oleh

Ojek Pangkalan dan Ojek Online Ricuh di Tangsel

image_pdfimage_print
Ratusan Ojek Online saat mendatangi lokasi penyerangan.(Fbi)

Kabar6-Kericuhan antara Ojek pangkalan dan Ojek online kembali pecah di Tangerang Selatan (Tangsel), Kamis (29/9/2016).

Kejadian itu bermula dari aksi penyerangan sejumlah Ojek pangkalan terhadap tiga pengendara Ojek Online, dekat pintu perlintasan Kereta Api (KA) Stasiun Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat.

Alhasil, ratusan pengendara Ojek Online dari Go-Jek, Grab dan Uber yang tidak terima rekannya diserang dan dianiaya, langsung mendatangi lokasi kejadian guna mencari para pengemudi Ojek pangkalan yang melakukan penganiayaan.

Beruntung, sesaat usai melakukan pemukulan, oknum Ojek pangkalan tersebut langsung kabur meninggalkan lokasi. Hingga, saat ratusan pengendara Ojek Online tiba, para oknum tersebut sudah tidak ada dilokasi.**Baca juga: Ini Wilayah Rawan Bencana di Kabupaten Tangerang Versi Tagana.

“Awalnya, saya dan dua rekan Ojek Online tengah ngumpul di sini. Tiba-tiba datang segerombolan ojek pangkalan dan langsung menyerang. Ini saya habis dipukuli, motor saya juga dirusak,” ujar Riki Ardiansyah, salah seorang pengendara Ojek Online yang menjadi korban dilokasi.**Baca juga: Pesan WA Berantai “Banyak Ular di The Green” Beredar.

Pantauan kabar6.com dilokasi, aparat gabungan dari Polres Tangsel, Polsek Ciputat dan Polsek Pondok Aren yang cepat merespon situasi, berhasil meredam emosi para pengendara Ojek Online, untuk menempuh jalur hukum atas kejadian itu.**Baca juga: Tato Nama Pastikan Mayat di Cisadane Pengamen Jalanan.

Petugas selanjutnya mengarahkan para pengendara Ojek Online untuk membuat laporan resmi ke Mapolres Tangsel terkait peristiwa ini.(Fbi)

Print Friendly, PDF & Email