Kabar6-Li Wenhua, seorang petani asal Tiongkok, menemukan seekor laba-laba langka dengan cakram yang melekat pada perut, di kebun jeruk miliknya di Desa Pujiang, Chengdu di Barat Daya Tiongkok, November silam.
Menurut seorang ahli serangga, dikutip dari money.id, laba-laba yang ditemukan Li itu adalah dari jenis laba-laba jam pasir Cina, yang sangat langka dan berharga.
Awal Desember lalu, Li tidak menyadari bahwa sesuatu yang ditemukannya itu adalah laba-laba. Dia mengira itu adalah benda antik peninggalan zaman kuno. Li kemudian mengumumkan penemuannya itu kepada para tetangga yang berbondong-bondong datang ke rumahnya untuk melihat laba-laba aneh itu. Demikian dilansir dari laman Dailymail.
Setelah mencari informasi di Internet, Li baru sadar bahwa dia menemukan laba-laba jam pasir Cina atau dalam bahasa Mandarin disebut Li Shi Pan Fu Zhu.
Menurut Zhao Li, kepala Insect Museum of West Tiongkok, laba-laba itu memang laba-laba jam pasir Cina. Serangga tersebut adalah salah satu laba-laba paling awal yang didokumentasikan di Tiongkok.
Bahkan menurut Chengdu Business Daily, laba-laba jam pasir Cina telah terlihat enam kali sejak ditemukan kembali di Provinsi Sichuan pada 2.000.
“Laba-laba ini memiliki nilai yang sangat tinggi bagi dunia penelitian ilmiah. Ini adalah spesies yang sangat langka di Sichuan. Saya telah menghabiskan berbagai upaya untuk menemukannya, tetapi tidak pernah melihat satu pun,” kata Zhao.
Dikatakan Zhao, laba-laba tersebut sesuai dengan deskripsi yang disebutkan dalam buku kuno yang disebut Er Ya. Diterbitkan antara abad lima sampai dua Sebelum Masehi, Er Ya adalah kamus tertua Tiongkok yang tetap bertahan hingga sekarang. ** Baca juga: Gagal Penuhi Target, Bos Roti Ini Hukum Diri Sendiri dengan Merangkak di Trotoar
Diketahui, laba-laba jam pasir Cina adalah jenis laba-laba pintu jebakan, yang jarang terlihat karena mereka hidup di liang bawah tanah yang tertutup oleh pintu jebakan. Laba-laba jam pasir Cina termasuk serangga yang hanya keluar pada malam hari.(ilj/bbs)
