oleh

Lestarikan Budaya Lokal, Untirta Gelar Tirtayasa Tradisional Festival

image_pdfimage_print

Kabar6-Dalam upaya melestarikan kesenian daerah asal Provinsi Banten, Unit kegiatan Mahasiswa (UKM) Pandawa Untirta menggelar Tirtayasa Tradisional Festival (TTF), di lapangan teater terbuka Untirta, Minggu (24/11/2019).

Acara pentas kesenian lokal yang dihelat selama tiga hari, mulai Jumat (22/11/2019) hingga Minggu (24/11/2019) itu berlangsung meriah.

Ratusan kontestan unjuk kebolehan pada setiap kategori perlombaan. Seolah tidak ada habisnya, silih berganti pengunjung memenuhi lapangan teater terbuka Untirta hingga larut malam.

Koor publikasi Tirtayasa Tradisional Festival, Prisma Ayu mengatakan, gelaran Tirtayasa Tradisional Festival terbagi empat kategori yang dilombakan. Antaranya, festival tari kreasi tradisional, festival pencak silat, seni musik dan seni rupa.

Setiap pertunjukannya, kata Prisma, para peserta diwajibkan menampilkan pertunjukannya sesuai tema perlombaan dalam melestarikan kebudayaan asli Provinsi Banten.

“Tujuannya lomba ini lebih keutama untuk melestarikan budaya dan tradisi di Banten.
harapannya agar kaum milenial berbudaya cinta tradisi dan harapannya dari kegiatan ini semoga generasi milenial bisa untuk mengimplementasikan akan cinta tradisi,” kata Risma, kepada Kabar6.com, seraya menambahkan, peserta lomba terbuka untuk umum, mulai dari anak-anak hingga mahasiswa se-Banten.

Pada hari pertama, lanjut Risma, gelaran TTF diawali perlombaan festival seni rupa kategori kostum daur ulang yang diparadekan oleh peserta, dan kemudian dilanjut dengan lomba festival silat kategori gendang gede.

“Ada kostum hasil daur ulang, koran, tutup botol, kardus. Untuk pencak silat, ada rata-rata diikuti putra putri usia maksimal 16 tahun,” jelasnya.

**Baca juga: Dewan Banten Curigai Ada Ruang Fiktif di SMA/SMK.

Lanjut Risma, dilanjut pada hari kedua TTF, ada perlombaan festival silat kategori gendang patingtung, lomba festival seni rupa kategori seni lukis, dan perlombaan dari festival musik dari kategori solo vokal, dan kategori marawis.

“Sedangkan hari minggunya ada perlombaan festival seni tari kreasi tradisional kategori SMA dan Mahasiswa. kemudian ada panggung kreativitas dari jam 13:00 WIB sampai jam 19:00 WIB. Dan di malam puncak akan ada pertunjukan garapan drama tari dari UKm Pandawa Untirta dengan judul nyi mas gamparan,” katanya.(Den)

Print Friendly, PDF & Email