oleh

Olahraga Ini Bikin Awet Muda, Lho

image_pdfimage_print

Kabar6-Sebuah studi baru dalam jurnal European Heart Journal mengungkapkan, olahraga terbaik yang bisa memberikan efek awet muda adalah kardio, berupa latihan ketahanan seperti lari, berenang, atau bersepeda. Olahraga tadi bisa membantu memperlambat tanda penuaan dibandingkan dengan mengangkat beban.

Dalam sebuah studi, melansir Health, para peneliti dari Jerman membagi 124 orang dewasa yang sehat tetapi tidak aktif berusia 30-60 tahun menjadi empat kelompok. Satu kelompok melanjutkan rutinitas tidak aktif mereka. Sementara tiga lainnya berolahraga selama 45 menit tiga kali seminggu dalam 26 minggu. Mereka menjalani latihan ketahanan seperti melakukan pemanasan, empat putaran bergantian antara lari yang lebih cepat dan lebih lambat, dan pendinginan. Mereka juga menyelesaikan rangkaian latihan termasuk penekanan dada duduk, pulldown dan penekanan kaki.

Pada akhir penelitian, orang-orang yang menjalani pelatihan daya tahan mengalami efek anti-penuaan. Efek ini muncul setelah peneliti memeriksa sel darah putih mereka sebelum dan setelah sesi latihan. “Telomere meningkat. Ini penting dalam penuaan sel, kapasitas regeneratif, dan dengan demikian, penuaan yang sehat,” kata Ulrich Laufs, MD, penulis studi dari Universitas Leipzig di Jerman.

Telomere secara alami menyusut seiring waktu, sementara sel-sel mati terus membelah. Kematian sel adalah berita buruk karena memicu keriput dan uban, hingga masalah kesehatan yang berkaitan dengan usia seperti penyakit jantung, penurunan kognitif, dan bahkan kematian dini.

Para peneliti berhipotesis bahwa jenis-jenis olahraga ketahanan mempengaruhi kadar nitrat oksida dalam darah. Karena oksida nitrat meningkatkan aliran darah dan menurunkan tekanan darah, maka ia bisa mempengaruhi perubahan sel.

Sebelumnya, sebuah tim dari Universitas Brigham Young menemukan bahwa orang dewasa yang jogging selama 30 hingga 40 menit lima kali seminggu memiliki telomere sepanjang orang-orang yang sembilan tahun lebih muda dari mereka.

Meskipun demikian, tidak berarti satu latihan atau yang lain lebih baik untuk kebugaran fisik Anda. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami dengan jelas hubungan antara panjang telomere, aktivitas telomerase, dan pencegahan penyakit.

Ahli kesehatan menyarankan Anda melakukan 150 hingga 300 menit olahraga atau aktivitas fisik aerobik intensitas sedang per minggu, serta setidaknya dua sesi aktivitas penguatan otot. ** Baca juga: Mengapa Tubuh Terasa Lelah Usai Makan?

Jangan malas olahraga, ya.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email