oleh

Lokasi Bentrok PP & FBR Masih Mencekam, 2 Orang Diamankan

image_pdfimage_print

Kabar6-Pasca bentrokan ormas Pemuda Pancasila (PP) dan Forum Betawi Rempug (FBR), hingga Senin (23/7/2012) suasana di sepanjang ruas Jalan Basoka Raya, perbatasan wilayah Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang dan Kembangan, Jakarta Barat, masih tampak mencekam.

Pengamatan kabar6.com, puluhan personil polisi gabungan bersenjata lengkap dari Polres Metropolitan Tangerang dan Polres Jakarta Barat, masih tampak berjaga dilokasi kejadian.

Personil polisi itu sengaja disiagakan guna mengantisipasi kemungkinan pecahnya bentrok susulan dari dua kubu ormas yang sebelumnya bersitegang.

Sementara, jajaran petugas Polsek Ciledug saat ini mengamankan dua pria yang diduga kuat sebagai pelaku pembacokan Herman (29), dalam bentrok ormas PP dan FBR di Jalan Basoka Raya, pada Minggu (22/7/2012) petang.

Kedua pria itu diamankan tak berapa jauh dari lokasi bentrokan. Dari tangan keduanya juga disita barang bukti berupa golok, clurit dan gagang golf. Saat ini, keduanya masih diperiksa intensif di Mapolsek Ciledug.

Sayangnya, hingga berita ini disusun, belum ada satu pejabatpun di Mapolsek Cileduk yang mau berkomentar terkait penangkapan dua pria tersebut. “Saat ini Kapolsek sedang tidak berada di tempat,” ujar salah seorang anggota piket Polsek Ciledug yang enggan disebutkan namanya.

Diketahui, bentrok antara ormas PP dan FBR yang membaur bersama  pedagang pecah dipicu proyek pengaspalan yang tengah berlangsung di Jalan Basoka Raya, perbatasan wilayah Kecamatan Ciledug Kota Tangerang dengan Kembangan, Jakarta Barat.

Dalam keributan itu, Herman (29), anggota FBR yang tinggal di Jalan H.Naba 2, RT 04/05, Kelurahan Karang Timur, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang, yang coba melerai bentrokan tersebut justru terkena bacokan dari kelompok pedagang.

Herman yang terkapar bersimbah darah, kemudian oleh teman-temannya dilarikan ke Rs Sari Asih Ciledug guna mendapatkan penanganan medis.(bad/tom migran)

 

Print Friendly, PDF & Email