oleh

Mobil Kapolsek Teluk Naga Ditembak Perampok

image_pdfimage_print
Kapolsek Teluk Naga, AKP Supriyanto.(bbs)

Kabar6-Aksi komplotan street crime dengan modus ban gembos semakin berani saja. Faktanya, kali ini komplotan pelaku mencoba memperdaya Kapolsek Teluk Naga, AKP Supriyanto, Sabtu (21/5/2016).

Meski aksi pelaku tak berhasil alias gagal, namun pelaku yang kesal juga sempat menembak ke arah Kapolsek, namun hanya mengenai kaca mobil saja.

Informasi yang dihimpun kabar6.com, sedianya peristiwa itu berlangsung saat Kapolsek kelahiran Ujung Pandang, 13 Januari 1983 itu hendak berangkat dari rumahnya di Taman Giri Loka, BSD, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), menuju ke kampus UI di Depok.

Namun, saat melintas di Jalan Tb. Simatupang, persisnya dari arah Pasar Rebo arah Cilandak, Jakarta Selatan (Jaksel), mobil Nissan X-Trail D 88 YD yang dikemudikannya, tiba-tiba diketok oleh pria bermotor yang mengatakan bila ban mobilnya gembos.

Namun, ucapan tidak dihiraukan oleh Supriyanto, yang terus saja melajukan mobilnya menuju kampus UI. Kejadian serupa terus berulang hingga empat kali, dengan orang dan sepeda motor yang berbeda-beda.

Hingga kemudian, persis di depan PT Caraka, Kapolsek muda itu mendapati para pelaku menghentikan laju sepeda motornya. Hingga, Kapolsek kemudian berhenti dan berteriak kepada Satpam PT agar menangkap para pelaku. “

Tak pelak, para pelaku yang diteriaki pun panik. mereka langsung tancap gas kabur dari lokasi. Sementara, Supriyanto pun melanjutkan perjalanan menuju kampusnya. **Baca juga: Setelah 44 Tahun, Pasangan Ini Akhirnya Menikah.

Dan, baru sekitar 50 meter melaju, tiba-tiba dari belakang muncul dua pria berboncengan sepeda motor dan langsung mengumbar tembakan dengan senjata api diduga rakitan ke arah Supriyanto. **Baca juga: Mensos Sebut Pembunuh “Karyawati Bercangkul” Pantas Dihukum Mati.

Beruntung, peluru yang dimuntahkan memantul dan tidak sampai memecah kaca depan sebelah kanan mobil Supriyanto. Sesaat kemudian, pelaku tersebut langsung tancap gas naik flyover Tanjung Barat ke arah Cilandak, sebelum akhirnya menghilang di kepadatan arus lalu lintas. **Baca juga: Pemkab Tangerang Terima KKL Seskoad.

Kejadian itupun kemudian dilaporkan Supriyanto ke pihak kepoliisan setempat. “Untungnya gagal, saya gak kenapa-napa kok,” ujar Supriyanto saat dikonfirmasi kabar6.com perihal percobaan perampokan yang baru dialaminya.(agm)

Print Friendly, PDF & Email