap aktivitas, terutama saat berkendara.

Oleh karena itu, Dishub Kabupaten Serang terus berupaya memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pengguna jalan dengan berbagai upaya, termasuk pemasangan PJU ini.

“Baik dari sisi keselamatan maupun untuk menekan angka kriminalitas,”pungkasnya. (Adv).