oleh

Lyrebird, Burung ‘Truk Sampah’ yang Mampu Pindahkan Sekira 155 Ton Kotoran dan Tanah dalam Setahun

image_pdfimage_print

Kabar6-Selama ini, Lyrebird terkenal dengan kemampuan mimikrinya yang luar biasa dalam meniru suara spesies hewan atau burung lain. Nah, sebuah penelitian terbaru mengungkapkan bahwa kapasitas serta cara kerja burung ini bisa disamakan dengan truk sampah.

Mengapa demikian? Dalam proses mencari makan, melansir hitekno, burung superb lyrebird (Menura novaehollandiae) memindahkan atau menggeser sekira 155 ton kotoran dan tanah dalam setahun. Penelitian mengenai kapasitas luar biasa yang dimiliki oleh Menura novaehollandiae telah diterbitkan dalam jurnal Ecological Applications.

Kemampuan tersebut berkontribusi besar pada ekologi hutan, membantu siklus hara, dan bahkan pemulihan ekosistem pasca kebakaran. Menura novaehollandiae yang merupakan hewan endemik Australia dan banyak ditemukan di hutan Australia Timur, dianggap peneliti sebagai ‘seorang insinyur’ di lingkungannya.

Sebuah tim peneliti dari La Trobe University, Australia, mengamati untuk melihat bagaimana hewan-hewan ini mengubah lanskap selama dua tahun. Hasilnya, rata-rata lyrebirds memindahkan 155 ton tanah dan serasah daun per hektare dalam satu tahun saat mencari makan, setara dengan 11 truk sampah.

“Burung lyrebird yang luar biasa benar-benar adalah insinyur ekosistem yang bekerja paling keras di Australia. Saat mencari mangsa invertebrata, mereka menggunakan cakar tajamnya untuk mengekspos tanah kosong, mencampur serta mengubur serasah. Mereka dapat menggeser rata-rata 155 ton tanah dan serasah daun per hektare dalam satu tahun saat mencari makan,” urai Dr Alex Maisey dalam rilis resminya.

Untuk kemampuan mimikri (proses menyerupai spesies sebagai salah satu cara menghindari bahaya), burung superb lyrebird mempunyai kemampuan yang sangat diacungi jempol. ** Baca juga: Seorang Pria Mengamuk di Kantor Google karena Mengira Akun YouTube Miliknya Sengaja Dihapus

Hewan endemik Australia ini dikenal dapat meniru berbagai jenis suara burung bahkan beberapa hewan lain. Tak hanya menghiasi hutan Australia dengan suara unik, kemampuan cakar mereka ternyata dapat membantu ekosistem hingga pemulihan hutan pasca kebakaran.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email