oleh

Mau Dilaporkan karena Bicara Kirim Santet ke Moeldoko, Bupati Lebak: Kita Hadapilah

image_pdfimage_print

Kabar6-Pernyataan Bupati Lebak yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Banten Iti Octavia Jayabaya soal santet ke Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko pasca Kongres Luar Biasa (KLB) berbuntut panjang.

Kubu Partai Demokrat versi KLB yang tidak terima dengan pernyataan tersebut bakal melaporkan putri Kadin Banten Mulyadi Jayabaya itu.

Lalu bagaimana respon Iti. Saat ditanya wartawan, mantan anggota DPR RI ini santai menanggapi hal tersebut.

“Gak apa-apa ya kita hadapilah. Semua ada risikonya, jadi pemimpin risikonya begini, jadi prajurit ada risikonya begini kan begitu. Hidup ini kan harus kita hadapi,” kata Iti, di Gedung Setda Lebak, Rangkasbitung, Selasa (9/3/2021).

Iti menyampaikan kembali bahwa pernyataan yang disampaikannya hanya istilah, karena menurutnya KLB sudah sangat salah dan tidak beretika.

“Itu kan analogi ya, mengistilahkan. Karena dari sudut mana pun itu (KLB) sudah tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kami ingin menempatkan bahwa cara-cara ini tidak baik dan akan membunuh demokrasi di Indonesia,” terang Iti.

**Baca juga: 5.960 Petugas Pelayanan Publik di Lebak Sudah Divaksin

Secara tegas sambung Itu, DPD Demokrat Banten tetap fatsun mendukung kepemimpinan AHY dan menilai KLB yang telah digelar adalah ilegal.

“Apapun yang terjadi kami tetap berada di kepemimpinan AHY, membela Demokrat dan bagaimana menjadikan kedaulatan berdemokrasi. Banten, kami siap dan loyal kepada AHY sebagai kepemimpinan yang sah,” kata Iti.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email