oleh

Maret 2021, Seksi 1 Tol Serang-Panimbang Banten Dioperasikan

image_pdfimage_print

Kabar–PT Wijaya Karya Serang Panimbang (WSP) menargetkan Maret 2021 Tol Serang-Panimbang untuk seksi 1 yaitu Serang-Rangkasbitung sudah bisa dioperasikan.

Diketahui, Tol Serang-Panimbang merupakasan salah satu dari 11 program stratgeis nasional (PSN) di Banten.

Seperti diketahui, pengerjaan Tol Serang-Panimbang dibagi dalam tiga seksi sepanjang 83,67 kilometer. Seksi 1 yaitu Serang hingga Rangkasbitung sekitar 26,5 kilometer. Seksi 2 dari Rangkasbitung hingga Cileles sepanjang 24,1 kilometer dan seksi 3 dari Cileles hingga Panimbang sepanjang 33 kilometer. Tol dilengkapi dengan tujuh interkoneksi simpang susun. Ketujuh akses itu terdiri atas simpang susun Petir, Cikeusal, Rangkasbitung, Cikulur, Bojong, Cileles dan Pagelaran.

Manager Human Capital dan Umum PT Wika Serang-Panimbang, Bambang Yogaswara mengatakan, Tol Serang-Panimbang untuk seksi 1, akan rampung pada Desember 2020. Sedangkan untuk operasional dimulai Maret 2021.

“Sebelum operasional kita lakukan uji kelaikan selama dua bulan atau Januri dan Februari. Baru nanti Maret sudah bisa dioperasikan. Untuk pembangunan kontruksi pada seksi satu sendiri saat ini sudah mencapai 56 persen. Insya Allah selesai lah,” kata Bambang saat ditemui di salah satu kafe di Kota Serang, Kamis (19/12/2019).

Menurut Bambang, secara umum dari tiga seksi pembebasan lahan berdasarakan penetapan lokasi (penlok) lama mencapai 85,57 persen atau dari 6.484 lahan, 5.564 sudah dibebaskan. “Bahkan ada yang sudah hampir 100 persen kaya di kota/kabupaten Serang sudah 99,2 persen, Kabupaten Lebak 84 persen dan Kabupaten Pandeglang 69 persen. Kita juga masih menunggu hasil penlok baru karena ada beberapa lahan tambahan kaya di Desa Kaserangan itu ada penambahan dan perlu penlok,” katanya.

**Baca juga: Pesan Berantai Penculikan Anak Viral di Medsos.

Selain masalah lahan, Bambang juga mengaku kendala lain adanya perubahan desain. Dimana salah satu titik jalan yang dilalui harus menggunakan teknik kontruksi yang berbeda dibadning pembangunan jalan pada umumnya.

“Ada tanah lunak. Dan itu nggak bisa pakai kontruksi biasa. Jadi pakai tiang pancang. Tapi secara umum untuk tahapan kontruksi sedang berjalan. Untuk seksi 2 Rangka Bitung – Cileles dikerjakan oleh PT Wijaya Karya Serang Panimbang selaku BUJT dan seksi 3 Cileles-Panimbang dikerjakan oleh pemerintah diharapkan akan mulai kontruksi fisik pada Juli 2020,” ujarnya.(Den)

Print Friendly, PDF & Email