oleh

Masih Jadi Misteri, Ribuan Guci Raksasa Dikelilingi Bom yang Tersebar di Laos

image_pdfimage_print

Kabar6-Ribuan peninggalan arkeologi yang sangat berharga, berupa guci raksasa, diduga dari zaman megalitikum yang tersebar di Laos, hingga kini belum bisa diungkap dan masih menjadi misteri.

Selama beberapa dekade, melansir sciencealert, para peneliti berpendapat bahwa guci itu adalah bagian dari praktik penguburan prasejarah. Legenda dan pengetahuan lokal mengungkapkan, guci tersebut digunakan untuk menyimpan makanan, alkohol, dan menampung air hujan. Sayang, karena lokasi sekitar yang tidak aman, hampir tidak mungkin bagi para arkeolog modern untuk mempelajari situs-situs tersebut.

Ya, wilayah Plain of Jars dan Laos secara keseluruhan diketahui masih menyimpan jutaan bom yang belum meledak. Bom tersebut dijatuhkan oleh Angkatan Udara AS pada 1960-an. ** Baca juga: Di Inggris, Truk Angkut Pesawat Boeing 727 Hingga Bikin Jalan Raya Macet

“Hingga saat ini, arkeolog belum bisa memperkirakan kapan guci tersebut ada di sana dan batu yang digunakan bersumber dari mana,” demikian penjelasan tim internasional, dalam makalah baru yang merinci penelitian terbaru.

Dengan menggunakan teknik yang disebut Optically Stimulated Luminescence (OSL), para peneliti menganalisis untuk mengetahui usia batu kuno tersebut, yang kemungkinan ada sejak akhir milenium kedua SM.

Bukti yang ditemukan juga menunjukkan, guci tersebut digunakan sebagai tempat penguburan mayat. “Data yang disajikan di sini menunjukkan bahwa penempatan megalit mendahului aktivitas penguburan mayat di sekitar guci,” tulis para peneliti.

Teka-teki lain yang belum terjawab hingga kini adalah bagaimana guci raksasa tersebut sampai ke posisi mereka saat ini. Pemeriksaan megalit di satu situs menunjukkan, batu yang paling mungkin berada delapan kilometer atau lima mil dari tempat guci itu sekarang.

Jadi bagaimana teknologi saat itu mampu mengangkut guci yang beratnya hingga lebih dari 30 ton, masih menjadi misteri hingga kini.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email